Aku, hanya gadis yang selalu mendukung impiannya,
berharap hidupnya bahagia di masa depan.
Aku, hanya gadis yang selalu berjalan bersama saat susah melanda,
hingga sukses itu kini tiba.
dan aku, seringkali jadi gadis yang melihat ia bahagia,
dan lupa dengan siapa dia dulu bersama.
Kini aku hanya serpihan kisahnya,
yang bahkan mungkin tak ia ingat keberadaannya.
hingga aku terbiasa menyemangati saat duka,
dan ditinggal saat bahagia.
Aku terbiasa bahkan sudah sangat terbiasa,
saat terus menyemangatinya mencapai kesuksesan,
hingga kini aku yang ditinggalkan.
Itu Aku~
Regards,
Gadis Hujan
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetesan Air Hujan
شِعرIni hanya kumpulan bait-bait puisi, baris-baris kalimat kehidupan layaknya tetesan-tetesan air hujan. Mungkin kalian juga pernah mengalaminya. Puisi bagiku adalah jiwa yang murni, tercipta dengan rasa dan terjadi secara tiba-tiba. Makna dari seti...
