prila pov:
seperti biasa aku bangun pagi dan bersiap untuk melangkah keluar kamar menuju kamar mandi, aku memang sengaja untuk bangun pagi-pagi untuk menghidari antrian kamar mandi yahhh..... mumpung anak kos yang lain belum pada bangun.kalian heran kenapa aku masih bertahan ngekos disini, yahhh mau gimana lagi secara menurut penuturan teman-teman kos ku yang lain kos ku ini lah yang paling murah. secara ditempat lain rata-rata diatas 700 ribu, aku tidak punya banyak uang untuk itu.
saat aku membuka pintu aku kembali mendapati bunga dan sepucuk surat, aku pun membaca surat itu.
"tersenyumlah kau kelihatan seribu kali lebih cantik saat kau tersenyum"
aku tersenyum saat membaca isi surat itu.
siapa gerangan pengirim surat dan bunga ini aku pun menengok kekiri dan kekanan namun hasilnya nihil tidak ada siapa-siapa. hanya lorong kamar yang agak sedikit gelap karna sinar lampu yang agak temaram."prila ada kiriman bunga untukmu" kata mbak sinta sesama pelayan ditempat ku bekerja.
"dari siapa mbak" tanyaku
"mbak juga gak tau orang itu tidak mau disebutkan namanya"
"Ooh......." jawabku aku hanya ber oh ria saja tak tau harus bicara apa lagi.
beberapa hari kemudian.......
ini sudah seminggu berlalu tapi orang itu masih rajin mengirimi ku bunga. sudah ku tanyakan dengan teman-teman kos ku tapi hasilnya nihil mereka tidak ada yang tau sama sekali, sebenarnya apa mau orang ini.
hmmmm......
bagaimana caranya agar aku tau siapa pengirim bunga misterius ini. aku berusa berpikir keras
"Ahaa aku ada ide" gumam ku sambil tersenyum
aku bisa minta bantuan sandra dan teman kos ku yang lain."oke kita bakalan cari tau siapa pengirim bunga misterius itu" kata sandra
"gue yakin pasti salah satu diantara kaliankan yang suka ngirimin bunga buat prila" timbal ica mengintrograsi teman-teman kos cowok
"enggak bukan gue"
"gue juga bukan"
"gue juga"
"terus kalo bukan kalian siapa lagi coba, kalo orang luar ya gak mungkinlah ngelakuin itu udah ngaku ajah dech" prila ikut bicara
"ya enggak lah lagian kita mana berani ngelanggar peraturan yang udah dibuat ibu kos, kita gak mungkin masuk ketempat kos cewek kalo ketauan ibu kos bisa berabe urusannya" rio ikut menengahi
"ya kalo orang udah suka sama seseorang ya pasti orang itu bakalan nekatlah termasuk ngelanggar peraturan sekalipun" sandra menjawab ketus.
"udah-udah kalian ini kenapa sich malah pada ribut gini. yaudah gini aja gue pubya usul gimana kalo kita jaga-jaga malam ini kan tuh orang tiap ari ngirim bunga tuh buat si prila. yaudah kita itip aja malam ini, gimana pada setuju gak" timpal ica
"gue sich.... gimana kalian aja, kan yang bantuin kalian" ujar prila
"yaudah malam ini kita jalanin rencana kita oke"
Hahahah..... ceritanya makin kesini makin ngelatur ya!,,,,!,,,!
KAMU SEDANG MEMBACA
dia jodohku
Romancekehidupan prila berubah 180 derajat saat ia bertemu dimas, pria yang begitu ambisius.