Chapter 5

2K 230 7
                                    

@Handa'story


Suasana hening begitu melekat di ruang makan. Akibat kejadian semalam jaejoong harus mendengar semua ceramahan eommanya yang tidak ada titik koma. Ia kan hanya membela diri kenapa eommanya berlebihan. Kalau difikir-fikir kenapa ia harus menerima pernikahan ini. Apalagi calon suaminya semesum yunho. Ia mengepalkan tangannya, 'apa aku harus mencintai orang mesum seperti yunho?' fikirnya.

"Pokoknya eomma tidak mau tau, kau harus kerumah keluarga jung untuk memperbaiki sifat kerasmu itu. Taehee bilang ia akan mengajarkan semua yang berhubungan dengan keluarga jung. Asal kau tau ya, keluarga jung itu salah satu keluarga terhormat di korea. Mereka salah satu keturunan keluarga kerajaan." Ceramah ny.kim panjang lebar.

"eomma, sudah lah. Dari semalam kau terus saja berbicara, aku pusing." Sahut hyunjoong.

"Eomma malu hyunjoong-ah, adikmu ini selalu berlaku seenaknya dan barbar." Keluh ny.kim.

"Iya eomma, aku akan melakukan apa yang eomma perintahkan." Ucap jaejoong menggunakan nada jaman dahulu seperti di drama kolosal kerajaan.

Ny.kim mendengus. Ia selalu khawatir dengan putrinya itu. Sifatnya yang acuh dan bar-bar kadang akan keluar ketika ia terganggu orang lain. Dari siapa sifat itu menurun. Meskipun ia cerewet dan kadang seenaknya tapi ia tidak sebar-bar jaejoong. Ia selalu menempatkan diri dengan baik, lalu kenapa dengan anaknya itu.

Tuan kim hanya diam saja dan menyimak. Ia tidak terlalu suka mencampuri urusan wanita, terlalu ribet. Sifat yang satu ini menurun sekali pada hyunjoong. Meskipun hyunjoong kadang menyahut tapi tetap saja ia acuh.
"Joongie-ah bersikaplah yang baik. Kelakuanmu akan di nilai oleh keluarga jung dan nama ayah akan tercoreng kalau kau bersikap seperti semalam."

"Iya, maaf."

"Appa yakin kamu bisa, kau menyayangi appa, bukan?." Ucap tuan kim meyakinkan.

"Tentu saja, kenapa appa bertanya seperti itu?." Ucap jaejoong heran.

"Supaya kau selalu ingat appa dalam setiap tingkah lakumu."
Jaejoong menunduk, mungkin ia agak keterlaluan semalam tapi ia tidak menyesalinya. Ia fikir itu balasan yang tepat untuk membalas wajah mesum ajussi itu.








Yunho baru saja selesai mandi ketika pintu kamarnya diketuk. Ia membuka pintunya dan melihat eomma nya sudah berpakaian rapih.
"Ada apa?." Ucap yunho sambil menggosok rambutnya kembali dan duduk di ranjangnya.

"Seperti janji, jaejoongie akan kemari sebentar lagi. heechul bilang joongie sedang di perjalanan. Cepatlah berpakaian hari ini akan membicarakan mengenai peraturan leluhur." Jelas ny.jung.

"Iya, ini juga sedang cepat." Sahut yunho sambil menuju lemarinya.

Jung taehee keluar dari kamar anaknya tersebut. Ia menghela nafas, peraturan keluarga jung sedikit di bencinya. Ia kehilangan cita-citanya gara-gara peraturan itu. Ia dulu adalah seorang actress papan atas yang phenomenal dan mahal tapi semua berubah karna keputusannya untuk menikah dengan suaminya. Ia fikir peraturan itu hanya lelucon, akibatnya ia harus kehilangan orang tuanya. Ia memang tidak menyesal mengambil keputusan untuk menikah dengan suaminya, tapi ada kalanya ia merindukan acting.

Jaejoong memandang mansion keluarga jung yang lebih besar dari mansion keluarganya. Ia disambut bak putri mahkota. Ia meringis ketika melihat semua pelayan menunduk padanya ketika ia membuka pintu mobil. Itu sedikit belebihan.

Jaejoong mengamati dengan jelas mansion besar yang mewah dan megah. Sesuai perjanjian ia akan belajar tatakrama yang di terapkan secara turun temurun di keluarga jung. Salah satu keluarga konglomerat dengan latar belakang kerajaan. Tentu saja ia akan di perlakukan bagai Dewi.

The Right PartnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang