Beijing.
''Sebentar lagi aku harus bertemu klienku..'' kata sehun saat selesai memakai pakaian yang akan ia gunakan untuk bertemu kliennya
Sudah satu minggu sehun berada di Beijing karena urusan bisnisnya. Sebenarnya sulit bagi sehun untuk meninggalkan baekhyun sendiri di Korea. Apalagi baekhyun sangat ceroboh pada dirinya sendiri. Dan hal itu selalu membuat sehun cemas dan khawatir.
''Aku merindukanmu baekh, kau pasti masih tidur, ne?? Kau kelelahan pasti'' ucap sehun sambil memandangi foto baekhyun saat selca sebangun tidur
Sehun tersenyum geli memandangi foto baekhyun yang masih menggunakan piyama dengan muka bantal dan rambut yang masih berantakan. Baekhyun terlihat menggemaskan dengan duck face style andalannya.
''Aku akan secepatnya menyelesaikan urusanku. Aku tidak sabar segera kembali ke Seoul. Aku merindukanmu baek...'' gumam sehun
Setelah selesai bersiap sehun segera keluar dari kamar hotel dan menuju ketempat janjiannya dengan klien.
Sehun bertemu direstoran sesuai dengan janjinya dengan kliennya..
.
.
Sesampainya sehun direstoran yang sudah disepakati bersama kliennya. Sehun segera masuk dan duduk disalah satu meja kosong. Sambil menunggu kliennya datang sehun memesan segelas americano.
''Permisi... apakah anda yang bernama Oh Sehun??'' tanya seorang yeoja cantik yang berpenampilan sangat dewasa
Ketika selesai meneguk coffenya sehun terkejut karena ada seseorang yang memanggil namannya. Sehun bangkit dari duduknya, kemudian menjawab panggilan orang tersebut.
''Ne.. saya Oh Sehun'' jawab sehun ramah
''Kenalkan saya Luhan. Kebetulan saya yang meminta bantuan anda untuk mendekor cafe baru milik saya sehun-ssi..'' jelas luhan panjang lebar
Sehun mengangguk tanda mengerti. Lalu sehun mempersilahkan luhan duduk untuk menunjukan beberapa berkas hasil kerja sehun sebelum-sebelumnya.
''Jadi, ini beberapa contoh dekorasi ruang dan bangunan milik saya dulu...'' kata sehun sambil menunjukan beberapa berkasnya
''Saya tertarik dengan yang ini, sehun-ssi. Dekorasinya terlihat sangat elegan dan mewah. Tapi, bisakah saya meminta jika nanti didesan dengan arsitektur Korea jaman dulu?? Kebetulan cabang barunya akan dibuka di Korea??'' kata luhan
''Woah... jinjjayo??? Di Korea?? Hmm... bisa bisa aku akan mendesainkan yang terbaik untuk cafe barumu luhan-ssi'' jawab sehun dengan penuh keyakinan
Luhan tersenyum simpul melihat sehun yang sangat antusias.
''Baiklah aku menyerahkan semuanya padamu sehun-ssi. Aku harap kau memberikanku hasil yang memuaskan..'' ucap luhan final
''Arasseo aku akan mengerjakannya sebaik mungkin. Oh ya panggil sehun saja biar lebih akrab'' kata sehun sambil tersenyum
''Ok.. kalau begitu panggil luhan ata lulu saja sehun. Oh iya bisakah aku meminta nomermu, untuk memudahkanku menannya hal yang mungkin perlu untuk kutanya...'' tanya luhan ramah
Tanpa babibu sehun memberikan nomernya pada luhan. Lalu mereka mengobrol sebentar setelah selesai membahas masalah bisnis mereka. Mereka terlihat sangat akrab, seperti sudah lama saling mengenal. Bercanda, dan tertawa bersama terlihat sangat asik.
''... haha aku tidak menyangka kau orang korea juga, Lu'' kata sehun sambil tertawa
''Aku memang bukan orang korea, Hun! Aku hanya pernah tinggal cukup lama disana. Dan setelah itu aku kembali kesini'' jawab luhan
KAMU SEDANG MEMBACA
Promise [Slow Update]
FanficHancur!!! Itulah yang dirasakan Baekhyun ketika, dia sudah meninggalkan semua yang disukainya demi kekasih yang sangat dicintainnya. Baekhyun sangat hancur ketika mengetahui sang kekasih meninggalkannya demi yeoja lain. Baekhyun sangat terluka, baek...