Yoongi membereskan berkas-berkasnya.
Jimin pria itu menatap sahabat sekaligus teman satu rekan profesinya itu dengan geli.
Sahabatnya itu benar-benar terlihat sedang jatuh Cinta, senyuman terus terlukis diwajah Yoongi, pria itu tak henti-hentinya menunjukan senyuman diwajahnya.
"Akh... keajaiban Cinta benar-benar mengagumkan"
Yoongi menyerngit, alisnya menyerngit, matanya menatap Jimin dengan bingung.
"Apa maksudmu?"ucap Yoongi dengan kekehan kecil dibibirnya.
Jimin berjalan kebih mendekat ke arah Yoongi, menyandarkan bahunya pada lemari buku diruangan Yoongi dengan kedua tangan yg terlipat didepan dada.
"Lihatlah dirimu, kesemsem dengan wanita ruang 405 huh!. ckckck! Bercerminlah senyummu bahkan tidak berubah cecentipun"
Yoongi mendengus, dibuka jas putih yg membalut tubuhnya, dan disampirkannya pada kursi kerja miliknya.
"Berhenti menggodaku, kau sendiri carilah wanita yg benar-benar kau cintai, berhenti bermain-main dengan para wanita"
"nde, appa... ckckck!"tawa Jimin meledak. Yoongi mendengus lantas melangkahkan kakinya keluar ruangan.
"Kapan kau akan mengenalkan sahabatmu ini, pada wanitamu"
Yoongi menghentikan langkahnya, kepalanya menoleh ke arah Jimin dengan senyuman diwajahnya.
"kau sudah pernah bertemu dengannya"
"Hanya melihatnya sekilas, kau bahkan tidak memperbolehkan ku untuk memeriksanya, ohh dia pasien yg spesial saat itu"
"Yak~ nanti saja kapan-kapan .aku akan mengajakmu ke apartemenku dan bertemu dengannya --sudah ya aku sibuk"Yoongi berbalik, meninggalkan Jimin yg menatapnya bingung.
"Apa dia bilang apartemen?!! Apa mereka tinggal bersama?!"
"Ouhh.. jinjja!!"gumam Jimin terkejut.##
Yoongi berdiri tepat dihadapan pintu apartemen miliknya.
Jantungnya berdebar, takut-takut wanita itu tidak ada didalam apartemen miliknya.
Pippipipipipppp......
Ceklek>>
Pintu apartemen terbuka. Yoongi melangkahkan kakinya masuk, matanya mengedar ke segala arah dengan tubuhnya yg memasuki apartemen miliknya.
Senyuman kembali terlukis dibibirnya, saat matanya menangkap sesosok wanita yg saat ini membelakanginya .
Wanita itu sepertinya tidak sadar akan keberadaan Yoongi dibelakangnya. Pria itu hanya bisa menatap sang wanita yg masih asik dengan piring-piring kotornya itu dalam diam --masih dengan senyum yg bertengger dibibir manisnya.
Hyumi menghentikan kerannya, tangannya diusap menggunakan serbet kering yg tergantung dipojok lemari.
"Omo!"gumamnya terkejut, saat tubuhnya berbalik dan mendapati Yoongi yg sedang bersandar pada tembok dengan kedua tangan yg berada dikantung celananya, sedang menatap dirinya.
"Kau sudah pulang. Sejak kapan kau disana?"
"Cukup lama, kau sudah makan?"
Hyumi menggeleng lemah.
"Tidak ada yg bisa ku masak, tidak ada apa-apa dikulkas, dan aku tidak bisa belanja karena...""Karena aku tidak punya uang"ucapnya lemah.
Yoongi tersenyum.
"Bersiaplah, ayo kita makan diluar"
![](https://img.wattpad.com/cover/81015039-288-k64037.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairytale Love [ END ]
Fiksi PenggemarHyumi gadis tidak beruntung yg memiliki permasalah rumit dalam setiap kehidupan yg dijalaninya. Pernikahan yg dijalaninya harus kandas ditengah jalan karena suatu penghianatan. Hingga membuatnya depresi berat dan ingin mengakhiri kehidupannya. Dan m...