Setelah aku menidurkan Darcy, aku merasa sangat haus. ini sudah hampir jam 12 malam, Harry belum pulang juga. sebegitu beratnya kah masalahnya hingga 12 jam pergi.
tak lama kemudian aku mendengar suara mobil. yea, itu pasti Harry. aku berlari kecil kepintu depan.
"Har..." ucapanku terpotong saat mengetahui Harry pulang dalam keadaan mabuk. uhh aku benci pria pemabuk. aku memapahnya ke arah kamar kami dan melepas pakaian dan sepatunya. aku bergegas mengambil tissue basah untuk menghilangkan bau alkohol di sekitar wajahnya. tapi saat aku mengelap wajahnya tiba-tiba harry menarik tanganku hingga bibir kami saling bertemu. ia menciumku dengan ganas. awalnya aku tak mau membalasnya. kemudian Harry membuka matanya. "reply" aku mulai menciumnya. awalnya kami hanya sekedar kissing tapi lama-kelamaan Harry mulai mencium leherku dan turun kebawah. And we 'do something' again.
*****
Harry's pov
Huh matahari bersinar tepat diwajahku. aku merasa ada yang sedang memelukku, Rane. ia membenamkan wajahnya di dadaku yang bidang.I love her so much. aku mengambil jam tangan di meja sebelah tempat tidurku. jam 8 pagi. untung sekali hari ini Sabtu. Darcy libur sekolah. aku mengelus-elus rambut Rane, ia terbangun. "Hi babe." ia tersenyum padaku. "Hi Mrs. Styles." aku mencium keningnya. ia mencoba duduk dan menarik selimut kami. oh aku baru sadar kalau dia dan aku naked."what happened last night hun?" aku bertanya bingung. "kau tidak ingat?" tanyanya kembali. ahh aku mabuk. "maaf aku mabuk" aku mencoba meminta maaf pada Rane. karena aku tau dia benci cowok pemabuk. "kau ganas sekali Har tadi malam. Crazy." ia menutup matanya sambil tertawa. "aku bangkit dan mencium bibirnya.lama.
"Mommyyyy daddyyyy..." Darcy memanggil kami. "Oh shit." ucapku. "Har..." Rane menatapku. "kenapa?" jawabku. Rane hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. "keluarlah dulu." ia menyuruhku.Aku bangkit dan menuju lemari mengenakan kaos dan celanaku kemudian keluar menemui Darcy. "Hi sweety." aku mencium pipi Darcy. "dad i wanna swim." pintanya "yea yea let's go." aku menggendongnya ke arah kolam renang yang berada di depan kamar tidurku.
*****
Rane's pov
Aku mendengar tawa Harry dan Darcy di kolam renang. ya, betul saja mereka sedang berenang. aku tiba-tiba juga ingin berenang.aku mengambil bikiniku dan menuju kolam. "you guys have quality time, but u leave me alone." aku berjalan hendak menceburkan diri di kolam. Harry memandangku tanpa celah. ups, apa yang salah?
aku menceburkan diri kedalam kolam renang dan memeluk darcy serta harry. harry tersenyum nakal padaku.aku tak memepedulikannya.
"Dad i wanna swim by myself." darcy melepaskan gendongannya dengan Harry. "okay-okay good girl" kemudian Harry menghampiriku di sisi kolam. "Hi sexy." sapanya. "what?"jawabku sok cuek, berusaha tak termakan omongannya. "may i kiss your sweet lips? it’s like cotton candy." Harry mulai merangkul pinggangku dalam air. "No, Darcy is here." ia tetap saja merangkul pinggangku. merapatkannya.lama kelamaan ia mencium tengkukku. I start moan his name.
"Mom dad what are u doin'?" Darcy bertanya. "No kid, mom just need some massage on her neck." Harry berbohong pada darcy. "Oh i see." kemudian ia melanjutkan berenang dan Harry melanjutkan mengerjaiku. aku pasrah saja. tapi aku mulai menikmatinya. upsss hahaha
Beberapa menit kemudian...
"Mom dad aku lapar." Darcy menganggu kami. "See your daughter." Harry berbicara sinis padaku, "anakmu juga." Dengan melepaskan rangkulan Harry aku melangkah ke arah Darcy. "Come on have shower and breakfast honey." Aku menaikan Darcy ke pinggir kolam renang. Kemudian harry dan aku naik dan Harry menggendong Darcy. "Hun.." Harry memanggilku ketika aku mulai berjalan. "What?" Tanyaku cuek. "Look, your bikini," kemudian Harry dan Darcy tertawa keras, oh shit rupanya tali bikiniku copot. Fuck harry crazy styles. Uhg. Tapi aku tetap berjalan santai tanpa membenahi tali bikiniku. "Your mom is sexy babe." Ku dengar harry berkata kemudian mereka tertawa.