The Broken Heart

288 38 13
                                    

"don't ever call me ELLA! or even MEET Me you Fuck Boy! i hate you, a piece of rubbish! Fuck You! "

damn, gue benci cowo itu. seketika tangan gue langsung pergi menampar pipinya

spalsh..

"mau lo apa sih, El?! main nampar-nampar orang segala" jawab cewe itu, ya dia adalah Chrissy.

Chrissy adalah cewe yang paling dibenci di sekolah ini, dia sering mengambil pacar orang. dia sering ngomongin orang di belakang, dan dia sering mengadu domba banyak anak. hampir satu angkatan gue, ga ada yang mau temenan sama dia. TAPI ENTAH MENGAPA, HARUS GUE YANG JADI KORBANNYA!

"he, lo cewe yang gatau malu! ngapain ngambil-ngambil ReZel dari hadapan gue?!" gue tersentak marah.
"Quin.. sabar, jangan marah dulu dong" carson ingin mencoba menenangkanku.
"udah lah, Car.. ga ada yang bisa ngehentiin Quinn sekarang, anyways lanjutin aja." Ya Taylor tidak pernah memberhentikan apa yang gue pengen ngelakuin, termasuk ngehancurin hidupnya Chrissy!
"Hey bitch!! Kalo lo gak laku, ga usah ngambil pacar orang kali.. mikir, kalo lo bertindak kaya gini, everyone will said you're a slut!" well, gue ga bisa ngehentiin emosi gue.

"what the hell is happened to you Ella! gue ga pernah tau lo sekasar ini!" jawab ReZel
"apa?! sekasar ini? lo ga pernah tau?!" gue tanya dia balik "LO MAU TAU KENAPA?! karna gue pacaran sama lo! gue gamau nyakitin lo, walaupun cuma sekali! sedangkan lo? lo nyakitin gue beribu-ribu kali! bayangin! bisa mikir ga si? atau lo ga punya otak? ohhh sekarang gue tau! lo cuma manfaatin gue kan, supaya lo bisa jadi famous, bisa deketin semua cewe, dan gak dianggep LOSERS lagi sama temen-temen gue!" gue nge-bentak ReZ, karna apa yang gue omongin itu bener.

"kamu ngomong ap-"
"fuck that ReZ! gue gamau denger sepatah kata dari lo!" gue nge-bantah dia, karna gue udah cape. gue pun berjalan menjauh dari ReZ dan Chrissy. Carson dan James mengikutiku dari belakang, ya mereka adalah teman terbaikku.
"Ella! wait, aku bisa jelasin!" Teriak ReZ dari belakang. "please, look at me. El!" dia memintaku.

"what do you want?!" gue berusaha untuk gak jadi cewe yang cengeng. tapi gue gak bisa! air mata pun mengenangi pipiku. tanpa basa-basi James yang tidak tanggung-tanggung atas perbuatannya, langsung mengahantam perut ReZ.

"eh, lo jadi cowo kok pengecut banget si!" seketika wajahnya berubah menjadi merah. "kalo lo bilang mau putus buat fokus ke pelajaran, ya belajar aja! ga usah pacaran lagi.. Gila ya lo! ngehancurin hati temen gue, apa salah dia?! Hah?! jawab gue!" James pun membentak Rez, aku tidak bisa berbuat apa-apa karna ku hanya bisa menangis saat itu. Carson, mencoba untuk menenangkanku seperti biasa.

"Stop it James!" gue berteriak.
"gak bisa Qui.. orang kaya dia ga bisa dimaafkan!" satu tinju lagi mendarat pada pipi ReZel.
"James! please!" gue berteriak lagi.
"No! he deserves it!" James berteriak padaku, dan menonjok pipi lainnya.
tanpa kusadari, kaki gue langsung bergerak, berlari dan menghadang James untuk melakukan tinju yang selanjutnya. ya lo semua bisa katakan, kalo gue masih ga rela buat ngelepas ReZel dan membiarkan dia tersakiti.
Satu tinju pun mendarat di dadaku, yang menyebabkan rasa sakit yang berkelebihan.

BadQuinn [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang