Beautiful - SEHUN SUZY

First

"Suzy-ah bangun." teriak seorang perempuan muda sambil memukul anak perempuan yang sedang tidur lelap tersebut. "Unnie 5 menit lagi." Pinta Anak tersebut sambil menarik selimutnya.

"Pabbo, cepat bangun." teriak perempuan itu lagi dan menarik selimut anak tersebut .

"Baiklah aku bangun" Kata anak tersebut melangkahkan kakinya ke kamar mandi

"Aku tunggu dibawah"

Setelah mengetahui kakaknya pergi keluar dari kamarnya gadis itu mulai mengambil sesuatu di lemari nya dan kemudian pergi menjauh menuju kamar mandi.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah menyelesaikan mandi dan berpakaian gadis tersebut turun kebawah dan melihat sekitarnya .

"Lagi" katanya malas , lalu berjalan meuju meja makan.

Sang kakak Perempuan yang sedang sibuk menyiapkan makanan mereka dimeja makan hanya bisa menjawab.
"Ibu dan ayah sedang sibuk mereka dijepang"

"Jiyeon Unnie" Panggil gadis tersebut setelah mendudukan pantatnya dikursi, memanggil Jiyeon kakak perempuannya yang pagi tadi telah menggangu tidur nyenyaknya.
"Suzy jangan bicara dan cepat selesaikan makananmu" Kata Jiyeon kepada adiknya Bae Suzy , yang hanya menjawab dengan anggukan.

.
.
.

Seorang namja berwajah tampan dan tinggi menunggu seseorang digerbang sekolahnya setelah melihat orang yang dicarinya dia melangkah kearah tersebut.

"Suzy tumben lambat" Kata namja tersebut merangkul pundak Suzy yang lesu.

"Kai-ah kapan kau tak mengangu ku" Katanya kesal

"Ckckck ,ingin ketaman dan kau bisa meluapkan semua emosimu" Kata Kai semangat lalu melepaskan rangkulannya dan mulai berjalan duluan , Suzy pun tersenyum dan mengikuti Kai dari belakang

-----------

Beberapa saat mereka ditaman Suzy sedang mencurahkan semuanya kepada Kai sambil berdiri Kai hanya duduk tenang mendengarkannya.
"Bukankan kah mereka bekerja untuk mu juga zy-ah" Kata Kai santai

"Iya tapi---" belum suzy melanjutkannya para siswi keluaran dan membuat suara ribut mereka melewati Suzy dan Jongin yang hanya bengong melihatnya. Suzy menarik tangan Ye Yin salah satu teman sekelasnya.

"Ada apa"

"Anak pemilik sekolah datang dia pindah kesini" Kata Ye Yin dan berlari meninggalkannya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Seorang Namja yang berpenampilan dingin tapi tampan keluar dari Mobil Lamborghini nya diikuti dengan seorang namja tinggi yang tak kalah darinya .

Yang berada di Tengah adalah Oh Sehun seorang lelaki tampan , dan dingin dia adalah anak dari pemilik perusahaan terkenal dikorea 'Oh Corp' dan sekaligus pemilik sekolah yang terkenal SeKorea 'Myongdung Perfomance School'  . Setelah itu orang yang berada disebelah kanannya adalah Park Chanyeol anak dari pengacara terkenal dikorea yang terkenal dengan tatapan menggodanya .

Mereka dulu pernah bersekolah disini tapi setelah beberapa bulan mereka pindah ke Amerika untuk melanjutkannya dan sekarang setelah 2 tahun mereka kembali lagi dengan penampilan yang bertambah lebih fresh dari sebelumnya.

Semua orang menyambut Sehun dan Chanyeol begitu juga dengan para Guru ,disana terlihat seorang lelaki paruh baya datang hanya untuk melihat anaknya kembali, dan memeluk mereka berdua.

"Kau baik?" Tanya lelaki tersebut.

"Ayah aku selalu Baik." Kata Sehun tersenyum , semua Siswi hampir ingin menjerit jadinya dan para guru hanya ikut tersenyum melihatnya.

"Chanyeol, kau?"

"Paman aku baik ,lihat kan" kata Chanyeol Tersenyum .

Mungkin para Siswi berpikir jika hari ini adalah hari yang paling menguntungkan bagi mereka, karna bisa disajikan senyum manis oleh Dua malaikat yang saat ini berada didepan matanya.

Sehun , Chanyeol , Tuan Oh dan yang lain melewati taman yang saat ini di tempati Suzy dan Kai untuk mencurahkan penderitaan mereka (mungkin/?) . Suzy mengalihkan perhatiannya Kepada seorang Namja Cool yang tadi diteriaki semua yeoja tanpa sengaja mata mereka bertemu dan Suzy segera cepat mengalihkan pandangannya ke arah Kai .

"Yeoppo" Gumam Sehun

"Excuse me"  Chanyeol mengarahkan wajahnya ke Sehun.

"Nothing , Kajja" Sehun menarik tangan Chanyeol mengikuti arah ayahnya.

Suzy memerah karna kejadian tadi dan dia sesegera menampar pipinya agar wajahnya kembali sepeeti semula takut jika Kai tau .

"Mereka kembali" Ucap Kai datar.

"Kau mengenal mereka" Kata Suzy menatap Kai.

"Yapp , ahh aku lupa kau murid baru saat itu" Kata Kai terkekeh

"Memang apa yang terjadi  ceritakan padaku" Suzy ingin tahu.
.
.
.
.
.
.
.

"Kau yakin seratus persen jika kau akan segera move on? seratus persen?" Tanya Chanyeol selepas mereka melepaskan diri dari pandangan Ayah Sehun.

Sehun hanya menunjukan seringaiannya, kemudian mengangguk dengan mantap.

"Intinya jika kau harus perhatikan dulu gadis itu , nanti jika salah ke siapa juga kau akan menangis." Ucap Chanyeol yang sepertinya sedang menyindir .

Sehun menaikkan alisnya.
"Aku ? Menangis? . Yang benar saja chan" Ucapnya tertawa.

"Kau tidak ingat hari dimana kau mengetahui si---"

"Kau bisa lupakan itu , itu sangat ... Menjijikan" ucap Sehun , kemudian menjauh dari hadapan Chanyeol.

Vote and Comment👍👍👍👍👍