Lukisan (BOXUAN)

1.6K 65 13
                                    

Lukisan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lukisan

Main cast : 1. Bona (kim jiyeon)

2. Xuanyi

3. Eunseo, Cheng Xiao dan member WJSN lainnya

4. Minhyuk, Wonho, Hyungwon, Shownu Monsta X

Rated : T

Genre : GxG, romance, drama

Author : @melin_caroool / CountessCaroline

Sebuah oneshoot didedikasikan untuk boxuan shipper dan siapapun yang menyukai WJSN. Well jangan anggap ini projek fanfic serius, karena ini hanya berupa selingan author untuk mengisi waktu luang dan for your information ini pertama kalinya author membuat fanfic kpop, mengingat biasanya author lebih suka membuat dramione (Draco Malfoy- Hermione Granger) di fanfiction.net untuk beberapa typo tolong di maklumi.

.

.

.

"Jiyeon... kumohon dengarkanlah dulu"

Aku mendengar suara yang sudah tak asing lagi untukku. Itu adalah suara Xuanyi. Begitulah murid-murid sini menyebutnya. Siswi perempuan berambut coklat berpotongan pendek sebahu itu berusaha mengejar langkah-langkah cepat dari seorang gadis yang tadi dia panggil dengan Jiyeon.

"Ya Kim Jiyeon" Xuanyi terdengar membentak kali ini. "Kumohon berhentilah"

Jiyeon yang dipanggil itu dengan tiba-tibanya berhenti melangkah. Ia menoleh dengan tatapan tajam. "Sudah berapa kali kubilang padamu namaku adalah Bona. Berhentilah memanggilku dengan Jiyeon. Hanya ibuku yang boleh memanggilku seperti itu. Dan kau sama sekali bukan ibuku Xuanyi, apa kau pikir kau ini begitu spesial untukku sampai kau dengan seenaknya memanggilku seperti itu huh?"

Wooow apa aku ketinggalan sesuatu? Terakhir kali aku melihat mereka berdua seminggu yang lalu dan mereka terlihat baik-baik saja. Mereka bahkan berciuman dengan mesranya. Please enggak usah terkejut dengan perkataan berciumanku, kerena ya mereka sebenarnya sepasang kekasih. Kedua wanita yang awalnya bagaikan kucing dan anjing itu sudah mulai menjalin hubungan selama setahun dan sekarang mereka telah berada di kelas tiga, dan siap menempuh ujian kelulusan. Rasanya akan sedih sekali untuk tak dapat melihat tingkah mereka berdua.

Bagiku sejauh ini tak ada kisah murid-muird sini yang begitu lebih menyenangkan dibanding mereka berdua. Awalnya mereka sama sekali tak menarik perhatianku. Sebenarnya tiap kali mereka muncul, aku akan sangat terganggu. Mereka begitu ribut. Pertengkaran dan perdebatan akan selalu terjadi. Aku bahkan jadi teringat mereka pernah bertengkar karena kamar mandi.

"Pokoknya akulah yang duluan memakai kamar mandi. Itu tidak dapat diganggu gugat" Suara Bona melengking naik satu oktaf. Xuanyi bahkan hampir menutup kedua telinganya jika tidak amarah telah terlebih dahulu menulikan telinganya untuk kebal akan suara yang begitu menyakitkan tersebut.

BONA LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang