Vernon

3.6K 315 11
                                    

Cast : (y/n) you
Hansol

"Hansol-ah" panggilmu kepada pacarmu yang telah menunggu di depan gerbang kampus. Liriknya kepadamu membuat senyum di wajahnya

Hansol segera menarikmu ke dalam pelukannya ketika kau tiba di hadapannya

"Aku merindukanmu"

"Eish hahaha. Kita kan setiap hari bertemu"

"Aku tahu. Aku merindukanmu bukan setiap hari melainkan setiap jam"

Kau tersenyum mendengar ucapan dari Hansol. Hansol melepaskan pelukannya lalu ia menarik tanganmu

"Kita mau kemana"

"Ke suatu tempat"

"Dimana"

"Kau akan tahu"

Kau sudah masuk ke dalam mobilnya dan Hansol mengemudi mobilnya kearah tempat yang ia tuju

Kalian sudah sampai di sebuah mall

Hansol keluar lalu membukakan pintu mobil untukmu

Kalian sudah masuk ke mall dan berkeliling

"Hansol tunggu disini aku ke toilet dulu" dia hanya mengangguk

Setelah kau keluar dari toilet kau segera menuju tempat Hansol menunggu tadi

"Hansol-ah" panggilmu namun tidak ada jawaban

Kau menengok kanan kiri, melihat kebelakang dengan rasa khawatir. Kau membalikkan badanmu dan akhirnya menemukan Hansol telah berada di depanmu sambil tersenyum

"Yak kau kemana saja aku sangat khawatir ketika kau tak menjawab panggilanku dan tidak menemukanmu berdiri disini"

"Maafkan aku ayo kita pulang"

Kau kesal terhadapnya lalu kau berjalan mendahuluinya

Di dalam mobil Hansol terus mengajakmu bicara namun tak ada satupun yang kau gubris

Setiba sampai di depan rumahmu kau segera turun untuk menghindarinya namun tangan besarnya mampu menahanmu

"(y/n)-ya apa kau masih marah. Aku sudah minta maaf"

"Aku tadi pergi sebentar untuk membelikanmu ini" Hansol mengambil barang belanjaan di kursi belakang

"Kau pakailah ini nanti malam aku akan menjemputmu"

Kau tersenyum lembut padanya dan Hansol segera menarikmu lalu mengecup keningmu

~~~

Hansol sudah berada di depan rumahmu dia sangat terlihat tampan dengan mengenakan jas tuxedo putih dan celana hitam

Kau keluar dari rumahmu dengan tampilan yang sangat cantik membuat mata Hansol menjadi berbinar

Kau mengenakan gaun pemberian Hansol. Gaun selutut berwarna pink

Dan model rambut urai seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan model rambut urai seperti ini

Dan model rambut urai seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau selalu membuatku takjub"

Hansol membukakan pintu mobil untukmu

"Silahkan masuk princess"

Sebelum masuk kau mengecup singkat pipinya dan dengan sekejap pipi Hansol menjadi merona. Kau hanya tersenyum lembut lalu masuk ke dalam mobil

~~~

"Hansol-ah kita berdandan begini sebenarnya kita mau kemana"

"Kau akan tahu"

Dengan cepat Hansol melajukan mobilnya dan tibalah di tempat yang dituju oleh Hansol

Kau menggandeng tangannya berjalan menelusuri lorong-lorong kecil yang dihiasi lampion gantung yang sangat banyak dan lampu-lampu kecil warna warni yang melilit di setiap tiang

Kau sudah tersenyum melihat pemandangan itu

"Hansol-ah ini sangat indah"

"Ini baru permulaan kita belum sampai ke tujuan utama kita"

Di pertengahan Hansol menghentikan langkahnya. Kau juga ikut terhenti dan menatapnya bingung

"Pakai ini. Kau harus menutup matamu"

"Apakah itu harus"

"Harus princess" kau tersenyum dan mulai memakai penutup mata itu

Hansol menuntun mu berjalan dan sampailah kalian di tempat tujuan utama

"Sekarang aku akan melepas penutup mata mu"

Setelah penutup mata mu lepas dengan perlahan kau membuka mata kau sangat tercengang melihat tempat indah yang ada di depan mu

Setelah penutup mata mu lepas dengan perlahan kau membuka mata kau sangat tercengang melihat tempat indah yang ada di depan mu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kau tidak bisa berkata-kata. Kau segera menghambur masuk ke dalam pelukannya. Setelah kau lepas kini kau merangkul tangannya berjalan melewati puluhan lilin hias itu

Sampainya di teras atas Hansol memegang kedua tanganmu kau menghadap ke Hansol lalu menatapnya lekat sembari tersenyum kecil begitu pula Hansol terhadapmu

Setelah cukup lama bertatapan kini Hansol beralih menarikmu ke belakang meja makan

"Lihatlah"

Kau melihat sebuah kolam kecil. Di kolam itu terdapat mangkuk kecil diisi dengan lilin. Mangkuk-mangkuk itu membentuk dua kata

"Happy Anniversary?" kau berpikir sejenak dan seketika melongo. Kau benar lupa bahwa hari ini adalah perayaan tepat 1 tahun kau bersamanya

"Eoh maaf Hansol-ah aku benar-benar lupa ini semua gara-gara tugas kampus yang menumpuk aku terlalu fokus dengan itu sehingga aku lupa tanggal anniv kita"

"Aku mengerti. Sebab itulah aku membuat ini agar kau ingat. Aku membuat semua ini karena aku ingin momen ini menjadi kenangan manis bagi kita. Aku ingin memperlihatkan seberapa besar cintaku terhadapmu selama setahun ini"

"Terima kasih karena kau sudah mengingatnya. Terima kasih juga untuk semua ini" kau menutup matamu dan perlahan kau mendekatkan bibirmu ke bibirnya lalu mulai mengecupnya

Setelah agak lama kau mulai melepaskan tautan bibirmu. Sebelum bibirmu mulai menjauh Hansol menarikmu dan dia yang sekarang mencium bibirmu dengan lembut

Aku ingin merayakan tiap anniversary dengan dirimu seorang hingga akhir



Yee selesai. Jangan lupa vomen yeh

Fans ImagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang