I Belong To You

SATU

Seorang pria tengah duduk diruang kerjanya hingga larut malam. Ia berkutat dengan pekerjaan yang seharusnya bisa ia selesaikan besok, tapi pria itu lebih memilih untuk berurusan dengan pekerjaannya itu. Ia sangat berkonsentrasi pada pekerjaannya, hingga akhirnya seseorang mengetuk pintu ruang kerjanya.

'Tok...tok...tok...'

"Masuk," ujar pria itu dari dalam ruangan

Dibukalah pintu ruangan itu dan masuklah seorang wanita sambil membawa beberapa berkas yang tersimpan rapih ditangannya. Wanita itu menghampiri meja kerja dimana pria itu berada.

"Sillyehamnida... Kyuhyun-sajangnim, ini adalah laporan perusahaan yang sajangnim minta," kata wanita itu

Pria yang disebut Kyuhyun itu masih sibuk membaca dokumen yang ada dihadapannya. Beberapa saat kemudian Kyuhyun menoleh kearah wanita itu. Wanita itu segera menyerahkan berkas yang ada ditangannya kepada Kyuhyun. Kyuhyun hanya mengangguk melihat itu.

"Sajangnim, saya permisi..." kata wanita itu sambil membungkukan badannya

Belum sampai tangan wanita itu memegang knop pintu ruangan, Kyuhyun mengeluarkan suara yang membuat wanita itu berhenti melakukan gerakan.

"Ah... itu...Shin Ji Hyun-ssi, gomawo" ucap Kyuhyun

Wanita yang disebut namanya itu langsung membalikan badannya untuk melihat Kyuhyun. Ia melihat Kyuhyun dengan wajah penuh tanya.

"Eh??...Gomawo? untuk apa sajangnim?" tanya Jihyun bingung

"Ya..karena membuatmu melakukan pekerjaan yang seharusnya dilakukan oleh Changmin dan juga karena kau bekerja dengan baik walaupun ditambah beban pekerjaan seperti ini. Jadi aku berterima kasih padamu," jelas Kyuhyun

"Itu sudah menjadi kewajiban saya, sajangnim" kata Jihyun

"Arraseo, apa kau akan langsung pulang Jihyun-ssi?" tanya Kyuhyun

"Ne, saya akan langsung pulang... eum.. sajangnim, cukup panggil aku Jihyun," jawab Jihyun sambil tersenyum

"Hmm... jika begitu pulanglah bersamaku Jihyun-ssi, karena ini sudah larut malam. Lagi pula pekerjaanku sudah selesai," kata Kyuhyun sambil beranjak dari kursinya.

Jihyun sedikit malu dan sangat senang karena Kyuhyun, orang yang sangat ia cintai sejak ia melamar pekerjaan di Cho Corporation mengajaknya pulang bersama. Mereka berdua pulang dengan menaiki mobil milik Kyuhyun.

Saat itu Jihyun berpikir bahwa malam ini kan menjadi malam yang sangat panjang untuk Jihyun. Berharap bahwa malam ini tidak akan pernah berakhir. Jihyun tersenyum - senyum karena imajinasinya itu, Kyuhyun yang sedang menyetir terkekeh geli melihat tingkah Jihyun.

Kyuhyun sesekali melirik ke arah Jihyun. Kyuhyun sangat berharap bahwa gadis itu adalah Jihyun. Gadis yang selalu membuatnya tersenyum dulu. Mereka sibuk dengan pikiran mereka. Namun, apakah yang ada di pikiran mereka benar-benar terjadi?

Tiba - tiba Kyuhyun mengeluarkan suara yang membuat Jihyun sedikit terkejut.

"Ehem... Jihyun-ssi, kita sudah sampai." kata Kyuhyun

"A-ah... ne sajangnim." balas Jihyun dengan gugup

Jihyun segera turun dari mobil milik Kyuhyun dan langsung berlari masuk ke dalam rumah karena malu akibat kejadian tadi. Kyuhyun hanya mngerutkan dahinya karena bingung dengan tingkahnya Jihyun.

Kemudian Kyuhyun mengendarai mobilnya untuk pulang kerumahnya. Namun, hal yang tidak diinginkan terjadi menimpa Kyuhyun. Kyuhyun tidak sengaja menabrak seseorang yang sedang mengayuh sepedanya.

Kyuhyun yang tidak melihatnya, tidak sempat membanting stir untuk menghindari kecelakaan tersebut. Kyuhyun hanya dapat menginjak rem mobilnya dengan sangat dalam. Kyuhyun segera turun dari mobilnya untuk melihat orang yang ditabraknya itu. Jantung berdetak dengan sangat cepat, berharap bahwa orang itu tidak terluka parah. Namun, Kyuhyun malah mendengar suara orang yang mengomel.

"Yak!!... Dasar mobil sialan!" omel Seohyun yang ternyata adalah orang yang ditabrak oleh Kyuhyun

Kyuhyun hanya melongo mendengar omelan Seohyun kepada mobilnya. Kyuhyun tidak menyangka bahwa korbannya adalah orang yang menurutnya sangat galak.

"Yak! Neo!" Seohyun berbicara lagi sambil menunjuk ke arah Kyuhyun. Kyuhyun sedikit terkejut.

"Ne?..." jawab Kyuhyun singkat. Namun Kyuhyun hanya mendapatkan tatapan tajam dari Seohyun

"Ah... bukan itu, gwaenchana?" tanya Kyuhyun karena sadar bahwa seharusnya dia bertanya apa dia baik-baik saja atau tidak.

Seohyun hanya menghela napasnya saat melihat Kyuhyun. Kemudian Seohyun menunjuk sepedanya yang rusak akibat ditabrak oleh Kyuhyun sehingga tidak bisa digunakannya untuk pulang. Kyuhyun segera melihat kearah yang ditunjuk oleh Seohyun dan kembali melihat Seohyun.

"Mianhaeyo..." itulah yang diucapkan oleh Kyuhyun

"Yak! Lalu bagaimana caraku untuk pulang?..." kata Seohyun

"Ah...benar, kalau begitu biar aku antar," jawab Kyuhyun

Kyuhyun langsung mengambil sepeda milik Seohyun yang rusak dan memasukannya kedalam bagasi mobilnya. Melihat Kyuhyun yang sibuk memasukan sepedanya, Seohyun mencoba berdiri namun tidak bisa karena kakinya terkilir. Tapi, Seohyun tetap memaksa kakinya untuk berdiri. Diam - diam Kyuhyun melihat itu dan menganggap bahwa Seohyun benar - benar keras kepala.