04.

139 6 0
                                    

°Keesokan harinya

Issei berjalan sangat gembira karena ia akan bertemu seorang wanita cantik yuma-chan.

Sesampainya di jembatan yang sering issei menuju untuk pulang sekolah ataupun berangkat sekolah, issei menunggu di tepi jembatan itu, senyuman issei tidak pernah budar karena ia terus tersenyum dan bahagia.

°Beberapa menit kemudian

Seorang wanita berlari menuju jembatan itu dan menghampiri seorang lelaki yang sedang menunggu.

"Hosh....hoshh...hosh... issei... maaf, aku terlambat"ucap yuma bersalah

Issei hanya tersenyum kikuk
"tidak kok, aku baru saja sampai disini" ucapnya bohong

"Cha, apa kau ingin jalan-jalan issei" tanyanya

Deg...

"Apakah dia ingin berkencan denganku" batin issei

"Bagaimana issei, mau kah" ucapnya lagi

"Tentu" ucap issei, kemudian mereka berjalan meski mereka canggung dan malu-malu, issei menelan ludah melihat penampilan yuma dengan menggunakan rok feminim sekali, issei menggeleng kan kepalanya dari pikiran kotornya.

"Issei, kita kesana yuk" ucap yuma berlari menuju ke toko baju sedangkan issei mengikuti yuma dari belakang.

"Ini bagus sekali" ucap yuma mengambil baju itu dan ia memberikan ke issei.

"Issei cobalah pakai baju ini" ucap yuma

"Ano, yuma-chan.... aku sudah banyak baju dirumah" ujar issei mengembalikan baju itu ke semula

"Begitu ya" ucap yuma nada sedih

Issei bersalah dalam ucapannya dan kemudian ia mengambil lagi baju itu dan ia langsung menggunakan nya.

"Yuma-chan, bagaimana" tanya issei

"Wah,,, keren.... " jawabnya



Skip...

"Ini sungguh menyenangkan ya issei" ucap yuma mengunyah sandwhich di depannya

"Ya,, kapan-kapan kita jalan lagi" ujar issei

"Issei" ucap yuma dengan tatapan serius

"Ya" ucap issei melihat wajah yuma

"Ano, mungkin ini terlalu cepat, tapi... aku nyaman sekali berada di dekatmu, hmm issei maukah kau jadi kekasihku" ucap yuma mengalihkan tatapan nya karena malu

Issei terkejut perkataan yuma karena ia belum pernah berpacaran hingga dan akhirnya issei mendapatkan nya dan kemudian issei tersenyum
"tentu, aku mau jadi kekasih mu yuma-chan" ucapnya tersenyum

"Ahh.. serius issei, terimakasih issei" ucap yuma senang



**

"Ano issei, apa besok kau sibuk" tanya yuma

"Sepertinya tidak, kenapa" jawab issei berjalan sekaligus menggandeng kekasihnya itu.

"Besok sore aku ingin sekali mengajakmu ke taman, apa tidak keberatan" ucapnya

"Besok sore? Tentu bisa,,, " ucap issei mempererat genggaman itu

"Yeee,,,, besok kita bertemu lagi di jembatan ya issei" ucap yuma bahagia

"Ya" ucap issei tersenyum



**

"Asia,, xenovia.... hari-hari ini aku merasakan aneh pada diriku, sepertinya akan terjadi sesuatu pada tuan issei" ucap akeno

"Apa!!" Teriak mereka

"Hm,,, bagaimana menurut kalian" tanya akeno

"Ini gawat! Kita tidak bisa diam. Sebaiknya besok kita ikuti tuan issei kemana pun, aku percaya padamu akeno. Aku juga merasakan hal seperti itu" ujar xenovia

"Ya aku juga sama akeno, xenovia..Sepertinya tuan issei dalam bahaya" ucap asia

"Sebaiknya kita ikuti saranmu xenovia kita jaga-jaga untuk sementara apakah benar firasat kita atau tidak" ucap akeno

"Hm"

Mereka saling berbicara masalah itu dan tak lama issei datang menghampiri ketiga pelayan itu.

"Hei semuanya!! Kenapa kalian berkumpul disitu" ujar issei

Mereka langsung berdiri dan bersikap formal seperti biasa, "maafkan saya tuan issei, kami hanya berbincang saja" ucap akeno cari alasan.

"Tidak apa,,, yang penting kalian bersiap-siaplah" ujar issei tersenyum

"Mau kemana tuan issei" tanya asia

"Aku ingin ngajak kalian makan malam hari ini, biar aku yang traktir kalian!" Tegas issei

"Wah!!! Benarkah tuan issei" ucap xenovia tidak percaya pada majikannya itu

"Tentu, sebaiknya kalian bersiap-siaplah aku tunggu kalian di ruang tamu" ucapnya

"Sepertinya tuan kita bahagia hari ini" bisik xenovia

"Ya, kau benar" bisik asia kemudian mereka pergi ke kamar mereka masing-masing untuk mengganti pakaian.




**

Beberapa menit kemudian.

"Ah lama sekali" gerutu issei melirik jam tangannya

"Ara...ara... maafkan kami tuan issei, karena menunggu kami" ucap akeno

Issei menelan ludah melihat akeno dan lainnya menggunakan pakaian super feminim.

"Tidak apa, baiklah kita berangkat!" Teriak issei semangat

"Ngomong-ngomong tuan issei, ada apa anda traktir kami" ucap xenovia penasaran

"Hmm gimana ya jawabnya hmmm---" issei mikir mau jawabnya apa sedangkan xenovia menunggu jawaban dari majikannya itu.

"Itu karena aku sudah mendapatkan kekasih" ucap issei enteng dijawab

Mereka melotot dan tidak percaya perkataan majikannya itu " ara... ara tuan issei kami jadi cemburu karena tuan sudah mempunyai kekasih" ucap akeno terkekeh

Issei tertawa melihat pelayannya itu " maaf" ucapnya

"Tidak apa kok, yang penting tuan issei senang dan kami pun ikut senang" ujar asia

"Terimakasih"











Bersambung


Yeee akhirnya update jugaaaaa nih....

Ayook girl & boy kasih vote buat ceritaku.....

Jangan lupa yaaaaaa.....

DragonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang