35 (the end)

198 6 2
                                    

Bulan merah muncul dengan perlahan hingga bulan itu utuh menjadi merah.
Issei, rias dan lainnya bersiap untuk bertempur dengan black dragon, rias mengepalkan kedua tangannya karena ia tidak sabaran untuk bertarung, dendam nya sudah muncak, issei menatap bulan merah itu dan berkata"baiklah, red dragon kita harus melakukan yang terbaik" ucap issei.

"Yooshh!!" teriak red dragon

Tap...

Tap...

Tap...

"Wah!! Kalian sudah datang, sepertinya kalian begitu semangat untuk melawanku, hm menarik" sinis vall, kemudian vall mengeluarkan sayap nya itu sekaligus mengubah dirinya.

"Wah!! Kalian sudah datang, sepertinya kalian begitu semangat untuk melawanku, hm menarik" sinis vall, kemudian vall mengeluarkan sayap nya itu sekaligus mengubah dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Auranya begitu kuat, hingga akeno dan lainnya tergelitik ngeri melihatnya tapi tidak 2 dragon itu, dan mereka pun bersamaan berubah.

Auranya begitu kuat, hingga akeno dan lainnya tergelitik ngeri melihatnya tapi tidak 2 dragon itu, dan mereka pun bersamaan berubah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baiklah kita serang sekarang!!" teriak rias

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Baiklah kita serang sekarang!!" teriak rias

Plassss!!

Vall mudah menangkis serangan rias itu dan segera vall mengeluarkan kekuatan nya itu

Srring...

"sial" umpat rias menghindar kekuatan itu

Sedangkan akeno, kiba,asia,xenovia, koneko dan lainnya melihat pertarungan para dragon, mereka tidak boleh ikut campur urusan mereka. Kini akeno terus berdoa agar mereka berdua berhasil mengalahkan black dragon tersebut.

DragonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang