BLOOD

CHAPTER 1

Apa kau tahu bagaimana kisah cinta Harley Quinn?
Harley Quinn adalah psikiater rumah sakit jiwa Arkham yang jatuh cinta kepada Joker. 'Cinta Buta' membuatnya menjadi pelaku tindak kriminal, sekutu, sekaligus kekasih sang 'Clown Prince of Crime'. Dalam seri new 52, Harley Quinn adalah anggota Suicide Squad.
Nama aslinya adalah Dr. Harleen Frances Quinzel, seorang psikiatris yang magang bekerja di Arkham Asylum, tempat Joker di penjarakan. Dr. Harleen ditugaskan menangani Joker. Joker dipenjara disitu, maka dia memutuskan untuk menginterview Joker, dan mencari tahu segala rahasia Joker. Dari cerita Joker, Dr. Harleen mengetahui bahwa Joker memiliki cerita masa kecil yang disiksa ayahnya. Dan ayahnya tidak pernah mau tertawa untuk lelucon yang dibuat oleh Joker. Sebenarnya yang Joker dambakan adalah seseorang yang tulus mencintainya dan mau tertawa bersamanya.

Pertemuan dan wawancara ini ternyata membuat Dr. Harleen menyukai Joker, dan akhirnya membuatnya jatuh cinta. Ketertarikan sang dokter yang brilian tapi naif berubah dari simpati menjadi obsesi.
Mengubahnya menjadi budak cinta yang setia.
Jatuh cinta membuatnya berubah drastis.
Harleen menyediakan dirinya kapanpun jika Joker membutuhkan teman bicara.
Suatu ketika Joker berhasil melarikan diri dari penjara Arkham Asylum. Tetapi Joker kembali tertangkap dan dibuat babak belur oleh Batman.
Harleen mulai memandang Batman adalah ancaman, Harleen merasa Batman terlalu kejam dan egois karena tidak mau memahami latar belakang psikologis Joker.
Lama kelamaan Harleen menjadi sangat benci pada Batman, dan ingin membunuhnya. Maka Harleen menciptakan karakter alter ego, yang diberi nama Harley Quinn.
Desain penampilan Harley Quinn sangat unik. Dia menggunakan fashion style badut bertema warna merah dan hitam, dengan riasan wajah berwarna putih dan hitam pada bagian matanya. Aksen dan gaya bicaranya pun berubah nyentrik mengikuti riasan dan penampilannya. Dengan karakter Harley Quinn, dia membantu Joker melarikan diri. Dan dia mulai menjadi sidekick sekaligus kekasih Joker. Harley Quinn memiliki panggilan sayang untuk Joker: "Puddin" dan "Mr. J". Sejak saat itu Joker dan Harley Quinn melakukan banyak kegiatan kriminal. Seiring dengan berjalannya waktu, Joker mulai sering memanfaatkan dan melakukan kekerasan pada Harley Quinn. Joker sering berbuat kasar dan melakukan kekerasan pada Harley Quinn. Tetapi Harley Quinn tetap mencintai Joker. Apapun kekerasan Joker yang dilakukan padanya, Harley Quinn tetap setia dan  bersedia melakukan apapun demi kekasihnya. Harley Quinn sangat terobsesi akan ketulusan cintanya. Padahal sebenarnya Joker hanya ingin memanfaatkan Harley Quinn saja. Harley Quinn mencintai Joker sangat mendalam, dia tidak pernah meragukan Joker. Dia selalu memeluk Joker dari belakang dan mencium Joker penuh kasih sayang. terutama disaat Joker sedang murung. Walaupun hal itu sering membuatnya berakhir dengan tamparan dan tendangan. Suatu ketika, Harley Quinn mulai menyadari bahwa Joker selalu berbohong dan sama sekali tidak mencintainya.
Pada anniversarry ke-7 hubungan mereka, Harley Quinn bersembunyi di dalam kue pudding besar untuk memberikan surprise pada Joker.Di luar dugaan Joker malah sangat marah dan menghajarnya. Mereka benar-benar memiliki hubungan percintaan yang aneh. Mereka sering putus dan kembali bersama lagi. Dalam hubungannya, Harley Quinn sering dihajar, ditendang, dan diusir keluar. Walaupun begitu, Harley Quinn selalu setia dan mencintai Joker dengan tulus. Suatu ketika Joker mulai mencintai Harley Quinn. Joker tidak mengerti perasaannya. Dan akhirnya Joker menyimpulkan bahwa dia sebaiknya membunuh Harley Quinn.
Harley Quinn sangat ketakutan. Dia melarikan diri ke Robinson Park, dan akhirnya bertemu Poison Ivy. Pada awalnya Poison Ivy ingin membunuh Harley Quinn, tetapi setelah mendengar masalahnya, mereka akhirnya menjadi sahabat.
Poison Ivy membawa Harley Quinn ke tempat kediamannya dan mengobati Harley Quinn sampai sembuh.
Poison Ivy memberikan serum yang membuat Harley Quinn akan kebal terhadap segala macam racun, dan juga kekuatan super.
Lalu mereka berdua berkerjasama dalam tim yang dikenal bernama : " The Queens of Crime"
Dan Joker melihat beritanya di media massa, dan merasa cemburu akan prestasi mereka.
Sampai pada akhirnya mereka berdua (Harley Quinn dan Poison Ivy) merencanakan membunuh Batman dan Joker.
Begitu bencinya Harley Quinn kepada Joker, bahkan dia bekerjasama dengan Batman untuk tujuan membunuh Joker.
Dalam pergaulan dengan Batman, dia menyadari Batman lebih ramah dan sopan daripada Joker.
Harley Quinn menyukai Batman, dan memberikan ciuman bibir padanya. Dua kali.
Harley Quinn memiliki panggilan sayang untuk Batman : "B-Man"
Sebagai tim, Harley Quinn dan Batman bekerjasama menangkap Joker.
Batman menembak Joker.
Harley Quinn mengejar Joker sampai ke atap gedung. Dan dia memiliki kesempatan untuk membunuh Joker.
Di atap gedung, saat menghadapi kematiannya, Joker meminta maaf segala kesalahannya pada Harley Quinn.
Hal itu membuat Harley Quinn kembali jatuh cinta lagi.
Harley Quinn melompat ke pangkuan Joker, sambil berkata mesra : "Hi Puddin, Miss me?"
Poison Ivy mendukung Harley Quinn untuk kembali ke pelukan Joker, walaupun sebenarnya Poison Ivy sangat membenci Joker.
Sejak saat itu Harley Quinn kembali membantu Joker membunuh Batman. Bahkan nyaris membunuh Batman, walaupun tidak berhasil.
Joker sendiri belum pernah berhasil membuat Batman sedekat itu dengan kematian, seperti yang dilakukan Harley Quinn. Karena Batman tidak mati, Joker marah, dan melempar Harley Quinn keluar jendela gedung bertingkat.Harley Quinn terluka parah, banyak tulangnya yang patah. Lagi-lagi Harley Quinn memaafkannya, karena Joker mengirimkan bunga romantis dengan secarik kertas bertuliskan : "Feel better soon" dari "J". Hati Harley Quinn luluh mencair setelah  menerima bunga dan membaca kata-kata tersebut. Ekspresi murung Harley Quinn berubah menjadi senyum dengan air mata berlinang. Pada suatu hari Joker menghubungi Harley Quinn, Dia mengatakan akan pergi membunuh Batman, dan membutuhkan bantuan Harley Quinn.Tetapi semua itu dusta. Joker hanya merencanakan menggorok leher Harley Quinn dihadapan Batman.Saat itu Batman menyelamatkan Harley Quinn dari kematian. Harley Quinn marah karena merasa dikhianati, dia menembak bahu Joker. Harley Quinn meninggalkan Joker dan membuat gengnya sendiri bersama Poison Ivy dan Catwoman. Mereka dikenal dengan nama "The Gotham Girls". Mereka bertiga menjadi musuh Batgirl.Mereka bertiga sangat sukses di dunia kriminal.Kesuksesan mereka bertiga membuat Joker cemburu. Dia ingin membunuh Harley Quinn, tetapi tdak berhasil karena diselamatkan oleh Poison Ivy dan Selina (Catwoman). Sampai pada suatu ketika Harley Quinn mengetahui Joker kembali di penjara di Arkham Asylum. Harley Quinn datang ke Arkham Asylum dengan tujuan membunuh Joker, sebagai balas dendam atas penyiksaan yang sering dialaminya. Sayangnya, Harley Quinn kembali jatuh cinta pada Joker. Dan Harley Quinn membantu Joker melarikan diri dari penjara. Mereka berdua mengambil alih kontrol atas penjara Arkham Asylum. Disitu Harley Quinn mengubah dandanan dan penampilannya menjadi tampak lebih menyeramkan, dan perilakunya lebih sinting. Mereka berdua kini memegang kendali Arkham Asylum, dan membebaskan tahanan kriminal yang mereka inginkan.