Unusual Cinderella Story Part 4

2.2K 36 2
                                        

PART 4

“Baiklah, jadi, lawan main Kyuhyun dalam iklan terbarunya nanti akan diganti bersama Choi Moonyoung, menggantikan Lee Chihoon yang sebelumnya sudah terpilih.”

--

Normal POV

“Sudah kupesankan taksi.” Kyuhyun memencet tombol merah di handphonenya lalu menaruhnya kembali di saku celana panjangnya.

Moonyoung mengangguk, sampai sekarang dia masih merasa heran dengan perubahan sikap Kyuhyun yang menurutnya terlalu tiba-tiba. Oke, Kyuhyun memang masih suka menggoda ataupun menyindirnya, tetapi menawarkan diri untuk memesankan taksi? Menunggui dirinya selama taksi itu masih dalam perjalanan? Bagi Moonyoung kedua hal itu termasuk langka untuk Kyuhyun yang biasanya justru lebih sering memperlakukannya dengan tidak wajar. (baca: membuat wajahnya lecet dan membekap mulutnya sampai nyaris kehabisan napas)

“Ada apa denganmu?” akhirnya rasa keheranan Moonyoung sudah tidak bisa ditahan lagi. Kyuhyun melirik ke arah Moonyoung, dengan ekspresi yang tidak berubah, dia berkata, “Memangnya kenapa denganku?” Kyuhyun justru balik bertanya.

“Mengapa sikapmu tiba-tiba berubah begitu direktur agensimu datang? Maksudku, mengapa tiba-tiba kau menawarkan diri untuk memesankan taksi serta menemaniku menunggu di sini?”

Kyuhyun menghela napas, “Hanya hal seperti itu saja. Apa yang dipermasalahkan?”

“Apa kau kesambet?” tebak Moonyoung asal.

“Seorang Cho Kyuhyun tidak akan pernah kesambet. Mereka yang justru mengagumi ketampanan diriku.”

Moonyoung seakan ingin muntah begitu mendengar perkataan Kyuhyun, “Kamu terlalu narsis.” desis Moonyoung, “Sudahlah, lupakan saja pertanyaanku.” Moonyoung segera membuang muka.

Kyuhyun terkekeh, “Seperti pertanyaanmu tadi. Justru karena ada direktur agensiku, makanya aku harus bersikap sopan terhadapmu. Apalagi posisiku yang seorang public figure.”

Moonyoung kembali mengalihkan pandangannya ke arah Kyuhyun, wajahnya nampak penasaran, “Kalau seandainya direktur agensimu itu tidak datang, apa kau tetap ingin memesankanku taksi?”

“Aku tidak ingin membuang waktuku untuk memesankanmu taksi, lagipula kau kan bisa pulang sendiri, ingat perkataanmu siang tadi?”

Moonyoung memaksakan diri untuk tersenyum, dalam hati dia meralat pendapatnya tentang perubahan sikap Kyuhyun. Sampai kapanpun Kyuhyun tetap dan akan selalu menyebalkan.

“Nee, aku ingat. Sudahlah, jangan membuatku emosi lagi.” Moonyoung memeluk tas kecilnya erat. Sekarang dia memfokuskan pandangannya ke arah jalanan.

Setelah itu, baik Moonyoung maupun Kyuhyun sudah saling tidak berbicara lagi. Kyuhyun mulai memainkan iPhone miliknya sementara Moonyoung hanya bisa diam menunggu taksi.

Udara malam Seoul semakin dingin, dan Moonyoung mulai merasa kedinginan. Dia semakin merapatkan pelukannya terhadap tas kecil miliknya, berharap bahwa itu akan sedikit menghangatkan badannya.

Kenapa taksinya lama sekali.. pikir Moonyoung sambil sesekali menggosok-gosokkan kedua tangannya, setelah menyadari bahwa memeluk tas tidak akan membuat badannya menjadi lebih hangat walaupun hanya sedikit saja.

Kyuhyun yang sedari tadi melihat tingkah Moonyoung, lalu menyeletuk, “Kau kedinginan?” tanyanya. Moonyoung sedikit terkejut karena tiba-tiba Kyuhyun mengeluarkan suaranya lagi setelah lumayan lama terdiam. “Jangan mengagetkanku. Ne, sedikit. Memangnya kenapa?”

“Aniyo, hanya bertanya.” lalu Kyuhyun kembali memfokuskan diri lagi di depan iPhonenya.

Moonyoung menatap Kyuhyun heran, apa Kyuhyun tidak berpikir untuk meminjamkan jaketnya kepada dirinya? Benar-benar namja yang di luar dugaan. Berarti tidak selamanya adegan di Drama yang seperti itu betul-betul terjadi di kehidupan nyata. Buktinya sekarang? Padahal Kyuhyun itu seorang aktor. Ironis sekali.

Unusual Cinderella StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang