Aku sangat menyukai dia. Lebih dari siapapun. Apapun yang terjadi. Selalu kamulah yang paling bersinar.
****
Saat ini aku masih sibuk memandangi dia. Dia yang tengah asik bercanda dengan senyumnya yang lebar. Berdiri dengan gagah didepan kelasnya.
"Eh Na, masih aja ya lo" Sapa seseorang dibelakangku. Lalu ikut menengok ke bawah.
"Hehe iya. Ganteng banget ya.." Ucapku tulus.
Semuanya tahu, kalau aku suka sama dia. Dia yang kelasnya tepat di bawah kelasku. Dia yang aku panggil kakak meskipun tidak pernah ku mengobrol dengannya sekalipun.
"Nanti deh kalo Aul ketemu dia. Aul yang salamin."
"Jangan!!!" Tolehku cepat.
Semua orang boleh tau aku suka dia. Tapi cukup. Jangan sampai dia yang tau...
"Kenapa? Biar dianya tau kalo ada yang suka sama dia. Setau Aul ya, kan Aul satu smp sama dia ya. Pas smp dia belom pernah pacaran tau. Eh tapi pernah deket sih sama temen Aul."
Aku cemberut mendengar Aul bercerita. Cemburu? Mungkin. Tapi, apa hak ku atas dia? Hanya bisa memandangnya dari atas dan berharap suatu keajaiban terjadi."Padahal banyak tau Na yang suka sama lo. Kenapa malah yang ga pasti sih." Cerocos Aul lagi.
"Mana sih yang suka sama gue? Ga adaaaaaa" Ucapku malas.
"Yah.. Lo nya aja yang ga pernah merhatiin."
"Pokoknya kak Gilang ganteng!!" Lalu aku berjalan masuk ke kelas.****
Kalau ada yang cintanya bertepuk sebelah tangan. Mungkin..
Kamu senasib denganku!****
Fyi, nama gadis yang akan setiap kamu baca cerita ini mengarah kepada point of view dirinya adalah Arana Putri Elisha. Sedangkan temannya yang tadi menemaninya didepan kelas bernama Aulia. Or you can call her Aul.
Dan lelaki yang selalu dilihat oleh Arana dengan mata berbinar adalah Gilang Pratama. Kakak kelas satu tahun di atasnya, yang kelasnya berada tepat di bawah kelasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gilangku Sayangku[6/6]
Short StoryAku menyukainya sudah lama. Lebih dari siapapun. Hanya bisa menatap dan memandangnya. Tapi, apakah sayang tulusku itu sebegitu murahnya dimatamu? Sampai-sampai hartaku yang paling berhargapun kau renggut? *13 november 2016