Haayy... maaf ya jarang Up, lagi banyak tugas dan kadang lagi gk mood :') ini juga baru selesai UTS #yeeaayy
Happy reading :))) Typo? Sorry....
******
Di kantor Rio
"Rika, tolong antarkan file yang saya kasih kemarin" ujar Rio berbicara dengan sekretarisnya lewat telepon.
Tidak berapa lama pintu ruang Rio pun ada yang mengetuk. "Masuk" jawab Rio.
"Ini pak" ujar Rika menyerahkan beberapa map dan kertas kepada Rio.
"Letakkan saja di atas ujung sana" ujar Rio yang tetap fokus dengan kegiatannya.
Rika hanya mengangguk dan mengikuti perintah Rio. Rika sangat tau bagaimana bosnya, biasanya bosnya akan berbicara sangat ramah kepadanya, namun akan berbicara sedikit dingin setiap ada masalah yang berhubungan dengan pekerjaan di kantor, contohnya sekarang, Rika tahu bahwa pendapatan pada bulan ini sedikit menurun.
"Rika, jam berapa meeting dengan Xen Group?" tanya Rio sambil melihat Rika di hadapannya.
"Emm, sekitar setengah jam lagi pak" jawab Rika setelah melihat jam tangan di tangan kirinya.
"Oh, ya sudah. Silahkan kamu keluar"
"Permisi pak" ujar Rika sopan lalu keluar dari ruangan Rio.
Di dalam, Rio hanya menghela nafas panjang. Semenjak kehamilan sang istri, Rio memang sering mengabaikan pekerjaannya, jadilah sekarang, pendapatan pada bulan ini cukup menurun dan ia harus bekerja lebih ekstra untuk menstabilkan kembali. Ia sama sekali tidak menyalahkan sang istri, hanya saja ia merasa cukup lelah, belum lagi sekarang massa ngidam Diana, istri tercintanya itu.
Bip.
Sebuah pesan datang dalam handphone Rio.
Sayang, aku sekarang ada di rumah, mama. Nanti jemput aku kalau udah selesai kerjanya ;)
Semangat!! Love you :*
Rio tersenyum melihat pesan istrinya, walaupun singkat namun mampu membuatnya lebih semangat.
******
Setengah jam pun berlalu, Rio pun mulai bersiap-siap untuk meetingnya. Setelah semua disiapkan, Rio bersama sekretarisnya berjalan ke ruang meeting dilaksanakan.
"Pak, Xen Group diwakilkan oleh keponakannya," ujar Rika.
"Ada apa dengan pak Tio?" tanya Rio bingung.
"Emmm, tidak tahu. Mungkin ada urusan penting"
"Ini juga penting" jawab Rio.
Rika hanya diam, ia berharap bosnya tidak mengambil hati atas perkataannya tadi.
Sampai di ruang meeting, semuanya terlihat sudah siap, dan tinggal menunggu tamu yang akan datang.
"Emmm, permisi... maaf saya terlambat" ujar seorang wanita dengan suara yang sangat lembut dan ramah membuat orang yang mendengarnya pasti akan tersenyum, terutama untuk para kaum Adam. Tentu saja! Apa lagi saat ini ia terlihat sangat cantik dan anggun.
Rio yang awalnya sibuk dengan beberapa kertas ditangannya langsung menatap wanita yang baru datang tersebut.
Ia kaget, rasanya tidak mungkin.
Sharen? Benarkah itu Sharen sahabatnya?
"Anda sama sekali tidak terlambat, silahkan duduk" ujar Rio tersenyum kaku.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Life With My Love
RomanceKehidupan sepasang suami istri muda yang sangat indah menjadi suram saat datangnya seorang perempuan dari massa lalu suaminya. Rahasia yang selalu disembunyikan akhirnya diketahui secara perlahan. Masalah kian bertambah dengan adanya laki-laki yang...