27-Hukuman

7.8K 419 0
                                    

Alden tak bisa fokus pada soalnya dan selalu melirik ke arah Keysil yang disampingnya. Keysil yang merasa diperhatikan pun menoleh ke arah Alden

"Kenapa?"tanya Keysil mengerutkan keningnya

"Mau diajarin?"tawar Alden dan Keysil tersenyum sinis

"Gaperlu den"

"Sok jual mahal"

"Gue udah selesai kok, emang elo udah?"

"Udah, tapi gabisa fokus"

"Kenapa?"

"Materi yang gue ingat berubah jadi nama lo"bisik Alden dan Keysil agak menjauhkan dirinya dan menatap Alden sambil memiringkan kepalanya
"Bohong!"bantak Keysil

"Elo bisa ga sih maafin gue? Seumur hidup gue ga pernah minta maaf sama orang yang gue bully"jelasnya

"Emang gue lo bully? Engga kan!"

"Setidaknya itu bullyan yang lebih halus dan lembut tapi menyakitkan saat ketahuan!"

"Kayak biang lala? Naik ke atas ngerasain udara yang lembut dan jalo jatoh bakaln sakit dan bahkan bisa mati!"bentak Keysil dan tiba-tiba sorotan setiap pasang mata dikelas tertuju pada mereka

"Lupain sil.. gue mohon, gue ga pernah sebodoh gini"

"KEYSIL DAN ALDEN!! SUDAH SELESAI BELUM?!"bentak pak Darmo

"Udah pak"jawab Alden mantap dan menoleh kearah Keysil yang belum menjawab pertanyaan pak Darmo "udah pak.."jawab Keysil lembut

"Keluar!! Kalian bapak hukum"tegasnya

Alden bahagia.

Keysil mendengus

-----------------
"Kalian bapak hukum buat ngumpulin anak yang nakal disekolah kita. Yang suka merokok,bolos dan hal buruk lainnya terkecuali Alden"jelas pak Darmo yang sedang berdiri didepan Alden dan Keysil dikoridor

"Kenapa kecuali Alden pak? Bukannya Alden juga anak nakal?"protes Keysil

"Dia ketua osis sil.. lagian dia juga ga ngerusak nama baik sekolah kita kayak murid nakal lainnya"balas pak Darmo

"Gimana kita bisa ngumpulinnya pak?"gerutu Keysil

"Bapak tadinya mau nyuruh Alden yang udan terbiasa dan Riska, tapi kebetulan kejadian tadi.."pak Darmo menggantung kalimatnya dan tampak tak ingin melanjutkannya

"Kenapa kepsek,satpam gabisa pak?"komentar Keysil lagi
"Hukuman yang lain aja"pintanya

"Ini lagi UTS dan guru sibuk, kita udah mau kenaikan kelas sekitaran 2 bulan lagi. Sekolah mau meningkatkan kualitas sekolah ini dan meminta bantuan kepada kalian!"jelas pak Darmo geram

"Jangan komentar terus sil, kayak juri master chef aja lo"tegur Alden terkekeh kecil

"Ish"

"Kita juga mau belajar pak, jadi konsekuensinya gimana?"

"Cuma sehari aja, kalian mulai berpencar dan pasti ada beberapa yang lagi bolos dan lagi ngerokok karena udah dibolehin keluar dari kelas sebelum bel"jelas pak Darmo

"Hari ini kalian rekap namanya dan jangan lupa hal apa yang mereka biat"tambah pak Darmo

"Selesai hari ini pak?"tanya Keysil

"Iya.. saya juga punya bonus buat kalian"

"Apaan?"tanya Alden dan Keysil serentak

"Bebas ngasi ide buat hukuman mereka, kalo kalian benar-benar membuktikan bahwa kalian berdua bisa mencatay murid nakal disekolah kita"

"Oke"jawab Keysil bersemangat sedangkan Alden heran dengan wanita ini. Keysil sedari tadi memprotes dan berkomentar tetapi setelah mendegar ia bisa memberikan hukuman dirinya berasa mendapat sesuatu yang ia banggakan.

Bad Boy Is Ketua Osis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang