+8

2K 338 26
                                    

Jungkook menuntun motornya keluar pagar agar tidak perlu mengantar adiknya ke sekolah.

Di depan Jungkook bertemu dengan Eunwoo yang rumahnya bersebrangan dengannya.

"Eh Woo!" Sapa Jungkook.

"Kook, bareng kagak?"

Dan mereka satu sekolah, bareng Eunha juga pasti.

Jungkook melambai, mengisyaratkan Eunwoo untuk menunggu.

"Btw, makasih ya udah anter Somi pulang kemaren. Gue ada perlu soalnya."

Eunwoo tersenyum, "Iya Kook, sans ae. Gue agak kesel sih sebenernya kemarin karna adek lo, gue gajadi anter gebetan gue."

Jungkook terkekeh, "Bentukan kek lo punya gebetan?"

"Punyalah anjir, gemes banget."

"Sapa emang?"

"Eunha kook, Jung Eunha."

Jungkook mau marah, tapi gatau mau marah sama siapa. Ia tau Eunha juga meyimpan rasa terhadap Eunwoo, sudah lama sekali. Dan sekarang pemuda itu mengutarakan perasaannya secara gamblang dihadapannya?

Salah Jungkook juga karena mendekati Chaeyeon, tapi Eunha juga tidak akan membalas perasaannya kan?

Kenapa gue yang kelihatan jahat sih

Pas masuk kelas Jungkook liat Eunha tidur dimejanya, mean beneran tidur merem gitu.

Kebiasaan Eunha kalo hari Jumat, dateng pagi terus tidur. Winwin yang temen sebangkunya Eunha enggak berani mendekat takut ganggu katanya.

Jungkook juga ke bangkunya buat tidur, ia tidak dalam keadaan baik untuk sekedar menyapa Rose yang bersenda gurau dengan Mingyu dan Jaehyun di depan meja guru.

Entahlah Jungkook bingung.

Mempertahankan Chaeyeon atau menjaga Eunha??

"WEH JUNGKOOK GALO GENGS."

Jungkook mencebik, "Rame sendiri sono ah, gue ngantuk."

Rose mendekat ke bangkunya dan Jungkook, "Alibi mulu lo nyet. Gue tau.. Lo galauin Eunha kan?"

Mata Jungkook melebar, "Habis jadian jadi enggak ada otak ya lo?"

"Kook, denger ya. Pertahanin apa yang harus dipertahanin, kalo udah enggak pantes dipertahanin lo berhak lepas. Gue tau lo sayang Eunha sama...Chaeyeon."

Sebatas Itu ; Jungkook Eunha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang