Chapter 5

934 75 2
                                    


            Sasuke menatap sebuah artikel yang terdapat di dalam koran edisi 7 tahun yang lalu. Semua koran yang berhasil ia kumpulkan rata-rata menulis tentang berita yang sama sebagai artikel utama mereka. Matanya menatap tajam pada sebaris kalimat yang ia lihat. Mengumpulkan semua yang bisa ia dapatkan, Sasuke pun melangkahkan kakinya menuju kamarnya.

Stiletto or Flatshoes?

Naruto@Masashi Kishimoto

Rated T

Kyuubi mengernyitkan keningnya saat Sasuke membuka pintu kamarnya, ia bisa melihat tumpukan koran yang berada di tangan Sasuke. Dengan isyarat tangan, Sasuke meminta Kyuubi untuk mengikutinya. Wanita yang kini sudah resmi bermarga Uchiha itu pun mengikuti langkah Sasuke yang membawa keduanya ke halaman belakang Manshion Uchiha. Duduk berhadapan dengan meja sebagai pembatas Sasuke langsung meletakkan koran yang di ambilnya setelah sebelumnya mengambil salah satu koran secara acak.

" Siapa itu Naruko?" Pertanyaan Sasuke yang to the point berhasil membuat Kyuubi nyaris tersedak ludahnya sendiri, pandangannya nyalang saat telinganya mendengar nama wanita yang sekarang pun masih tetap ada dalam hati suaminya.

Tak mendengar jawaban dari kakak iparnya, lantas Sasuke memberikan koran yang tadi ia ambil kepada Kyuubi. Kyuubi melihat koran itu sekilas. Uchiha memang hebat, bahkan adik iparnya bisa mengumpulkan koran edisi 7 tahun yang lalu sebanyak ini. Sepertinya Sasuke mulai serius, itulah yang bisa di tangkap oleh Kyuubi. Menarik nafas pelan, Kyuubi memejamkan kedua matanya.

" Kenapa kamu menanyakan hal itu Sasuke?" Kyuubi memilih mengumpankan pertanyaan itu agar ia tahu jawaban seperti apa yang harus ia berikan pada Uchiha bungsu itu. Pemuda berusia 17 tahun yang baru saja di umpani pertanyaan retoris oleh kakak iparnya itu memilih untuk mengungkapkan apa yang ia pikirkan.

" Aku menyukai seseorang yang mungkin menyukai Aniki."

" Aku sudah memutuskan untuk mengambil hatinya."

Wanita berusia 28 tahun itu tersenyum saat melihat Sasuke. Ia merasa melihat dirinya yang dulu mengejar cinta dari sang suami. Tak peduli seperti apa penolakan Itachi pada awalnya, akhirnya ia bisa membuat pria 30 tahun itu juga mencintainya. Sekali lagi ia tersenyum saat mengingat bahwa usahanya tidak mudah saat mati-matian mengejar Itachi.

Kyuubi hanya seorang gadis keturunan jepang yang tinggal di Jerman bersama kakek dan Neneknya. Ia tidak memiliki marga karena ayahnya yang orang Jerman sedang Ibunya keturunan Jepang-Korea. Pada saat itu ia masih ingat bahwa ia bekerja sebagai wartawan lepas yang datang untuk meliput kampus Itachi. Disanalah awal pertemuan keduanya, dan Kyuubi langsung jatuh hati pada Itachi yang pada saat itu belum bisa membuka diri setelah kematian Naruko. Mati-matian ia mengejar pemuda itu, hingga pada satu titik Itachi sampai menolaknya dengan terang-terang. Jujur saja itu sempat membuat ia patah semangat, namun saat ia mengetahui fakta yang sebenarnya tentang Itachi, akhirnya Kyuubi bertekad untuk membuat Itachi kembali tersenyum bahagia, meski hanya sedikit Kyuubi ingin sekali melihatnya. Dan pada akhirnya, semua kerja keras Kyuubi berbuah manis saat Itachi mulai membuka hatinya, pada tahun ke 4 hubungan mereka tanpa Kyuubi sangka lelaki bernama lengkap Uchiha Itachi itu melamarnya. Meski mungkin hanya sebentar ia ingin menyandang nama Uchiha dan menjadi istri dari pria itu.

" Dia cinta pertama Itachi, kakak angkat Naruto."

Semua ucapan Kyuubi tentang Naruko Namikaze terus bergaung dalam kepalanya, matanya menutup sekedar untuk merasakan lelah yang mendera tubuhnya. Jadi Itachi terlibat percintaan yang kompleks huh? Dan lebih parahnya lagi kini ia masuk kedalam lingkaran setan yang akan sulit terputus itu, sekali lagi ia mulai memikirkan perasaannya pada gadis itu. Apakah ia mencintai Naruto secara tulus atau hanya sekedar simpati belaka? Apakah ia benar-benar mencintai Naruto dan bukan mencintai sosok lain yang ia lihat dalam diri Naruto. Menggulingkan badannya ke arah kiri, matanya menatap kearah figura yang terdapat di atas nakas, tangannya terulur untuk mengambil figura itu. Terlihat puluhan anak yang berjejer rapi mengenakan seragam yang sama dengan senyum lebar di wajah mereka, perlahan tangan Sasuke terarah ke sudut kanan atas foto, disana ada sosok yang tak terlalu menonjol namun Sasuke masih ingat dengan jelas senyuman yang waktu itu ia dapatkan sebelum gadis kecil itu menghilang.

Stiletto or FlatshoesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang