Sunset
Hari ini adalah hari yang paling membosankan bagi chanyeol karena hari ini dia benar-benar kesepian di istana itu (mansion). Di sana itu hanya ada dia dan para pelayan dan para penjaga tidak ada lagi yang lain. Karena hari ini adalah hari minggu tidak ada yang bisa di ajak bermain kecuali ajingnya. Setiap hari minggu kris, hyungnya pergi les sedangkan ayahnya pergi ke amerika untuk bisnis. Biasa anak holkay.
Bosan dengan bermain bersama anjingnya. Chanyeol pun mengambil sepedanya dan pergi meninggalkan istananya tersebut. Dia memgayuh sepedanya dengan santai dia mencoba untuk menemui sahabatnya itu. tapi dia tidak tau rumahnya di mana. Tiba-tiba dia berhenti matanya membulat dan senyum di wajahnya mengembang. Apa yang dia lihat, apa dia melihat bidadari. Ternyata itu lebih dari seorang bidadari. Apakah ini takdir??. Tanpa berpikir panjang chanyeol pun mengayuh sepedanya dengan cepat ke arah baekhyun dan berhenti di depan bangku yang di duduki oleh baekhyun.
Baekhyun tidak tau kalau pria tampan bermata bulat itu ada di depanya sekarang pasalnya baekhyun menutup matanya. Chanyeol ingin sekali memanggil namanya tapi ketika melihat wajah gadis itu memejamkan matanya. rasanya dia tidak tega. Jantungnya bardegup kencang ketika melihat wajah baekhyun itu. Wajahnya benar-benar cantik. Matanya yang seperti bulan sabit, hidungnya yang mancung, dan bibir tipis strawberry itu. Dia benar-benar cantik. Chanyeol terus menatap wajah itu 'ternyata dia sangat cantik' batin chanyeol dalam hati.
Tidak ada suara tidak ada apapun baekhyun membuka matanya perlahan-lahan dan yang dia lihat adalah seorang pangeran yang tampan. Matanya yang olyx, hidungnya yang mancung dan bibirnya yang kissable. Mereka pun saling bertatap wajah sekarang.
" baekkie kau sudah bangun?". Sontak membuat baekhyun berhenti menatap pangeran tampan itu.
" mweo?, ahh. Apa yang kamu lakukan disini?" tanya baekhyun.
" ah, aku hanya lewat saja dan aku bertemu dengan mu disini "
" bernarkah?"
" dan apa yang kamu lakukan ditaman ini?" kata chanyeol.
" aku ingin mencari udara segar"
" baekkie kamu mau ikut dengan ku?"
" kemana?" dengan eksperisi yang binggung
" ke suatu tempat"
" emm,tapi..."
"Sudah,naiklah "
chanyeol pun menarik tangan baekhyun dan menyuruhnya naik ke sepedanya. Baekhyun pun naik kesepeda tersebut. Di sepanjang jalan mereka hanya berdiam saja. Baekhyun yang berada dibelakang chanyeol itu pun hanya diam. Dia tidak tau kemana pria itu akan membawanya. Meraka pun akhirnya sampai baekhyun pun turun dari sepeda itu. Begitu pun chanyeol.
" chanyeol tempat apa ini" dengan ekspresi yang bingung.
" ini adalah tempatnya, ayo" chanyeol langsung memegang tangan baekhyun dan menariknya. Chanyeol membawa baekhyun berlari, entah chanyeol mau membawa baekhyun kemana. Chanyeol berhenti dan itu membuat baekhyun terkejut. Mereka sudah sampai di sebuah pohon yang berada diatas bukit. Pohon itu sangat rindang dan udaranya juga sangat sejuk angin bertiup sangat segar. Itu adalah tempat yang sering di datangi chanyeol bersama park kris. Hyungnya. Kalau sedang kesal mereka selalu bermain basket dan musik disini.
KAMU SEDANG MEMBACA
First Love (ChanBaek/GS)
Fiksi Penggemar"Kenapa kau jadi sangat dingin, jangan seperti ini lagi aku merindukan suara mu ketika kau berteriak pada ku. Aku meridukan senyum mu aku rindu ketika kau bertengkar dengan ku, bisakah kau melupakan kejadian 3 tahun yang lalu??"-chanyeol