Terkadang hati terbesit begitu saja
Meluapkan segala emosi dalam diam
Tenggelam dengan panorama sunyi
Seramai apapun diluar
Hati dan jiwa tetap berkompromi pada ilusiSajak sajak tak mengalir
Penat dalam lantunan imaji
Baru saja tergelincirIngin lari
Lari yang jauh dan kalam
Tak temukan satu orangpun untuk mempertanyakanTak terhiraukan reruntuhan rasa di luar sana
Menjambak jiwa yang gusar
Berpendam luruh lantahnya masa
Teringat kita sudah tak masanyaYa... mungkin ku khilap
Mungkin khilap ku yang karapMenjelmakan prasa pada rasa
Mendewakan pusara oleh bahligai kata
Menyilapkan ungkapan
Kini semua terabaikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Dalam Bahasa Rindu
PoetryDalam Bahasa rindu Ada makna yang menunggu Dengan bahasa rindu Musafir kata lantas kaya berkarya Menuliskan bait bait rindu dengan damai yang memanggungkan rasa pada prasa Rasa, menulis kata