Kamu berhasil
Membuat dongeng dalam cerita negeri khayal
Yang begitu kokoh akan pengharapan
Sekalipun detik-detik melodi berbisikan
Menceritakan hal lainnya
Namun dengan mu
Telah menggelitik imajinasi itu ...Mari kita bercengkramakan takdir
Yang telah terlalui beberapa episode tahun lalu
Bagaimana telah patahkan yang dibangun dalam impian
Kini..
Kita abaikan
Bukankah sebaiknya begitu?Berapa sayap yang kita butuhkan?
Hanya untuk mengejar yang hilang
Sedangkan pijakan yang hijau
Tak pernah kita hiraukanDunia atas sana
Memang merona
Seperti senja yang menyuruh untuk kita bergelantungan diantara langit jinggaNamun
Selayaknya kata indah ituTak pernah akan menjadi indah
Jika kita tidak membuat keindahan itu sendiriUntuk apa ada banyak lukisan duniawi
Menggambarkan kayanya hidup yang tak henti beri kepuasanKita terkecoh kawan
Hanya karena luka sesaat
Kecewa yang menyayat
Kita jadikan itu rasa nyeri yang tak kuatPadahal ujungnya
Yang baik untuk baikPelajaran hidup
Didapat setelah tau jawaban
Jawaban ada setelah masalah kian menerkaKita sudahi saja
Waktu sudah berkata sebelumnya
"Ia tak bisa menunggu"
Tugasnya hanya melajuLalu jika kita berangan untuk kejar sayap-sayap yang berlarian kian jauh
Tertinggal pasti !
Dan kita tak pernah tau cara lariNamun jika...
Berdiam diri disini
Adalah sebuah kepastian
Kiranya aku maukan
Asal dengan syarat ..
Denganmu kawan:: Senja dipaseh
29 Maret' 17
Rindu kawan
KAMU SEDANG MEMBACA
Dalam Bahasa Rindu
PoesiaDalam Bahasa rindu Ada makna yang menunggu Dengan bahasa rindu Musafir kata lantas kaya berkarya Menuliskan bait bait rindu dengan damai yang memanggungkan rasa pada prasa Rasa, menulis kata