Hampir setiap malam, ku menangis karnamu. Kau adalah alasan dari setiap tetes air mataku. Mungkin ini sia-sia. Air mata yang ku keluarkan sia-sia. Tetapi, hanya itu yang bisa ku lakukan. Menerima setiap goresan luka darimu.

8.
Hampir setiap malam, ku menangis karnamu. Kau adalah alasan dari setiap tetes air mataku. Mungkin ini sia-sia. Air mata yang ku keluarkan sia-sia. Tetapi, hanya itu yang bisa ku lakukan. Menerima setiap goresan luka darimu.