Cerita ini di dedikasikan untuk anitwini dan ReillaEkaREf
yang sudah sangat menyemangati juga mendukung agar cerita ini di next❤Happy Reading^^
---
Setelah aku menelpon kak Alice untuk misi yang akan kami lakukan. Aku sempat tertidur beberapa menit karena sibuk memikirkan Hariz.
Namun aku terbangun dan langsung teringat akan misi yang akan aku dan kak Alice lakukan.
Aku melangkah keluar kamar dengan gontai. Televisi sudah mati begitupun semua lampu. Itu tertanda bang Kev sudah tertidur.
Dengan hati hati ku ketuk pintu kamarnya sebelum benar benar membukanya perlahan.
Disana terdapat bang Kev yang tengah tidur tengkurap di kasurnya. Aku mendekatinya dan mengguncangkan badannya.
"Bang.. Bang Kev.." panggilku agar bang Kev bangun.Awalnya aku berpikir akan sukar sekali untuk membangunkan abang ku itu. Namun dugaan ku salah.
Bang Kev langsung membuka matanya cepat dan menatapku. "Kenapa Key? Mimpi buruk?"
Awalnya aku ingin menggeleng. Namun ku arahkan kepalaku menjadi mengangguk agar memudahkanku memindahkan bang Kev.
"Temenin Key tidur ya bang. Please?" bujukku.
"Oke." mudah sekali memindahkan bang Kev. Ia mengambil guling kesayangannya dan melangkah terlebih dahulu menuju kamarku.
Aku tersenyum penuh kemenangan di belakangnya. Bang Kev menjatuhkan dirinya di kasur ku. Aku awalnya berpura pura memejamkan mata, setelah ku pastikan bang Kev telah pulas aku langsung bergegas dan tak lupa kubawa ponselku.
Ku tutup pintu kamarku perlahan - lahan agar tak membangunkan abangku itu. saat pintu tertutup, langsung saja aku membuka pintu rumahku karena kak Alice sudah datang dan menunggu.
"hi Key.." sapanya ketika pintu tengah kubuka perlahan.
"masuk kak.." kak Alice pun melangkah masuk dengan berbagai hiasan meriah termasuk balon dengan huruf serta angka.
Kami langsung bergegas ke kamar bang Kev untuk mendekor dengan seorang hiasan yang tadi kak Alice sudah bawa.
Setelah dirasa cukup, aku pun langsung tertawa cekikikan bersama kak Alice dan aku pun langsung melangkah menuju kamar ku. Tempat dimana bang Kev berada.
"abang.." aku mengguncangkan tubuh bang Kev perlahan.
Namun bang Kev masih tak menggubris. Akhirnya mau tak mau aku berteriak. "bang.. Kak Alice!!!"
Ketika nama kak Alice keluar dari mulutku. Tanpa ba bi bu, bang Kev langsung terduduk dengan wajah panik.
"Alice kenapa?!"
Aku yang setengah menahan tawa langsung menarik tangan bang Kev menuju ke kamarnya. Agar bang Kev tak curiga, sebelumnya kak Alice bersembunyi di luar kamar bang Kev.
"kamu ngapain ke kamar abang?" bang Kev yang mungkin masih belum sadar penuh, menatapku bingung karena kami melangkah menuju kamarnya.
"yaudah abang masuk duluan gih." ucapanku betul betul di laksanakan oleh nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/76623357-288-k764985.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Who? (#3)
Teen FictionKisah perjalanan Ariz dan Key bukan sampai situ saja. Seseorang datang dan mengaku sebagai tunangan Ariz. Membuat Key bertanya tanya. Kian lama Ariz juga berubah, ia sering ingkar janji, menghilang tanpa jejak, dsb. Hidupnya pun berubah menjadi tak...