"Meet You"

1.9K 74 3
                                    

Disclaimer: om Masa Shi? Kishimoto!? XD
Pairing: NaruSasu loh! Jiah jiah jiah XD ^0^
Genre: Hurt, Romance, Comedy, Typo di mana-mana, GJ and ada OOC yang terselip mungkin XD
Warning! This is Fanfic "YAOI"
Bagi yang kaum fujo? Silah kan merapat! #anjay XD
Ok langsung aja, enjoy with my fiction ^_^
.
.
.
.
Kisah ini tak akan ku lupakan.
Bahkan ini akan menjadi sebuah sejarah yang tak terlupakan.
Kisah ini bukan tentang persoalan perang,dunia yang kejam, atau semacam nya.
Kisah ini adalah sebuah perjalanan cinta.
Perjalanan cinta yang seharus nya tak kan terjadi.
Namun ini lah yang di katakan takdir.
Meski kita berusaha menghindari nya, tetap saja kita akan mendapat kan nya.
Dan mungkin, hal ini tak perlu di sesali.
Sebab,
Jika "hari itu" tak akan datang?
Maka cinta ini tak kan terjalin.
Dan ini tak akan menjadi sebuah kisah.
Atau perjalanan cinta yang akan menjadi sebuah "Sejarah".

                       *****

Konoha 2001
.
.
Hari ini adalah hari yang panas.
Banyak orang berlomba-lomba membeli semangka atau apapun yang menyegar kan untuk di santap pada hari yang panas ini.
Bahkan, ada orang yang mendekat kan diri nya ke kipas, bermaksud untuk mendapat pasokan udara sejuk dari kipas angin itu.
Dan kakak ku adalah pelaku di balik kipas angin itu.

"Haaaa.... Segar nya... Hei outoto. Kau tidak ingin menikmati kipas angin ini bersama aniki?". Ujar kakak ku yang rambut nya di kepang dan memiliki keriput di wajah nya.

"Hmmm. Sasuke mau. Tapi aniki dong yang bawa kipas nya kesini. Sasuke melasa kepanasan hali ini". Ujar ku dengan muka ngambek.

Hahaha. Kalau di ingat-ingat waktu itu umur ku 5 tahun. Sangat lucu rasa nya bila mengingat diri ku yang dulu tidak bisa menyebut R dengan benar.

"Ayo lah Sasuke.. Kemari lah.. Kipas nya enak loh! Segeerrr. Macam di terpa badai!". Ujar kakak ku lebay.

Oh ya. Aku lupa memperkenal kan diri.
Nama ku Uchiha Sasuke.
Umur 19 tahun.
Kesukaan ku semua yang berbau tomat.
Dan kakak ku nama nya Uchiha Itachi.
Dia kakak yang baik dan perhatian.
Usia nya saat ini 27 dan sudah menikah.
Ayah dan ibu ku nama marga nya sama dan ayah ku di panggil fugaku dan ibu ku di panggil mikoto.
Mereka tinggal di Amegakure. Jauh dari ku yang tinggal di Konoha.
Ok sudah cukup aku perkenal kan tentang keluarga ku.
Aku ingin menceritakan kisah masa lalu ku.
Masa dimana aku mengawali semua nya.
Masa dimana perjalanan cinta ku dimulai.
Dan masa dimana aku "mencintai" diri nya.
.
"Maaauuuu.. Sasuke mau ngelasain di telpa badai sama kipas angin". Ujar ku sambil merangkak mendekati kipas angin yang ada di depan ku.

Haaaa. Memang sangat sejuk berada di bawah naungan kipas angin yang ukuran nya lumayan besar untuk mendingin kan ruangan.
Di banding kan dengan AC, kipas ini sudah lebih dari cukup untuk mendingin kan kami di ruang tengah ini.

Ibu ku datang sambil membawa semangka ke arah kami berdua yang sudah tepar di terpa badai kipas angin.

"Hei, hei!. Santai-santai begini kurang lengkap kalau tidak makan semangka". Ujar ibu ku sambil menyodor kan semangka ke hadapan kami.

"Waaaahhh! Semangka!!". Ujar kami berdua serempak dengan mata yang berbinar-binar.

Aku dan kakak ku langsung saja melahap semangka nan segar itu.

"Sasuke, Sasuke tidak main keluar?". Tanya ibu ku sambil membelai lembut rambut hitam ku yang keren itu.

*keren macam pantat ayam* XD

"Eeuuummm. Hali ini panas bu! Sasuke nggak mau jadi hitam gegala main panas". Ujar ku dengan nada sok kecakepan ala-ala keluarga Uchiha.

*yah. Emang cakep sih! Karena pantat ayam nya itu* XD
#duak di tonjok Sasuke.

"Don't Let Me Go, Naruto!"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang