2

18 2 0
                                    

Isabelle POV

Tidak akan ada yang pernah mengertiku. Aku selalu merasa disini bukanlah tempatku, aku terlalu berbeda. Sejujurnya aku berharap dengan pergi ke dunia luar mungkin aku bisa menemukan jati diriku, mungkin aku tidak akan bingung lagi.

Aku terus memacu Princess sampai sampai aku lupa kalau Princess bisa lelah..

Princess berhenti dan turun untuk istirahat.

"Aku tidak akan pergi sampai aku bertemu dengannya"ucap seseorang.

"Pergilah , dia tidak akan pernah bertemu denganmu"ucap Dandelion.

Dandelion ??

Aku mengintip dari semak semak yang ada di belakangku. Barulah aku bisa melihat Dandelion sedang berbicara dengan seseorang. Siapa dia ?

"Hahaha..kau pasti tidak memberi tau tentangku padanya dan juga tentang suratku kan ?"tanya wanita itu. Aku seperti familiar dengan wajahnya , tapi kenapa aku tidak mengenalnya.

Eh ? Surat apa ? Apa yang dia maksud kan ?

"Pergilah Ruella"usir Dandelion

"Jangan begitu pada kakakmu"ucap perempuan yang namanya Ruella itu.

Kakak ? Dia kakaknya ibuku ?

Astaga! Pantas saja wajahnya familiar , itu pasti karena wajahnya mirip dengan Dandelion.

Aku menggeleng - gelengkan kepalaku sambil berjalan mundur.

Tidak mungkin dia tanteku ??

Krakk..

Sial ! Kenapa disaat seperti ini aku bisa bisanya menginjak ranting ?

"Well...well...well..sepertinya dia lah yang memunculkan dirinya sendiri"kata Ruella sambil tersenyum licik dan berjalan mendekatiku.

"Pergilah Ruella"ujar Dandelion sambil menahan lengan Ruella.

Aku segera menaiki Princess dan terbang menjauh.

"Sampai jumpa kapan kapan Isabelle dan Selamat ulang tahun" aku masih bisa mendengar suara Ruella dari jauh.

Apa ??!

Bodo amatlah mengenai Princess yang belum cukup istirahatnya ! Aku benar benar takut , bukan , bingung. Siapa Ruella ini ? Kenapa Ruella ingin bertemu denganku ? Apa yang dia mau dariku ? Bagaimana dia bisa tau kalau hari ini aku berulang tahun ?

Huhh..tenang Isabelle.

Jupiter mesti tau akan hal ini.. Eh ? Apa dia sudah tau ya ? Bodo amatlah , yang jelas aku harus tanyakan ini padanya.

Jupiter POV

Hosshh..hoshh..hosh..

Cepat sekali sih Isabelle.

Eh ? Itu ...

"Jupiter"

"Isabelle ?"

"Apa kau kenal siapa itu Ruella ?"

Deg ! Aku tidak pernah menyangka Isabelle akan melontarkan pertanyaan ini..
Bagaimana dia bisa mengenal Ruella ??!

Aku turun dari posisi awalku yang masih terbang. Mengatur nafasku agar teratur. Isabelle hanya menunggu.

"Dia itu..."

"Isabelle"

"Dandelion"aku memberi hormat - dengan membungkukkan badanku - singkat.

"Siapa dia, bu ? Apa benar dia kakakmu ? Untuk apa dia kesini ? Apa yang dia mau , bu ?" tanya Isabelle bertubi - tubi.

Dia pasti bingung sekali...
Sial ! Kenapa aku tidak memberi taunya lebih awal ??!!

The Blue MoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang