9 - Iwa Love Story.💝

17.9K 1.7K 178
                                    


Chapter 9

Tembok batu yang sudah terlihat tua mengelilingi daerah sekitar kuil. Sudah lama Naruto ingin berkunjung ke kuil yang sangat dikaguminya ini, Selama ini Naruto hanya dapat melihat dari televisi saja, dimana kuil itu dipercaya dapat mengabulkan segala permintaan bagi orang yang berdoa secara tulus di tempat itu. Anggap Naruto kuno karena masih mempercayai hal-hal seperti itu. Tapi Naruto selama ini percaya dan ingin membuktikan kebenaran rumor tersebut.

Di salah satu sisi bangunan , ada segerombol orang yang sedang mengantri untuk berdoa didalam kuil, Di sisi lain terdapat taman tradisional khas jepang, yang membuat tempat itu semakin asri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di salah satu sisi bangunan , ada segerombol orang yang sedang mengantri untuk berdoa didalam kuil, Di sisi lain terdapat taman tradisional khas jepang, yang membuat tempat itu semakin asri. Tidak hanya terkenal dengan rumor yang melekat pada kuil itu, tetapi keindahan kuil itu juga tidak kalah terkenal di seantero jepang. Bangunan bergaya jepang kuno itu masih terjaga keasliannya hingga sekarang.

Setelah puas berkeliling kuil serta bertanya-tanya mengenai sejarah kuil itu berdiri kepada penjaga kuil yang dengan senang hati menceritakan mengenai sejarah kuil kepada Naruto . Naruto mulai beraksi dengan kamera keluaran terbaru miliknya. Dia mengabadikan setiap momen yang dia lewati disini dengan cermat. Karena kemungkinan untuk kembali kesini sangatlah sedikit, Pekerjaan yang sudah menunggu di Tokyo dan juga hal-hal lainnya membuat Naruto pesimis dapat kembali ketempat ini.

Sekali lagi Naruto mengitarkan pandanganya ke seluruh penjuru area kuil sebelum keluar untuk melanjutkan perjalananya ke salah satu pantai terkenal di Iwa sebelum kembali ke Konoha. Tentu saja dia tidak akan langsung kembali kerumah itu, Karena tidak ada orang dirumah itu kecuali Naruto mau terjebak bersama Sasuke, hanya berdua di dalam rumah.

Ide terjebak berduaan dengan Sasuke membuatnya takut. Naruto bergidik ngeri membayangkan kemungkinan kejadian tersebut.

Setengah melamun, Naruto menatap ke sekeliling area lagi, Naruto tidak rela meninggalkan tempat seindah ini,

BRUKK...!!

Hingga secara tiba-tiba tubuhnya terdorong keras ke samping, Karena Naruto yang tidak siap serta tidak adanya pegangan di sekitar Naruto membuat dia terjatuh dipelataran kuil. Naruto meringis menahan sakit yang mendera area pinggang serta lengannya. Disekelilingnya tampak orang-orang yang memandanya khawatir serta menanyakan bagaimana keadaanya.

Sebuah tangan terulur didepan wajah Naruto. Tanpa berpikir Naruto langsung menyambut uluran tangan itu. Rasa hangat langsung Naruto rasakan ketika jemarinya berada didalam genggaman erat penolongnya.

Naruto mengangkat wajah dan terkesiap. Wajah yang mendominasi pikirannya selama seminggu terakhir tengah menatapnya dari balik kaca mata hitam serta tak lupa sebuah senyam kecil diwajah itu.

Terlalu terkejut dengan apapun yang baru saja dialaminya. Naruto tidak memprotes ketika dengan ringan Sasuke menariknya berdiri dan merengkuh pinggangnya.

"Kau tidak apa-apa...?" Tanyanya. Suara Sasuke yang dalam serta tatapan tajam yang dapat dirasakan Naruto walaupun Sasuke memakai kacamata hitam membuat jantung Naruto berdetak cepat, sangat cepat...

MY super Model. NARUTOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang