Ciuman Perpisahan

19 5 0
                                    

Hari berganti dan berganti sangat-sangat cepat sekali, tak terasa tinggal esok Salis akan berangkat ke pulau Dewata, untuk menjalani training di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari berganti dan berganti sangat-sangat cepat sekali, tak terasa tinggal esok Salis akan berangkat ke pulau Dewata, untuk menjalani training di sana

"Haduhh, besok kamu udah berangkat ya? Duhh gak bisa di perpanjang lagi tah masa libur nya?" Tanya ryza merajuk

"Bukan kamu aja yang pengen sayang, aku juga pengen, tapi mau gimana lagi? Udah enggak bisa di ubah2 lagi, coba BUMN itu punya nenekku kan enak, bisa milih tempat sendiri buat training" jawab Salis

"Yahhhh, ldr lagi ya, hemmmm :-( " jawab ryza tetap merajuk

"Yaudah sekarang kita maksimalkan waktu yang ada, buat berdua aja, oke?" Jawab Salis

"Oke deh" ryza mengiyakan

Hari itu mereka berdua menghabiskan waktu bersama, mereka benar-benar memaksimalkan waktu sebaik mungkin, mereka bercanda ria, tertawa-tawa bersama, saling merajuk, sungguh-sungguh indah hari itu, dapat terlihat kemesraan di setiap detik nya

Suatu hari
Dikala kita duduk ditepi pantai
Dan memandang ombak dilautan yang kian menepi

Burung camar terbang
Bermain diderunya air
Suara alam ini
Hangatkan jiwa kita

Sementara
Sinar surya perlahan mulai tenggelam
Suara gitarmu
Mengalunkan melodi tentang cinta
Ada hati
Membara erat bersatu
Getar seluruh jiwa
Tercurah saat itu

Kemesraan ini
Janganlah cepat berlalu
Kemesraan ini
Inginku kenang selalu

Hatiku damai
Jiwaku tentram di samping mu
Hatiku damai
Jiwa ku tentram
Bersamamu
(Iwan fals - kemesraan)

Sore pun datang, salis Dan Ryza seakan enggan untuk kembali pulang
Mereka Tidak Mau berpisah
Mereka Tidak ingin berpisah
Mereka tetap duduk terpatung di sebuah Taman, salis pun memecah keheningan

"Sebelum Aku Berangkat, Kamu gak Mau ngasi sesuatu yang spesial gitu gak Ke Aku?" Tanya salis

"Hemmmm, Ngarep nih Yee" jawab Ryza bercanda

"Huhhh, orang serius malah dibuat bercanda" rajuk salis

"Hemmmmmm, enaknya ngasih sesuatu spesial kayak apaa ya?" Pikir Ryza Dalam hati

Ryza pun berkata
"Oh iya ada yang, Aku Mau ngasi Kamu sesuatu yang spesial, Tapi Kamu tutup mata dulu dong" Ryza meberi intruksi

"Buat apaa tutup mata, gak ah, ntr sama kamu malah di kentutin" jawab Salis

"Ya enggak lah, ngawur aja, emang aku kayak kamu, tukang kentut" jawab ryza ketus

"Mau tidak? Kalau gak mau juga gapapa seh, aku gak maksa" lanjut ryza

"Iya deh, mau.....mau...mau" jawab Salis mengangguk-angguk

Salis pun menutup matanya perlahan
Sekitar 3 menitan tidak terjadi apa-apa
Tiba2 sepersekian detik, bibir nya terasa ada sesuatu yang lembut di sana, sesuatu yang tak pernah dia impikan sebelumnya
Sesuatu yang tidak sangka akan mendapatkan nya saat ini
Sesuatu yang dapat membuat seorang raja pun rela melepaskan tahta nya

"Lips kiss"

Sekitar semenit bibir mereka beradu, mereka pun sama2 terperanjat, akal pikiran mereka kembali lagi

Wajah ryza memerah, muka nya siup2 malu, entah dia mendapat keberanian dari mana sehingga dia rela memberikan ciuman pertama nya itu

Mereka berdua kembali terdiam, sebelum akhirnya ryza memecah keheningan

"Sudah mau Maghrib, ayo pulang yang" kata ryza

Salis bagai di cucuk hidung nya mengiyakan saja ajakan kekasihnya itu

Dia mengantarkan ryza terlebih dahulu ke rumahnya
Sebelum dia kembali ke rumah nya sendiri.

"Kekasih, di sore senja ini dengan tepat tenggelamnya matahari aku bersumpah tidak akan ada wanita lain yang kucintai sebesar cintaku padamu saat ini, kekasih, andai saja aku bisa menghentikan waktu, aku akan melakukan nya sekarang, karena aku bisa berdiam diri selamanya sambil tersenyum menatap wajah indahmu, kekasih"

ex leftTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang