The Truth

260 18 0
                                    

9 April 2035

Sora menutup pintu loker miliknya saat Ryuga menghampirinya. Sora berjalan mundur menjauh.

"Apa maumu? Kamu mau bunuh aku?!"

Ryuga menggelengkan kepalanya.

Sora bergegas meninggalkan Ryuga, tapi dicegat Ryuga.

"Sora, tolong jangan benci aku"

"BERISIK!" Sora membentaknya kasar lalu berlari.

Hajime datang sambil menenteng bola basket terkejut saat melihat Sora berlari menjauhi Ryuga.

"Ohayou, ada apa sih sama Sora-chan? Kok lari?"

"Entahlah, dah aku ke kelas duluan ya"

Hajime mengerutkan dahinya bingung, sementara Ryuga lari terbirit-birit.

"Pasti ada sesuatu, nih! Tapi apa?" Batin Hajime.

Hajime berjalan menuju kelas dengan tanda tanya besar.

Kelas 3-1

Guru sedang menjelaskan materi pelajaran saat Hajime berbisik pada Ryuga yang kebetulan duduk bersebelahan.

"Psst, Ryuga, psst!"

Ryuga langsung menoleh ke kanan.

"Ada apa?"

"Kamu ada masalah?"

"Enggak ada"

Hajime mengerutkan dahinya lalu mendengus.

"Jangan bohong, ingat kita ini sahabat."

Ryuga menundukkan kepalanya.

"Anu, aku ditolak Sora..." Ryuga berbohong. Sedikit saja rahasia tentang KIRA terbongkar, Hajime akan membencinya.

"Ohh, tenang saja."

"Eh?"

"Perempuan kan banyak di dunia ini, jangan menyerah, Ryu"

"Iya, makasih buat penyemangatnya." lirih Ryuga.

Kelas 3-2

Sora terlihat tidak konsen mengerjakan latihan soal geometri. Hana yang duduk di sebelah kiri Sora.

"Sora-chan..." panggilnya pelan.

Sora tak menghiraukan panggilan Hana.

"Pssst, Sora!"

"Apa?" Sora menoleh dengan tatapan kurang semangat.

"Mau ku ajari soal yang di papan tulis?" Hana menawarkan bantuan.

"Tidak, makasih. Aku bisa sendiri kok."

"Kamu kelihatan kurang semangat, masalah Ryuga lagi???" Hana mengkerutkan dahinya.

"Bukan apa-apa"

"Yakin?"

"Ya"

"Mmm, okay." Hana mendengus pelan.














Sipir penjara sedang berkeliling memeriksa keadaan para tahanan. Awalnya mereka baik-baik saja dengan aktivitas mereka. Sampai...

"ARGGGH!!!" Jerit salah seorang tahanan merintih kesakitan.

"Oi, kau baik-baik saja?!!" Sipir penjara itu mulai panik.

Tahanan itu menggeliat di lantai ruangan sel-nya seperti cacing kepanasan.

Death Note: New GenerationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang