Wf '14

2.8K 178 0
                                    

Itu yang di atas gambar mansion milik sehun dan penghuni lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Itu yang di atas gambar mansion milik sehun dan penghuni lainnya.
Sebelum baca cerita ini,dengerin dulu lagu dari Hailee steinfeld,grey ft zedd-Starving.

🎶🎵🎶🎵🎶🎶🎵🎵🎵🎶🎶🎶🎵🎵🎶🎶🎶🎵🎶🎶

SEHUN....

Mungkin menurut para laki-laki,perempuan itu sangat hobby belanja sampai tidak pernah mengenal lelah.

Tapi sekarang berbeda,hanya dimataku tepatnya duduk disampingku sendiri.
Seorang gadis cantik yang sekarang menyandang sebagai mateku sekaligus luna bagi packku.

Dia sangat kelelahan sampai tertidur dimobil.
Biasanya para cewek bakalan ceritain pengalaman mereka setelah belanja,seperti diskon yang besar-besaran,barang bagus dengan harga murah.
Tapi,,,sugar berbeda,aku tahu itu walaupun kami baru bertemu.

Kami sudah sampai dimansion,tapi sugar masih tertidur dengan lelapnya.
Aku sendiri bingung gimana cara banguninya.
Seketika ide gila memyerangku,tapi itu wajar karena dia mateku.

Perlahan aku mendekat kearah gadisku,memperhatikan wajahnya dari dekat cukup lama.
"Hey bodoh,,,kau ingin menciumnya,hah"dasar srigala ini mengganggu saja,padahal dia yang semangat sekali untuk cepat-cepat menandai sugar,dasar srigala labil.

"Kalau iya kau mau apa,hah"sewot sehun.

"Hahh,,,kalau bagitu lanjutkan,silahkan. Aku sudah tidak sabar dengan mate kita,dia sungguh menggairahkan"kata luca senang.

Sehun yang mendengar itu kaget,ternyata sifat srigalanya tetap sama,mesum.

Sehun semakin mendekatkan wajahnya kearah irene.
Hanya beberapa senti saja.
Lalu ,,,,,,

Hhuuuffff,,,,

Gadisku membuka matanya dan lihat ekspresi wajahnya yang sangat kaget.
Bahkan wajahnya sangat merah,seperti kepiting rebus ( tambah sambal kecap,enak banget tu).

"Ap-apa yang kau lakukan ?"teriaknya kaget,bahkan ia sangat gugup sampai menggigit bibir bawahnya yang pink itu.

Aku yakin sekarang ia sudah berfikiran yang tidak-tidak.
Mungkin ia mengira aku telah menciumnya.
Uuu,,,sugarku yang lucu.

Lihat,matanya yang menatap kearahku.
Dia sangat marah bahkan aku bisa mendengar ocehannya yang membuatku tersenyum.

Akhir-akhir ini aku selalu tersenyum saat bersama mateku,sugar.
Dan hanya bersama irene.

Kegiatan itu tidak berhenti sampai disitu,aku masih menatap matanya dengan intens.
Mungkin karena tidak sanggup melihat ketampananku,ia langsung membuah wajahnya kearah jendela.

Mungki ia sudah sadar,makanya ia langsung cepat-cepat membuka pintu mobil.
Tapi sayang,aku tidak sebodoh itu.
Pintunya sudah terkunci dari tadi.

Dan sekarang lihat,ia hanya diam.
Jadi aku putuskan untuk sedikit mengganggunya.
Aku mendekatkan wajahku kearah irene dan meraih dagunya.

Sugarku sangat ketakutan,bahkan aku bisa mendengar irama jantungnya yang merdu.
Ia sudah memejamkan matanya dengan rapat,apa dia menginginkan itu ?,hmm.

Sedikit lagi ,,,

Bibir merah ini menyentuh bibir merah muda miliknya ,,,

Cuup ,,,,

"Kenapa kau bodoh sekali,hah. Kenapa kau tidak mencium bibirnya,bahkan kau sangat menginginkannya"teriak luca frustasi karena kecewa melihatku yang berbuat tidak sesuai dengan keinginannya.

"Bahkan srigala sepertiku bisa melakukannya"lanjutnya lagi masih tidak terima dengan kejadian yang barusan saja.

"Kalau begitu lakukan"ucapku dingin.

"Hey,,,kau ini bodoh atau apa,hah. Kau mengurungku didalam tubuhmu yang dingin ini,tidak ada kehangatan disini. Jadi bagaimana aku bisa keluar,apa aku harus mengoyak tubuhmu." Katanya mendramatis.

Aku tidak tahan dengan ocehannya itu,jadi aku memutuskan komunikasi secara sepihak.
Yah,,aku tidak mencium bibirnya,walaupun aku sangaattt-sssaaannnggattt ingin melahap bibir pinknya.
Dan bodohnya aku yang ku lakukan hanya mencium keningnya dengan lembut.

"Kau masuklah dulu,para omega sudah mengambil barang-barangmu tadi. Dan mereka akan mengantarkanmu kekamar. Aku akan pergi kekantor sebentar karna ada urusan yang harus aku tangani."ucap sehun lembut sambil mengusap ujung kepala irene.

Irene yang belum sadar sepenuhnya mulai membuka pintu mobil.
Baru satu kakinya yang turun,ia membalikkan badannya menghadap sehun.
"Tapi ini sudah hampir larut malam."katanya khawatir.

"Kau tenang saja,aku bisa menjaga diriku baik-baik.Masuklah"sehun memberikan sebuah senyuman yang sangat lembut sampai irene menuruti apa kata sehun.

Setelah irene keluar dari mobil dan masuk kedalam mansion,sehun pun langsung tancap gas meninggalkan mansion miliknya.

➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡➡Tbc

WOLFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang