#6

13.1K 641 5
                                    




"Gara gara lo gue jadi ketawa karena lo sangat lucu Hahahahaha!"
'Speechles' cuman itu yng bisa ku bilang.




---------------------------------------------------------------------

LAUREN's POV


"Kok lo diem..." Tanya hailee yng sedang mencoba meredakan tawanya.

"Gu..e ng- ha..apa?"
'Ngomong bahasa apa aku!' Batinku

"HAHAHAHAHHAHAHAHA!"
Ini anak ngak pernah berhenti ketawa ya?

"Gue ngomong sekali aja dah di ketawain, gimana gue mau ngomong!"

"Iy..haha..aa....g..haha.e....so....haha..rry" ucap hailee yng sama kayak ku ngomong apaaan!.

Aku menaikkan alis dan memperhatikan dia dengan arti 'lo ngomong apa'.

"Gue sorry OKAY.." Maaf hailee

"Serah lo ! dah gue mau ke kantin "ketus ku.

Saat aku berjalan ke arah pintu ,aku merasa ada yng menggenggam tangan ku 'bisa-bisa tangan ku copot ,dh berapa kali di genggam!' Batin ku menatap tangan ku kasihan..

"Gue ikut ya!" Ucap hailee.

"Serah!"
Udh males aku dengan dia.



---------------------------------------------------------------


HAILEE's POV

Aku dan ... Ehh? Siapa namanya.

"Nama lo siapa?" Tanyaku

"Lexy" singkat dia

"Lexy... Apa?" Tanyaku lgi

"Ck... LEXY BROOKE" decak dia

"Umur lo" tanyaku LGI

"16"

'Ihh singkat amat dia!'batinku

"Kelas lo"

"kelas KITA KAN SAMA!" Bales lexy

"Ehh iya iya sorry"

"Anak baru ya?"tanyaku lgi

"Banyak tanya lo" lexy langsung berjalan cepat untuk menghindari aku

Aku berlari ke arah dia
'Cepet amat jalan nya,suka marathon kali dia' batinku.

"Lo sin.... Hah ...katt ha..banget ...hahhh jdi orang" kata ku yng sedang mencoba menetralkan nafas.

"Kayak lo kan" jawab dia

"..." Aku diam

"Lo dingin banget ngak pernah senyum" ucap dia

The FAKETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang