Part 24

3.6K 175 2
                                    

'Kriiiinnngg'

Alarm pun berbunyi membuat sang empu yang sedang tertidur membuka matanya untuk mematikan alarmnya. Ia pun segera mendudukkan dirinya dan bersandar pada kepala ranjang sembari menunggu kesadaran memenuhi dirinya.

Ia pun sesekali menguap sembari meregangkan tubuhnya. Lalu ia pun beranjak dari ranjangnya menuju kamar mandi untuk menyegarkan dirinya

20 menit kemudian Rena keluar dari kamar mandi dengan rambut yang basah. Ia mengeringkan rambutnya sembari memilih pakaian yang akan di pakainya. Ya, hari ini adalah hari dimana Rena mulai bekerja di perusahaan Abi.

Setelah Rena mengenakan pakainnya lantas ia merapikan rambutnya dengan menjepit sedikit poni yang memanjang kebelakang. Mempoles riasan natural pada wajah. Menyemprotkan parfum dan tak lupa jam tangan yang ia pasangakan pada pergelangan tangan kirinya. Perfect!!! So beautiful!!!

Jam menunjukkan pukul set. 8, Rena mengendarai mobilnya melalui jalanan kota yang cukup padat karna banyak orang yang berangkat bekerja. 20 menit setelah itu, ia pun sampai dan ia memarkirkan mobilnya di basement kantor.

Ia memasuki kantor dengan perasaan yang bercampur aduk antara gugup sampai senang pun ia rasakan. Banyak mata yang melihat kearahnya sembari berbisik bisik dan menatap dengan tatapan tajam. Mungkin karena ia terlalu cantik ya.

"Semangat kerja Ren. Hari pertama kerja. Fighting!!!" Batin Rena menyemangati dirinya sendiri

Rena mengehelakan nafas pelan dengan tetap melanjutkannya menuju tempat karyawan baru berkumpul. Ia melewati lorong dan memasuki sebuah ruangan yang di dalamnya sudah berkumpul karyawan baru seperti Rena. Ia memilih duduk di sebelah lelaki yang kemarin bernama Alberto

"Hai" Sapa Ryan saat Rena sudah duduk disebelahnya

"Hai juga" Balas Rena dengan tersenyum

"Ryan, lo?" Ryan mengulurkan tangannya

"Rena" Balas Rena menjabat tangan Ryan

"Lo kerja di bagian apa?" Tanya Ryan

"HRD, kalau lo sendiri?" Tanya Rena balik

"Sama dong, gue juga bagian HRD" Jawab Ryan senang, sedangkan Rena hanya mengangguk

Sesaat Ibu ibu pewawancara kemarin memasuki ruangan dengan beberapa karyawan lain. Semua karyawan baru menghentikan aktifitasnya dan berdiri untuk menyambutnya.

"Selamat pagi semua" Sapa Bu Sarah

"Sebelumnya selamat buat kalian semua yang sudah diterima bekerja di Tama Company" Lanjutnya

"Hari ini kalian akan diajak berkeliling kantor dan mengenal beberapa bagian di kantor ini, termasuk Direktur Utama kita." Kata Bu Sarah, semua merasa sangat antusias untuk bertemu dengan direktur utama, tak terkecuali Rena

"Sudah sudah, sebelum itu saya akan memperkenalkan beberapa staf yang sudah saya bawa" Kata Bu Sarah

"Perkenalkan ini Pak Dewa dari bagian HRD" Bu Sarah memperkenalkannya satu satu sampai selesai.

"Semua sudah berkenalan, ayo kalian semua kami ajak berkeliling" Ajak Bu Sarah, semua keluar ruangan dan mulai berkeliling kantor

Mereka mulai berkeliling dari lantai yang paling bawah sampai paling atas. Sekarang ini mereka semua sudah berada di lantai paling atas tepatnya di depan ruangan Abi.

Di dalam ruangan.

Abi sangat panik, kenapa? Ya yang pasti dia bakal ketemu Rena dan Rena akan tau bahwa pemilik perusahaan Tama Company adalah Abi. Dan Rena pasti akan sangat benci pada Abi karna Abi sudah membohonginya.

Second Chances (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang