Mungkin, sulit sekali rasanya untuk mengatakan rasa 'suka'. Apalagi, ia akan mengatakannya pada seseorang yang sesama jenis. Bagaimana caranya? Malu, bingung, dan takut bergelumung menjadi satu.
Ditambah kalau misalnya perasaannya tak terbalas, aduh!
"Bagaimana ya, caranya?" ujar Harry dalam hati. Ia ingin segera mengatakan perasaannya pada Louis. Tapi, Louis 'kan masih pacaran dengan sahabatnya sendiri, Taylor. Apa dia mau, dibilang perusak hubungan orang? Tentu tidak!
Oh, iya. Ia juga masih kesal dengan Taylor dan Louis. Masih ingat kejadian dua bulan lalu? Dimana ia meninggalkan pasangan itu yang sedang menanyakan ada apa dengannya.
Sebal karena tak kunjung mendapatkan jalan keluar, ia membuka macbook-nya dan mulai mem-browsing.
'how to start a chat with my crush' ketiknya dengan senyum yang merekah.
WikiHow pun mengeluarkan jawabannya.
1. Always begin with open questions.
2. Be yourself and don't let them change you
3. Have a plan with them."God, this is so simple!" kata Harry sambil mengembangkan senyumnya. Tapi tak lama, keningnya berkerut.
"Hm, bagaimana dengan Taylor?"
Oh, pria satu ini masih memikirkan 'mantan' sahabatnya!
"Persetan dengan Taylor, mari kita coba cara pertama!" Mata hijaunya menatap ponsel-nya dengan berapi-api. Semangatnya bergemuruh, sangat jarang ia sesemangat ini.
Ia meraih ponselnya dengan cepat, mengklik aplikasi berwarna hijau, lalu mengetikkan nama seseorang yang ia dambakan, "Louis T."
harry styles : hey, what u doin?
Senyumnya terukir kembali. Merasa tenang karena ia tinggal menunggu jawabannya.
Ting!
Dengan cepat ia membuka ponselnya, dan matanya langsung membelalak.
Gemmaaa : our auntie was passed away, last night
Gemmaaa : can you come to grandma's house, NOW?
Gemmaaa : NOW, HAROLD.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not A Gay❌Larry Stylinson
Fanfiction"Tetapi, aku bukan seorang gay!" "Tidak. Kau harus mencintaiku, Louis." Copyright© 2016 by Syaka Kamilah