"Mungkin akan lebih baik jika kamu menghindariku, namun aku tak bisa melihatmu bersama orang lain, Selain diriku"
~~~
"Pagi, Nay??!", sapa rafa
"Lo habis nangis ya? Mata lo sembab gitu", celetuk Rafa
Arga langsung menoleh kearah Nay. Nay yang merasa diperhatikan langsung melihat kearah Arga.Kedua mata mereka bertemu, namun dengan cepat Arga memalingkan wajahnya
"Nay?", ucap rafa
"Hmm..?", tutur nay
"Arga..aku bawain makanan buat kamu", tutur Natasya sambil menyodorkannya
Namun Arga tidak merespon,
Sehingga Natasya yang merasa malu hanya bisa berlalu pergi karena mendapat tolakan berkali-kali"Arga!!", ucap seorang siswi
"Mau ikut ke kantin?", tanya siswi itu yang membuat Nay menoleh kearah suara itu.
'Erin?' batin Nay
Arga terdiam sejenak, kemudian ia melirik kearah Nay yang tengah memperhatikanya.
"Mau?", tanya erin sekali lagi
Arga mengangguk, kemudian ia pun beranjak pergi bersama erin
"Woi!!", cetus rafa
"Gue dari tadi ngomong,mata lo malah kemana-mana", ucap rafa
"Eh? lo ngomong apa tadi?", tanya nay gelagapan
Rafa mulai memicingkan matanya,
"Lo dari tadi liatin siapa sih?", tanya rafa celingak celinguk. Matanya tertuju pada sosok pria yang baru keluar dari pintu kelas
'Arga' batin rafa
"Gak liat siapa-siapa kok raf", jawab nay
''Oh,,ya udah kita kesana yuk?", tutur rafa sambil memegang tangan nay
"Kemana?", tanya nay lelah
"Ayo..ikut aja", ucapnya
"E..e..e..mau lo bawa kemana temen gue hah?", celetuk arsya yang mencegatnya sambil memegang tangan nay
Rafa langsung menepis tangan arsya
"Gue pinjem bentar yak? pulangnya dia masih mulus kok" ucap Rafa
Nay yang mendengar itu langsung melongo kemudian berlalu meninggalkan arsya
***
"Raf..sebenarnya kita mau kemana lagi sih?", tanya nay jengkel
Rafa masih belum melepas tangan nay. Ia memegang erat tangan nay
"Gue laper", cengirnya saat mereka berdua telah sampai dikantin
"Yaelah,, kirain gue lo mau bawa gue kemana??", celetuk nay
"Nah..disitu kosong", tunjuk rafa kearah pojok kiri
Nay kemudian melihat kearah yang ditunjuk rafa
"Ayo..", tutur rafa sambil memegang tangan nay
'Tangan itu'
Arga menatap datar Nay dan Rafa, pandangannya masih tidak terlepas pada tangan itu, rafa memegang erat tangan Nay
''Tumben bang Arga ke kantin ya", tutur adik kelas itu
"Keberuntungan berpihak pada kita", ucap salah satu temannya
"Lumayan..cuci mata", tutur siswi lainnya
"Silahkan duduk tuan putri", tutur rafa
Nay hanya menatap rafa datar
"Hahaha..ayo duduk", ucap rafa sambil menepuk- nepuk kursi disebelahnya
"Lo bisa nggak lepasin tangan lo?", tutur nay yang melihat tangannya masih dipegang erat oleh rafa
Rafa cekikikan
"Oiya..lupa", cengirnya
"Lagian gak apa-apa kali nay. Malahan gue ingin kita jalan berdua pake borgol biar lo gak hilang dari gue", ucapnya sambil cekikikan
Nay hanya memelototinya, sedangkan rafa memperlihatkan tampang tak bersalahnya
"Eheemm..", tutur seseorang
Rafa dan nay menoleh kearah orang tersebut
"Erin?", tutur nay
"Nay,Raf.. boleh gak kita gabung? habisnya udah gak ada tempat lagi", tutur erin sambil mengedarkan pandangan ke seluruh penjuru kantin
Nay masih terpaku dengan pandangan kosong. Rafa yang melihat sikap Nay langsung mempersilahkannya duduk
"o..silahkan duduk", tutur rafa sopan
Mereka pun akhirnya duduk. Nay duduk disamping rafa sedangkan arga duduk tepat dihadapannya, erin? gak usah ditanya lagi..berarti ia duduk berhadapan dengan rafa
deg
'kok hati gue gak karuan gini sih?' batin nay sambil melahap makanannya
Rafa menoleh kearah nay
"Aduuuh, makan kamu berlepotan sayang", tutur rafa sambil mengelap pinggir bibir nay dengan tisu
Arga mengangkat kepalanya setelah mendengar ucapan Rafa tadi
Nay hanya menundukkan kepalanya. Entah apa yang ada di benaknya sekarang
Treng
Arga meletakkan sendok itu, kemudian bangkit dari duduknya dan berlalu
Mereka bertiga melongo melihat kepergian Arga
'Hah' batin rafa sambil tersenyum licik
Nay benar- benar melongo melihat kepergian Arga, sedangkan Erin telah berlari mengejar Arga
Mungkin dia cemburu....
Hahaha....😍😍
Jadi gimana sih kelanjutan nya??
Ayo next...👉👉👉👉
Tapi maaf jika ada kesalahan dalam penulisan kata..Harap dimaklumi..Karena Hp mulai kejang-kejang😱😱
Please..tinggalkan vote dan commentnya disini yaa 👇👇
❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Erinay
Teen Fiction" ketika engkau harus merelakan orang yang sangat disayangi demi orang terdekatmu" "A..Ayah.. maafin nay.Nay bener- bener gak sengaja,Yah" isak nay Plak.. " Dasar..anak kurang ajar. Kau selalu bikin erin terluka!" bentak Wildan-- ayahnya " Nay gak s...