[The Last] : Chapter 6B

3.9K 349 12
                                    

Yoongi POV

"Bagaimana dengan menjadi kekasihku?" Tanyaku dengan seringai jahil yang tak dapat kuhentikan untuk terbit diwajah tampanku. Ekhem.

"What ?!" Pekik gadis dihadapanku dengan ekspresi terkejut yang sangat lucu.

Kedua netra beningnya melotot dengan mulut menganga lebar. Aku harus mati matian menahan diri untuk tidak tertawa kencang melihat ekspresi itu.

"Pfffttt .. berhenti mengeluarkan ekspresi seperti itu. Aku hanya bercanda , reaksimu lucu sekali." Akupun tidak bisa menahan tawaku lagi setelahnya.

Mata Airin berkedip cepat. Yang aku asumsikan bahwa gadis itu sedang mencoba untuk mencerna kalimatku barusan.

Aku masih belum bisa meredakan tawaku saat sepertinya Airin sudah berhasil memahami maksud perkataanku.

"Yakk !! Kau mempermainkan aku ya?" Teriaknya kesal.

Aku bersyukur karena saat ini kafe yang sedang kami kunjungi sudah cukup sepi. Jadi , aku masih bertahan dengan tawaku tanpa perlu menahan malu jika saja ada yang melihat kami saat ini.

Airin menatapku yang sedang menertawakannya dengan raut kesal.
Tapi raut kesal itu tidak bertahan lama , karena setelahnya gadis itu turut tertawa bersamaku.

Deg

Suara tawa itu , entah mengapa aku merasa harus menjaga tawa itu agar tetap mengalun.

...o0o...

"Aku pulang" teriakku sesampainya di rumah.

Sepi.

Itulah kesan pertama yang aku dapatkan saat memasuki ruang tamu rumahku yang luas.
Seharusnya aku sudah terbiasa akan hal ini.

"Eh hyung sudah pulang?"

Aku mendengar sahutan dari Jihun adikku dari lantai atas untuk setelahnya mendengar langkah ringan menuruni tangga.

"Hmm .. sudah makan siang?" Tanyaku mencoba memberi sedikit perhatian pada adikku seperti yang biasa aku lakukan karena aku tahu adikku sangat membutuhkan hal itu.

"Sudah hyung .. apa hyung juga sudah makan siang?" Tanya adikku yang kini sudah berada dihadapanku dengan senyum manis diwajahnya.

"Sudah .. tadi hyung makan siang dengan teman di luar."

"Oh .. dengan teman belajar bersama hyung itu ya?"

"Hmm .."

Aku memang selalu memberi tahu Jihun jika ingin melakukan kegiatan di luar rumah. Sudah menjadi kebiasaanku sejak Jihun yang selalu ingin tahu apa saja yang akan aku lakukan di umurnya yang masih 7 tahun. Sekarang tanpa perlu Jihun bertanya , aku akan secara otomatis memberitahukan apa rencanaku kepadanya.

"Apa yang akan kau lakukan setelah ini Hunnie?" Tanyaku setelah sadar bahwa sejak tadi Jihun menenteng tas berukuran sedang di lengannya.

"Ahh~ aku akan berenang hyung. Ini aku membawa peralatan renangku." Jihun mengangkat tas yang dibawanya untuk ditunjukkan kepadaku.

The Last [Suga BTS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang