Jam menunjukan pukul 06.00 pagi , saat nya Aluna bangun dan menyiapkan kebutuhan untuk Harry seperti biasanya Aluna mandi lalu turun kebawah untuk membantu bibi Alise menyiapkan sarapan.
Aluna menuruni anak tangga dengan senyum yg terus terukir diwajahnya karena melihat bibi Alise memasak. Tampak sibuk sekali
Aluna menghampiri bibi Alise yg tengah mengaduk masakannya.
"Biar ku bantu bi " Aluna mengambil alih pekerjaan bibi Alise mengaduk nasi goreng
"Hmmmm.. baiklah aduk dengan hati-hati" Aluna mulai mengaduk masakannya.
Aluna tersenyum senang karena bisa membantu bibi Alise menyiapkan sarapa.
"Apakah tuan Harry sudah bangun Aluna? " Tanya bibi Alise yg sedang memotong sayuran untuk membuat Salad.
"Tidak bi Harry belum bangun biarlah nanti saja " Aluna menuang nasi gorengnya kewadah karena masakannya sudah matang.
"ayo l" HRry memeluk Aluna dari belakang Aluna meronta dari pelukan Harry
"berikan aku morning kiss " ucap harry
Aluna berbalik badan dan mengecup bibir harry niatnya cuma mau cium sebentar tapi harry menahan tengkuk Aluna agar ciuman mereka lebih dekat.
Hingga Aluna kehabisan nafas lalu Harry melepaskan ciuman mereka
"ngh..... ak-kku kehabisan nafas " ucap Aluna tersenggal-senggal
Harry hanya terkekeh lalu mencium puncak kepala aluna dan berjalan ke kamar mandi.
*****
Harry selesai mandi dan memakai bajunya setelah itu dia turun ke bawah untuk menemui istrinya sekaligus sarapan ..
"heyy kau membuat kan aku apa " ucap harry sambil duduk di kursi makan
"tidak aku hanya membuatkan kau susu hangat dan ini sandwich buatan bibi alise " jawab aluna menemani harry makan
Selesai dengan sarapan nya aluan mengantar harry ke depan pintu karena harry melarang aluna keluar dari pintu rumah , benar2 posesive ..
"jangan keluar rumah dan ketika aku pulang kau harus ada di kamar ku " ucap harry sambil mencium kening aluna
"iyaa tuan harry " jawab aluna sambil memeluk harry
Harry masuk ke mobilnya dan berjalan menuju kantornya ..
Harry turun dari mobilnya dia masuk ke kantor , perusahaan yg dia bangun bersama ke empat sahabatnya itu berkembang pesat ..
Harry menaiki lift khusu direktur utama atau petinggi di perusahaan itu , dia masuk ke ruangan kerja nya ..
"pagi mr.harry , ini berkas yg harus bapak tanda tangan " ucap sekretaris harry bernama bella
"baik silahkan kamu keluar " ucap memulai menggores tinta di kertas yg di berikan bella
Tok tok tok ..
Ketukan pintu pintu membuat harry berhenti dengan pekerjaannya ..
"masuk " ucap harry
"haii harry gimana kabar kamu " ucap kendall mantan kekasih harry , sambil duduk di meja harry
"baik ada apa ke sini , oiya nona kendal di depan saya ada kursi jadi silahkan duduk " harry membuang nafanya berat , dia tahu kendall kesini hanya untuk merebut perusahaannya
"kau begitu kasar harry " ucap kendall mengelus pipi harry
"sudah lah apa yg kau ingin kan dari ku " harry berdiri sambil menatap kendall
" bagaimana kita melakukan apa yg biasa kita lakukan " kendall memeluk harry
Kendall dan harry biasa di club malam dan melakukan sex dengan kendall
"lupakan semua itu karena aku sudah mempunyai istri " tegas harry sambil menunjuk muka kendall
"heihei ada apa ini " ucap zayn masuk ke ruangan harry
"dia ingin mengacaukan hidupku dengan aluna " jawab harry melipat tangannya di depan dada
"kau ingin merusak hubungan harry dan istrinya ? " ucap zayn sambil mengelus pipi kendall
"diam kau " ucap kendak sambil menepis tangan harry di pipinya
"pergilah kau jalang atau aku akan membuat hidupmu menderita dan persuahaan mu bangkrut sampai ke akarnya " tegas zayn
"arghh... " dengus kendal meninggalkan dua pria itu
"tenanglah kawan kita selalu membantumu" ucap zayn sambil menepuk bahu harry
Harry membuang nafanya gusar ..
"baiklah aku akan meneruskan pekerjaan ku zayn " ucap harry
"biar aku yg menggantikan mu pergilah temui istrimu di rumah pasti dia menunggumu pulang " ucap zayn sambil duduk di kursi harry
Zayn dan ke empat sahabatnya bisa saja menggantikan posisi mereka karena ini perusahaan milik mereka sepenuhnya ..
"kau memang sahabat yg baik zayn " jawab harry dan berlalu meninggalkan zayn
"bella semua di ambil alih oleh zayn " ucap harry menemui bella di meja kerjanya
"baik pak " jawab bella
Harry melajukan mobilnya menuju mall untuk membeli ponsel titipan aluna ..
Setelah urusan harry selesai dia pergi keluar dari mall dan menunju rumahnya ..
Harry sampai di mansion rumahnya dan melempar kunci mobil ke johan bodyguard harry ..
Aluna menikmati indahnya pemandangan dari luar kamar melihat indahnya kota kelahiran nya ..
"haii " ucap harry sambil memeluk aluna dari belakang
"kau sudah pulang harry " tanya aluna berbalik badan menghadap harry
"sudah , ini aku bawakan ke inginan mu mrs.styles " sambil berjalan masuk ke kamarnya
Aluna membuka isi tas tenteng yg di bawah harry dan terkejut melihat isinya ..
"terimakasih harry " ucap aluna memeluk harry
"jika kau suka aku senang " harry mempererat pelukannya
Mereka duduk di ranjang king size harry ..
"harry aku hari ini bahagia banget " ucap aluna menyender di dada bidang harry
"kenapa " tanya harry sambil mengelus rambut harry
"karena aku benar2 mencintai mu " jawab aluna
"aku juga sangat mencintai mu luna " balas harry mencubit hidung aluna
Harry dan aluna bercanda gurau mengisi keheningan malam ..
--------
"kita harus membuat kelima iblis itu hancur" ucap seseorang di sebrang sana
"aku akan melancarkan aksi ku besok " jawab wanita berambut pirang itu
Kedua wanita itu tertawa bersama ..
****
Voments nya di tunggu
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Love You // Harry Styles {Sedang DIREVISI}
FanfictionTerjebak dalam pernikahan yg tidak di inginkan memanglah sangat sulit untuk kita jalani , ini lah yg terjadi dalam kisah cinta Harry dan Aluna "aku tidak suka dan tidak mengenalmu , jadi aku tidak mau menerima ini semua " [17+] ....
