"shall we date?"
"no"
Junhoe mengerutkan dahinya
"lo suka sama gue gak sih"
"banget"
"pake plus plus sukanya!!!(σ≧∀≦)σ ""yaudah mau jadi pacar gue gak?"
Junhee menggeleng
"yeu"
"udah ngotot ngotot taunya gue ditolak"Junhoe berdiri, ia melangkahkan kakinya dan hampir pergi dari sana. Tapi tangan junhee menahannya
"apa"
kata junhoe ketus"ntar kalo kakak pergi, siapa yang bayar ini pesenan"
"lo"
"bercanda bercanda, bentar deh"
"apa"
"ntar kalo kakak pergi aku pulang naik apaaa"
"bodoamat"
"ih bentar bentar dengerin dulu"
"apaan lo ngeles mulu"
"beneran serius kak"
"hm"
Junhoe kembali duduk dengan muka malasnya. Sebenarnya muka malas itu hanya ia buat-buat semata.
"kakak jaga hati aku, aku jaga hati kakak"
"mau ya?"Mata junhee memancarkan harapan. Lebih tepatnya seperti pandangan seorang anak kecil yang ingin diberikan lolipop
"hah?"
"plis kak plis plis plis"
"nanti kalo kak yoongi tau aku pacaran, bisa dibantai aku"
"masa ya aku gak dianggep sebagai adek lagi"Jelas junhee panjang lebar sambil menggerak gerakkan tangannya untuk mendeskripsikan apa yang ia katakan
Junhoe hanya mendengus
"gue orangnya gak sabaran"
"yaudah buruan nikahin aku maz ԅ( ˘ω˘ԅ)"
"mulut lo tuh"
"gue cium juga mampus lo ntar""iya coba dong"
"aku belum pernah ciuman soalnya"
"eh pernah deng. Ciumin posternya kyuhyun ahjussi di kamar hehe"Junhoe menaikkan alisnya. Gadis ini benar benar putus urat malunya. But honestly, junhoe suka.
"tunggu gue 5 tahun lagi. Tahun itu gue udah mapan berduit"
"lama amat 5tahun"
"ya masa tahun ini"
"gapapa kali"
"aku tutup buku, kita buka terop 🌚 ""gila"
"Mau gue kasih makan apa lo ntar"Junhoe menjitak kepala gadis itu. Junhee hanya meringis dalam tawanya.
"tapi tadi kakak serius kan"
"engga lah bercanda"
"tai amat su🌚"
"iya iya serius"
"mau bukti gak""mau lah mauuuuu"
Junhoe mendekatkan wajahnya dengan cepat. Itu membuat saraf junhee mati seketika. Hanya sebuah reflex, memejamkan matanya dengan kuat yang junhee lakukan. Selebihnya, bisa dibilang jiwanya terkapar huhu
Junhoe berhenti di situ
"gue cium boleh?"Junhee diam
"diem gue anggep boleh"
"ampun ampun ampun ampun ampun ampun ampun ampun"
"ampun kak saya belum lulus SMA, mau kuliah aja masih bingung jurusan"
"ibadah juga masih kurang, kalo main cium nanti bisa dihapus nama saya dari kartu keluarga"Hening.
Perlahan mata junhee ia buka. Dengan jelas gadis itu sedang melihat lelaki idamannya sedang tersenyum meremehkan dia di depannya.
"gue maklumin aja namanya juga anak kecil"
"dih kak. Aku tuh serius"
"kakak ga mau kan pacaran sama aku terus aku putusin dengan alasan mau UN?""dasar bocah"
"ih aku udah 17 tahun kak"
"ntar aku cium deh. Beneran!"
"tapi di chatroom ya🌚""bodoamat"
"aku udah punya KTP loh"
"ga ngaruh pea"
"ngalus dikit kek sama aku"
"mau es krim gak"
"gratis nih?"
"bayar"
"bayarnya pake ciuman""bodoamat kak"
Junhoe hanya tersenyum miring. Ia berjanji pada dirinya sendiri, ia akan menyimpan junhee seutuhnya. Ia tidak akan menyentuh atau merusak junhee sedikitpun, sampai waktu dimana junhee benar-benar menjadi miliknya.
Line
(20:31)
Junhee: ლ(' ❥ 'ლ)Junhoe: (╯=▃=)╯︵┻━┻
Junhoe: ...
Junhoe: ...
Junhoe: ❤Junhee: (*≧∀≦*)
Junhee: ❤!❤!❤!❤!Fin🌚
MAAFKAN ENDING YANG GA BERMUTU! 1!1!1!
THANKS UNTUK SUPPORT KALIAN SEMUAAA (σ≧∀≦)σ
TERIMAKASIH PARA READERS, COMMENTERS, VOTERS DAN JUGA SIDERS❤
KASIH TANGGAPAN TENTANG SS GUE YANG INI DONG
APA KEK
KESAN PESAN ATAU APA GITU❤
GUE PENGEN TAU PERASAAN KALIAN PAS BACA SS INI (σ≧∀≦)σakhirnya ss ini kelar juga❤
Tanggungan gue untuk mengakhiri 3 buku sebelum UN itu udah jadi kenyataan❤
Thanks yah!Ntar gue bakal post behind the scene yang ngebahas karakter dan seluk beluknya gue bikin SS ini❤
Just wait and see❤Big love
-Chwe