Sooji memasuki tempat kerja-nya dengan ceria. Menyapa para pekerja lain yang rata rata seumuran dengan nya .
"Annyeong" sapa Sooji seraya membungkuk pada teman kerja-nya.
Eunwoo, Sohye, Yoojung menyambut nya dengan ramah.
"Bagaimana hari ini? Cerah kan?" Ucap Sooji mencoba membangkitkan semangat dipagi hari.
"Eunwoo-ssi apa kau sudah sarapan?" Goda Sooji pada Eunwoo, satu satu-nya pegawai lelaki. Yap, dia menjadi bagian untuk pesanan delivery dan waitress . Karena seorang waitress harus menarik , dan Eunwoo itu tampan . Sooji dan Yoojung menjadi bagian di depan . Sedangkan Sohye menjadi bagian dapur bersama Nayeon.
Eunwoo yang digoda pun hanya tersenyum manis sambil mengangguk.
"Anak pintar" Sooji mencoba meraih puncak kepala Eunwoo dan mengacaknya. Walau butuh jinjitan yang sangat tinggi. Karena Eunwoo jauh lebih tinggi darinya.Exy , pemilik Cafe datang. Memastikan para pekerjanya sudah datang dan sudah bersiap
"Bagaimana hari ini? Kalian siap? Jal hal su isseo!!" Exy mencoba menyemangati para pekerja nya yang memang tak jauh usia-nya dengan nya.
"Ne hwaiting!!" Teriak mereka untuk mengawali hari ini.
Keadaan cafe mulai ramai. Yoojung dan Sooji yang menjadi kasir lumayan kewalahan karena pesanan yang terus menerus datang tanpa henti.
Sebenarnya bagus, hari ini cafe begitu ramai. Tapi itu membuat Sooji dan Yoojung tak bisa bernafas sedetik pun.
Bahkan pantat mereka belum menyentuh kursi hampir selama 4 jam! Itu sedikit melelahkan."Ya, ada yang bisa saya bantu?" Ucap Sooji tanpa melirik yang tengah sibuk menulis menu.
"Aku ingin memesan pizza dan cheese burger untuk dibawa pulang Sooji-ssi"
Sooji yang tengah menulis pesanan lelaki di depannya menoleh . Mengapa lelaki ini bisa mengetahui namanya.
Dan ternyata lelaki ini lelaki yang kemarin ia temui di lift!!!!
Sooji tersenyum kaku .
"Ah kau, ne tunggu sebentar" lelaki itu mengangguk dan berjalan menuju bangku kosong.
Pelanggan mulai mereda. Dan kini Sooji dapat beristirahat barang semenit. Sooji duduk dan memijat bahunya yang terasa panas karena dari tadi terus menerus memencet layar di depannya .
Yoojung pun melakukan hal yang sama. Lalu Eunwoo keluar dari pintu dapur membawa makanan untuk dibawa pulang . Tunggu, bukankah itu pesanan lelaki itu?!!!!!!
Sooji segera menahan Eunwoo. Eunwoo menatap aneh.
"Hehe biar aku saja. Aku kenal dengannya"
Eunwoo mengangguk dan kembali masuk ke dapur.
Sooji dengan santai berjalan menuju lelaki itu.
"Ini, semuanya 90.000 won" ucap Sooji seraya tersenyum manis.
Lelaki itu berdiri dan mengambil makanannya, lalu mengeluarkan dompet di saku-nya.
"Ini. Terima kasih" lelaki itu pergi berbalik.
Sooji seakan terhipnotis dengan harum-nya lelaki tadi. Hingga Sooji malah terdiam dengan lengan memegang sejumlah uang.
setelah pintu benar benar tertutup dan terdengar suara bel, Sooji baru tersadar.
"ASTAGA SIAPA NAMA LELAKI ITU" Sooji merutuki dirinya sendiri. Bodohnya dia tidak menanyakan hal sepenting itu. Kapan mereka akan bertemu lagi.
Sooji melangkah kembali ke tempatnya. Menjadi kasir.
"Kau sepertinya kenal dia?" Tanya Yoojung saat Sooji tiba. Sooji mengangguk
"Ya, aku sudah 2x bertemu dengannya"
"Mwo? Kapan?"
"Saat mengantar pesanan, dan tadi" jawab Sooji masih tak bisa melepaskan senyum dari bibirnya . Lelaki tadi sungguh tampan di mata Sooji.
"Saat mengantar pesanan aku menemui 4 lelaki tampan sekaligus!!" Ucap Sooji penuh kebanggaan.
"Yang benar saja. Bagaimana bisa?"
"Aku serius. Yang pertama bertemu dengan dia di lift, dan yang kedua bertemu dengan 3 lelaki tampan yang berada di ruangan direktur. Sepertinya yang memakai tuxedo itu direktur, dan kedua itu adalah temannya" jelas Sooji panjang lebar membuat Yoojung sedikit tak faham .
Yoojung hanya merespon cerita Sooji dengan anggukan. Membuat Sooji mengerang kesal.
Bel berbunyi, saat pintu terbuka atau tertutup otomatis bel akan berbunyi, dan ini tandanya akan ada pelanggan baru.
Mata Sooji membelalak saat tahu siapa yang datang. Sooji memberi isyarat pada Yoojung untuk mendekatkan tubuhnya dan berbisik.
"Kau tahu, 2 lelaki lainnya berada disini" ucap Sooji bersamaan dengan 2 lelaki yang menghampiri kasir.
Lanjut gak?

KAMU SEDANG MEMBACA
Hit Man
FanfictionBagaimana cara Mingyu memberitahu bahwa sebenarnya ia adalah seorang Hit Man kepada Sooji teman dekat sekaligus korban ia selanjutnya ? ◆H I T M A N◆ Fanfic ini bercerita tentang 3 lelaki yang bersahabat baik yakni Kim Mingyu , Jeon Wonwoo dan Jos...