HATE YOU MORE (BTS FanFiction) [End]

Hate U More Chapt 14

Prev.

"Oppaaaa, " panggil taeri lagi..

"Iya tae, " jawab taehyung tersenyum sambil mengusap lembut pipi adiknya.
"Oppa kenapa oppa?" tanya taeri panik sambil menitikan air matanya.
Taehyung tak lagi menjawab, kembali menutup matanya dan tak sadarkan diri.
Taeri menangis dan berteriak mencoba mengembalikan kesadaran oppanya.

"Oppaa, bangunlah, aku mohon oppaa, " kata taeri menangis sambil terus memegangi tangan oppanya selama perjalanan menuju rumah sakit.

***

"Oppa saya bagaimana dok? " tanya taeri langsung menghampiri dokter yang baru saja keluar dari UGD.
Dokter hanya tersenyum sambil menepuk lembut bahu taeri.
"Jangan cemas, oppamu hanya terlalu lelah dan membutuhkan sedikit istirahat saja, sekarang kau boleh melihatnya" jelas dokter sembari tersenyum dan berlalu pergi meninggalkan taeri.

Taeri menarik nafas lega, dan berjalan masuk ke UGD untuk melihat keadaan oppanya.
Dengan hati hati taeri menghampiri taehyung.
"Oppa bangunlah, buka matamu oppa, " kata taeri dengan suara paraunya.
Taehyung membuka matanya perlahan dan tersenyum melihat adiknya.
"Apa kau menangis tae? Apa kau mengkhawatirkan aku? " tanya taehyung sembari terus menatap adiknya.
"Tidak, aku tidak menangis, syukurlah kalo kau sudah sadar," jawab taeri kembali dengan sikap dinginnya.
Taehyung tersenyum melihat tingkah lucu adiknya.
"Apa kau yakin tidak menangis hm? " tanya taehyung lagi.
"Sudah aku katakan aku tidak menangis, " jawab taeri sembari berdiri dari duduknya dan berjalan keluar meninggalkan ruangan UGD.
Taehyung tertawa kecil menatap punggung taeri yang mulai menjauhinya.
"Kau sangat lucu tae, " kata taehyung pelan.

***
Taeri duduk sendiri di atap sekolah, dari kejauhan taeri melihat taehyung, jimin, dan jungkook berjalan beriringan sambil bercanda bahagia.
"Aku harap ini bisa membuatnya sadar, " kata taeri sembari berdiri diatas tembok atap sekolahnya.

"Hyaaa! Apa kau gila" teriak jungkook saat melihat taeri diatas atap.
Taehyung dan jimin sontak ikut melihat ke arah atap, dan mereka berhambur lari untuk menyusul taeri diatap.

"Apa yang kau lakukan tae? " tanya taehyung dengan wajah khawatirnya sambil berjalan mendekati taeri.
"Berhenti disana jangan mendekat padaku, " teriak taeri berjalan mundur.
"Hyaa!! Apa kau sudah gila hoh? " teriak jungkook terlihat panik.
"Iyaa, aku memang sudah gila, apa kau puas? " jawab taeri sambil tersenyum sinis pada jungkook
"Turunlah tae, kau bisa jatuh," kata taehyung masih terus berusaha mendekati taeri dan mengulurkan tangannya pada taeri.
"Sudah ku katakan jangan mendekat, apa kau ingin melihatku melompat hah? " teriak taeri.
"Baik baik, aku tidak akan mendekat lagi, tapi aku mohon turunlah, " pinta taehyung dengan wajah memelasnya.
"Aku tidak mau, lagi pula apa urusanmu? Mengapa kau peduli padaku," kata taeri sambil melipat kedua tangannya di dada.
"Aku oppamu tae, aku oppamu, bagaimana bisa aku melihatmu seperti ini, turun lah tae aku mohon," pinta taehyung lagi.
"Oppa? Kenapa baru sekarang kau menyadari kalau kau oppaku? Sudah terlambat untuk mengatakan itu," jawab taeri lagi.
"Kenapa kau sangat keras kepala?" teriak jimin yang mulai kehabisan kesabarannya.
"Bukan urusanmu," jawab taeri sinis
"Apa yang kau inginkan tae? Akan aku turuti, tapi aku mohon turunlah," pinta taehyung lagi
"Apa kau yakin akan menuruti semua permintaanku?" tanya taeri meyakinkan.
"Eum, akan aku turuti semuanya, jawab taehyung mengangguk.
"Oke, baiklah, tapi kalau kau sampai melanggarnya, akan ku pastikan kau tidak akan melihatku lagi," jawab taeri.
"Iya, aku berjanji, apapun itu akan aku turuti," jawab taehyung.
"Aku mau kau keluar dari BTS," kata taeri pasti.

Taehyung menatap heran ke arah taeri, seakan tak percaya apa yang barusan didengarnya.

"Kenapa? Kau tidak bisakan melakukan itu?" tanya taeri dengan tatapan tajamnya.

Aku... Aku...

To Be Continue...

Maaf ya readers updatenya lama banget :( jujur aku sempet kehabisan ide buat lanjut :( tapi tenang ajah, aku bakal selesein cerita ini kok :) aku harap kalian masih setia ya baca cerita aku ini :)

Jangan lupa vomentnya yaa :)