Prev.
"Dokter, bagaimana keadaan taeri? Apa dia baik baik saja?" Tanya taehyung terengah engah.
"Taeri, Dia......"Dokter minji tersenyum dan menepuk lembut pundak taehyung.
"Jangan cemas, taeri, dia hanya demam biasa, aku sudah memberikannya obat penurun panas, dengan sedikit beristirahat, dia akan segera pulih. Apa kemarin dia hujan hujanan?" Jelas dokter minji pada taehyung.
"Benarkah? Dia hanya demam biasa? Syukurlah, aku tidak tau dok, dokter tau sendiri kalau aku tinggal di dorm bersama member bts," jawab taehyung sambil menarik nafasnya.
"Ahh, iya, aku melupakan hal itu, baiklah kalau begitu, aku harus kembali, biarkan taeri beristirahat," kata dokter minji tersenyum dan berjalan pergi meninggalkan taehyung.Taehyung berlari menuju kamar taeri untuk melihat keadaan taeri diikuti jimin dan juga jungkook.
"Ahjumma, dimana taeri?" Tanya taehyung sedikit berteriak
"Nona taeri ada dikamar ibu tuan," jawab ahjumma lee.
Taehyung langsung bergegas menuju kamar ibunya.
Dengan hati hati taehyung berjalan menghampiri taeri.
Taehyung menatap sedih taeri yang terlihat sangat pucat.
"Hey!! Gadis es, ternyata kau bisa sakit juga? Hya!! Cepatlah sembuh dan bertengkar denganku lagi," kata jungkook sembari duduk dipinggir kasur.
Jimin dan Taehyung tersenyum mendengar perkataan jungkook.
"Apakah dia sedingin itu kook?" Tanya taehyung menatap jungkook.
"Hah? Ah, tidak juga hyung, aku yakin dia gadis yang baik sama sepertimu," jawab jungkook tersenyum.
"Tae, adikmu sangat mirip denganmu, apakah kau mengijinkanku berkencan dengannya?" Tanya jimin merangkul taehyung.
"Hyaaa!!" Teriak taehyung dan jungkook bersamaan.
"Apa kau mau mati?" Sambung taehyung.
"Astaga, aku hanya bercanda," kata jimin tertawa.
"Kau menyebalkan hyung," kata jungkook cemberut.
"Aigoo! Apa adik kecil kita ini cemburu? Hya! Kookie, kau itu belum cukup dewasa," kata jimin mengacak acak rambut jungkook.
"Diamlah hyung," jawab kookie semakin kesal.
"Astaga, kau lucu sekali kookieku," kata jimin lagi sambil mencubit pipi kookie.
"Aaaa, Hyung," kata kookie sedikit berteriak.
"Gemanhae, kalian bisa membangunkan taeri," kata taehyung.
Jungkook dan jimin langsung hening seketika.
~~~Taehyung menghampiri jimin yang sudah tertidur di sofa.
"Chim, jiminah," kata taehyung membangunkan jimin.
"Wae?" Tanya jimin tersentak dari tidurnya.
"Ini sudah malam, kau dan kookie kembalilah ke dorm, kasian kookie dia pasti lelah," kata taehyung sembari melirik kookie yang sudah tertidur pulas disofa sambil memeluk bantal.
"Lalu kau?" Tanya jimin.
"Chim, aku tak mungkin meninggalkan taeri dalam keadaan seperti ini, aku pasti tidak akan tenang, nanti aku akan menelfon manager untuk meminta ijin," jawab taehyung.
"Aaa, arraseo, kalau begitu aku dan kookie akan kembali ke dorm," jawab jimin, kemudian membangunkan kookie.
"Kau bisa memakai mobilku chim," kata taehyung lagi.
"Eem, arraseo, kau juga harus beristirahat tae, ingat, besok sepulang sekolah kita ada jadwal perfom di beberapa acara musik," kata jimin menepuk pundak taehyung.
"Neh, arraseo, gomawo," kata taehyung tersenyum.
"Kalau begitu kami pulang dulu," kata jimin sambil menggandeng kookie yang belum sepenuhnya sadar.
"Neh, hati hati dijalan, oiya, kookie kalau kau tidak nyaman tidur sendirian, kau bisa tidur bersama jimin dan hyung yang lain," kata taehyung mengacak acak rambut kookie.
"Arraseo hyung," jawab kookie dengan suara paraunya.Setelah jimin dan kookie pergi, taehyung kembali fokus dengan taeri.
Taehyung merangkak naik keatas kasur dan tidur disebelah taeri.
Taehyung meletakkan kepala taeri ditangannya dan memeluknya erat.
"Maafkan oppa tae, kau pasti sangat membenci oppa," kata taehyung menatap lembut adiknya dan menyampirin poni yang menutupi wajah taeri agar taehyung bisa melihat jelas wajah taeri.
"Saat sedang tidur seperti ini, kau masih terlihat seperti taeri kecilku," kata taehyung tersenyum.
"Oppa, itu kau?" Kata taeri dengan suara yang nyaris tidak kedengeran sama sekali.
"Eemm, iya ini oppa," jawab taehyung memeluk adiknya.
Taeri tak lagi menjawab.
"Tidurlah yang nyenyak taeri kecilku," kata taehyung sambil mencium lembut kening adiknya.
Taehyung memeluk erat adiknya dan mulai memejamkan matanya.***
Taeri mengerjap ngerjapkan matanya dan sangat terkejut saat menyadari ada seseorang yang tidur memeluknya. Taeri membuka matanya dan bernafas lega.
"Aku fikir siapa," kata taeri memperhatikan orang yang berada didepannya sekarang.
"Oppa? Benarkah ini oppa?" Tanya taeri pelan memastikan penglihatannya saat ini.
Taeri membelalakan matanya dan memukul dada taehyung, ini membuat taehyung tersentak dari tidurnya dan langsung bangun dan duduk memegang dadanya yang sedikit sakit akibat ulah taeri.
"Hyaaa!! Kau mengegetkanku," kata taehyung meringis.
"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya taeri sembari menunjuk taehyung.
"Bisanya kau bertanya seperti itu? Tentu saja aku menjagamu, dasar pabo," kata taehyung menoyor pelan kepala adiknya lalu bangkit dari tempat tidur untuk bersiap siap pergi sekolah.
Taeri memandangi taehyung yang berjalan menuju toilet.
"Benarkah itu dia? Dia menjagaku? Dia bahkan belum mengganti seragam sekolahnya, benarkah itu dia?" Tanya taeri sendiri sambil terus menatap punggung taehyung.
"Aahhhhh, mollaaa," kata taeri lagi dan juga beranjak dari tempat tidurnya untuk bersiap siap pergi sekolah.***
"Heyy!! Taeri kau sudah sembuh?" Teriak jungkook saat berpapasan dengan taeri yang berjalan mendahului taehyung.
"Menurutmu?" Taeri balik bertanya dengan nada ketusnya
"Astaga, sekarang aku yakin kau sudah sembuh," jawab jungkoo
"Hah!! " Taeri menarik panjang nafasnya dan berjalan mendahului jungkook.
"Hyaa!! Tunggu aku, ayo kita berjalan bersama menuju kelas, " kata jungkook berusaha mengejar taeri.
"Kekanakan sekali, " kata taeri tak memperdulikan jungkook.
"Dia kembali ke sifat aslinya, " gerutu jungkook pelan sambil terus mengejar taeri.BUKKK!!!
Suara benda terjatuh ke lantai yang sangat keras membuat taeri dan jungkook menoleh bersamaan untuk melihat benda apa itu.
"Oppaaaaaaaaa" teriak taeri berlari menuju ke arah taehyung yang sudah tergeletak dilantai.
Jungkook menyusul Taeri.
"Oppaaaaaa" kata taeri menangis saat melihat taehyung yang tak sadarkan diri.
"Oppa, bangunlah," kata taeri memukul mukul pelan pipi taehyung.
"Ada apa? " tanya jungkook
"Hyungg, " teriak jungkook yang terlihat panik.
"Cepat cari bantuan, hyaa!! Apankalian semua bodoh hah? Apa yang kalian lakukan, hanya mengambil foto? Cepat cari bantuan," teriak taeri pada kerumunan yang hanya menonton mereka.
Taehyung membuka matanya, dan menatap taeri sambil tersenyum.
"Aku baik baik saja tae, " kata taehyung tersenyum dan kembali tak sadarkan diri.
"Oppaaaaaa, " kata taeri menangis. "Oppaaaa, " panggil taeri lagi.TBC!!!
MIAN UPDATENYA LAMA BANGETT!!
TETEP DI VOMENT YAAA^_^
GOMAWO <3 <3
KAMU SEDANG MEMBACA
HATE YOU MORE (BTS FanFiction) [End]
FanficCast. Kim Taehyun as Kim Taehyung (BTS) Kim Taeri as Kim Taeri Jeon Jungkook as Jeon Jungkook (BTS) Park Jimin as Park Jimin (BTS) Others BTS member as Cameo Genre. Friendship. Romance. Sad Story. Dibaca dulu readers... Mungkin ajah suka...