chapter 2

170 42 15
                                    

Setelah keluar dari ruang guru, Dira berjalan menuju kantin. Kertasnya ia lipat dan dimasukkan ke dalam saku baju.

Dira berjalan menuju tukang bakso. Lalu memesannya. Saat mengeluarkan uang dari saku bajunya untuk membayar, kertas yang diberikan oleh Bu Abel terjatuh, dan Dira tidak menyadarinya.

Dira berjalan menuju meja teman-temannya.

                     🌸🌸🌸

Sesampai dikelas, Dira duduk di tempat duduk nya. Lalu dia mencari kertas yang diberikan oleh bu Abel di dalam saku baju nya.

"ANJIR kertasnya mana??!!!"
Dira panik lalu mencari di seluruh saku pakaian nya.

"MAMPUS KERTAS NYA DIMANA??!!"

"Lo kenapa? Kok kek panik gitu?" Ucap temannya, Desya.

"Kertas tugas yang di kasih sama bu Abel ilang." Lirih Dira.

"Loh kok bisa ilang? Coba lo cari lagi, mungkin nyelip kali"

"Engga, gue udah cari tapi gak ada"

"Jatuh gak?"

Kemudian Dira menundukkan badan untuk mencari di kolong meja.

"Gak a--" ucapan nya terpotong ketika ia melihat tangan yang ter-ulur sambil memegang kertas tugas yg sedang ia cari. Lalu ia mendongak dan melihat siapa orang nya.

Setelah ia melihat orangnya Dira langsung membulat kan matanya,

TBC......

Ok gais sorry gaje yak.
Jangan lupa vote and comment nya juga lohhh okok😘. Sorry pendek yaaaaaaaa😘

amriliaaa
Naratan

Love Is The MomentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang