2

6.3K 261 2
                                    

Aku dan Dave sedang menuju kerumah ayahku, butuh sekitar 1 jam aku harus sampai kerumahnya. Sedari tadi Cindy begitu tenang di pelukanku awalnya Dave ingin mengajak Dori untuk membantuku apabila aku kesusahan menjaga Cindy namun aku dengan cepat menolaknya dan ia mengikuti perintahku.

"Apakah ia masih tertidur?" Tanyanya yang membuatku tersentak dari lamunanku.

"Ya, sepertinya ia sangat kelelahan" ucapku pelan.

"Apa kau tak lelah, hm?" Tanyanya seraya mengelus puncak kepalaku. Aku menggeleng.

"Untuk apa aku lelah?"

"Karena terlalu lama memangku Cindy" aku tersenyum kecil dan mengelus puncak kepala Cindy.

"Aku tak akan pernah lelah dengan anakku sendiri"

"Kau ibu yang baik" ia menarik kepalaku agar mendekat kearahnya dan ia menciumku tepat disana. "Tidurlah, ini masih panjang" aku menggeleng.

"Aku ingin menemanimu menyetir"

"Oh sayang kau sungguh romantis" ia mengecup puncak kepalaku kembali.

Aku bersender pada bahunya sesekali aku memperhatikan Cindy yang masih terlelap dipangkuanku.

"Dave?"

"Ada apa sayang?"

"Hm, a-aku ingin kau memberhentikan Dori"

Ia terlihat mengerutkan keningnya, "memberhentikan mengapa?"

"Aku hanya memiliki perasaan buruk atas dirinya" ucapku pelan seraya menjauhkan diriku padanya.

"Itu hanya perasaanmu saja, ia terlihat baik bukan?"

"Aku tahu, tapi aku bisa merasakan ada hal yang tersembunyi yang ia sembunyikan"

"Tenanglah, kau dan Cindy tak akan terluka" ia menenangkanku.

"Aku percaya kau akan melindungi kami tapi aku tak percaya akan perasaanmu nanti"

Ia memberhentikan mobilnya ditepi jalan raya. "Apa maksudmu?"

"Apa" aku kembali bertanya.

"Mengapa kau mengatakan tentang perasaan?" Aku mengangkat bahuku. "Dengarkan aku" ia menangkup wajahku, "perasaanku tak akan pernah berubah sekalipun, kau sudah memegang hatiku dan hatiku hanya milikmu, kumohon percayakan aku"

Aku menghela nafasku dan mengangguk pelan, "bisa kita lanjutkan? Aku sudah sangat merindukan ayah" aku melepaskan pegangan tangannya diwajahku dan kembali memandang pemandangan dari dalam mobil.

"Tidurlah jika kau merasa lelah" ia mengusap rambutku pelan. "Aku hanya tidak ingin kau kelelahan"

Aku mengabaikannya dengan masih melihat pemandangan luar, pikiranku masih terpaku pada Dori sebenarnya apa yang ia ingin lakukan dengan Dave? Apa ia ingin membuat keluargaku hancur? Aku menggeleng kepalaku untuk menyingkirkan pikiran itu, pasti itu hanya pikiranku saja.

"Kita sudah sampai" aku dikejutkan oleh suara bariton yang Dave miliki, aku menatap keseliling dan menatap dari dalam mobil. Suasananya masih sama dan menurutku ini tak akan berakhir.

"Hei, kau melamun?" Ia menyentuh lenganku untuk menyadarkanku. Aku menggelemg.

"Tidak, hanya saja aku mikirkan ayah" dustaku.

Ia tersenyum padaku, "ayah pasti baik-baik saja, ayo masuk" aku mengangguk dan segera keluar dari mobil dan dibantu oleh Dave.

"Ayah" aku memanggil ayahku sesaat kami sudah masuk didalam rumahnya.

MINE [NEVER LET YOU GO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang