pengagum rahasia

102 3 0
                                    

memandang mu dari jauh
memperhatikan setiap langkahmu
aku hanya bayangan
yang tidak akan berhenti mengikutimu
walau aku tau
jika tiada matahari aku kan meninggalkanmu...

               --------------

"billa bangun!bangun!"suara dari bu ratna terdengar sangat kencang dan berhasil membangunkan billa
billa sadar ia tertidur segera ia menegakkan kepalanya dan mengucek matanya yang masih agak sayup

"mengapa kamu tidur saat dihukum?!"tanya bu ratna dengan kesal karena ia sudah berusaha membangunkan billa 3 menit yang lalu

"maaf bu..saya tidak sengaja ketiduran"jawab billa sambil menunduk.

"kamu pasti sudah menyelesaikannya kan?sampai berani tertidur?!"

"mampus gue!"(batin billa)

bu ratna sudah mengambil buku rangkuman billa dan membaca nya dan billa sudah menggigit bibir kecilnya itu kuat-kuat

"bagus.kamu boleh pulang"

billa terkejut dan mendongak"apa bu?tapi saya belum menyelesaikan semuanya bu"

bu ratna tertawa dan itu membuat billa tambah bingung.
"ada-ada aja kamu.pasti kamu mimpi belum kamu kerjain.
masak iya kamu bilang belum selesai tapi hasilnya udah selesai semua"bu ratna menggelengkan kepalanya"sekarang kamu boleh pulang"lanjut bu ratna setelah itu ia keluar dari perpustakaan.

"seinget gue ni ya...gue kurang 2 bab dech.masak iya bu ratna salah lihat?bu ratna kan orangnya teliti banget.dulu aja gue cuma kurang satu huruf aja dimarahin masak iya ini 2 bab salah lihat?"gumamnya pada diri sendiri

"bodo amatlah"ia melihat jam tangannya dan membulatkan mata tak percaya sekarang sudah pukul 15.50  ia pun mengambil tasnya dan segera pulang ke rumah sebelum angkutan pulang sudah tak ada.
                ------------
"lama amat sih bisnya"sudah 10 menit ia menunggu di halte bis dan sekarang pukul 16.00 ia sangat takut kalau dugaan nya benar bis nya sudah tak ada.
dengan rasa cemas ia mengambil ponsel dari tasnya dan parahnya lagi hapenya lowbat
"hape gue mati lagi!terus gimana ni?"ia celingak-celinguk kesana kemari berharap ada bis datang tapi nihil tidak ada tanda-tanda bis akan lewat

tiba-tiba ada suara derungan motor dan menghampirinya
"mau bareng mbak?"

billa menyerngitkan dahinya saat ada seseorang memakai helm berkata begitu
dan saat orang itu membuka helm ia pun tahu siapa dia
"mafael?"

"iyalah sapa lagi?ada gitu kembaran gue?"

billa tertawa"lo kok masih disini?pake seragam lagi"

"gue tadi ngurusi kafe bokap yang deket sini dulu belum sempet pulang ganti baju"

"ciee yang udah berbisnis"

"ealah kayak gak tau aje lo gue disuruh bokap lah atau uang jajan gue dipotong.
by the way
mau bareng gak?"

"tapi nanti ngerepotin lo"

"santay aja kali sesama teman harus saling menolong"

billa mengaguk dan mafael memberikan helm dari jok motor ninja nya
selama diperjalanan mereka hanya diam dan akhirnya mereka sampai dirumah billa
"thanks ya"kata billa setelah turun dari motor

"ok.gue langsung cabut ya"

billa mengaguk dan melambaikan tangan sebelum masuk ke rumah.

oh ya! lupa cerita tentang mafael hehehe..
mafael dulu satu smp sama billa.mereka dulu selalu dipasangin kelompok bareng dan duduk bareng waktu smp kelas 9 meski itu dipaksa sama guru.
namanya lengkapnya ramafael syafli biasa dipanggil mafael
ia anak seorang pengusaha kafe.tinggi sih tapi kurus gak kurus banget lah.
meski dia gak ganteng banget tapi ia berbakat.
ia mengikuti 3 ekskul disekolah yaitu futsal,paskibra,voli.
suka banget pelajaran sejarah dan hobinya futsal sama bikin orang senyum jadi gak heran sih kalau dia udah terkenal disekolah jadi murid disiplin ya iyalah anak paskibra kan harus disiplin.iyakan?dan dia ketua kelas sekaligus senior paskibra.
                        -------

Because LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang