Kamu itu ibarat balon
jika aku melepaskan kamu aku akan kehilangan kamu tapi jika aku pegang erat-erat kamu akan hilang tak bersisa.aku harus bagaimana?
-francisca sella
💃💃💃💃💃
"Habis darimana?kok lama?" tanya bunda nya begitu billa duduk disofa
"kita makan dulu aja bun"kata billa sambil mengeluarkan makanan
"Kenapa wajah kamu cemas gitu?cerita sama bunda" tanya bunda nya sambil membuka tempat gado-gado itu
"Tadi billa ketemu Al bun"kata billa
"Ketemu dimana?kamu udah kasih kue dari bunda?" tanya larisa
Billa menggeleng
"Tadi ketemu di taman rumah sakit bun.dia pingsan" kata billa sambil meminum es jeruk nya
"Kok bisa?"tanya Larisa
"demam bun.tinggi banget suhunya"jawab billa.
Bunda larisa kaget"kamu udah hubungi orang tua nya?" tanya larisa
"Billa gak tahu nomor nya bun" kata billa
Billa jadi teringat percakapannya dengan om keny
Billa duduk didepan ruangan tempat Al diperiksa
Tiba-tiba pintu terbuka menampilkan seorang laki-laki dengan jas putih yang billa sudah sangat kenal
"Om keny gimana keadaan dia?" tanya billa begitu om keny keluar
"Dia demam tinggi.keringat dingin.tapi udah dikasih obat masih dalam efek tidur" kata om keny
"Kamu kenal dia?" tanya om keny
"Temenku om" kata billa
"Sebenarnya om kasihan lihat dia" kata om keny membuat billa penasaran
"Kasihan kenapa om?" tanya billa
"Kamu gak tau?mama nya udah dirawat dirumah sakit ini semenjak satu tahun yang lalu" kata om keny membuat billa terkejut
"Satu tahun?sakit apa om?" tanya billa
"Dia mengalami koma" kata om keny.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Love
Teen Fiction(sedang direvisi) dia cowok yang gue sayang.tapi dia juga yang memberikan luka buat gue dia yang mengenalkan arti sebuah cinta ke gue.tapi cinta kami tak sederhana itu.apakah gue akan bersama dia?-salma Aieschiera gue benci banget sama dia.cowok din...
