"O gitu""Iya,kamu mau kan maafin aku"
"Ga tau"
"Ko ga tau sih,aku kan udah jelasin"
"Nadine sekarang dimana"
"Ko malah nanya dia sih"
"Nanya aja"
"Jadi kamu mau kan maafin aku"
"Yaudah"
"Yaudah apa"
"Yaudah aku maafin"
"YESS!"
Jovan yang kegirangan lansung ingin memeluk jova yang mengelak mengundang kerutan di dahi jovan
"Ko ga mau aku peluk"
"Lo kan bukan siapa-siapa gue ngapain meluk gue"
"Loh ko gitu,kamu kan udah mau maafin aku,dan pasti nya kita masih pacaran"
"Kata siapa?lagian lo kan yang mutusin gue"
"Aku kan becanda sayang,POKOK NYA MULAI SEKARANG KITA MASIH PACARAN,KAMU MILIK AKU,AKU MILIK KAMU,GA ADA YANG BOLEH MILIKIN KAMU SELAIN AKU!"ucap jovan pernyataan bukan perintah lagi yang mengundang dengusan jova
"Kalau aku ga mau"
"Yaudah aku mati aja"balas jovan sungguh-sungguh,dan jova lansung percaya karena jovan tidak pernah main-main dengan ucapan nya
"Hm"
"Hm apa yang"
"Iyaakumaujadipacarkamu"
"Apa sih yang kecepatan itu"goda jovan
"Ga ada replay"
"Makasi ya sayang kamu udah mau maafin aku dan aku seneng banget,mulai sekarang pulang jemput aku anter,dan jangan deket-deket lagi sama angga aku gak suka!"ucap jovan yang selalu cemburu setiap melihat kedekatan angga dan jova yang membuat nya ingin sekali membunuh angga dan tentunya selalu ditahan jovan dan itu tidak berlaku kembali untuk sekarang karena jovan sudah bebas melakukan apapun bagi yang berani mendekati kekasihnya
"Iya-iya terserah kamu aja,lagian aku sama angga ga ada apa-apa kok"balas jova yang sekarang sudah menyenderkan kepala nya ke dada jovan yang bidang membuat jovan merengkuh pinggang jova posesif.
"Yaudah aku tau ko cuma kamu tau kan aku gimana aku ga suka aja ada yang godain kamu selain aku"keposesifan jovan muncul yang membuat jova senyum-senyum bahagia,jova mengangkat wajah nya dan melihat wajah kekasihnya ini"aku kangenn banget sama suasana ini,dan aku bahagia banget karena kamu ga pernah berubah dari sifat kamu,dan aku bersyukur karena kamu sekarang ada disamping aku lagi,walaupun tuhan sempat memisahkan kita dan ternyata kita disatuin kembali dengan cara yang gak aku duga-duga"ucap jova yang membuat hati jovan menghangat dan kembali memeluk erat jova dan tak ingin melepasnya seakan-akan kalau di lepas jovanya akan pergi jauh lagi yang tentunya jovan tidak berani membayang kan nya.
Kriing....
Kriiiiing...
Bel pulang berbunyi
"Udah jam pulang aja,kamu tunggu disini ok,aku mau ambil tas aku sama tas kamu"ucap jovan yang segera berdiri dan mengacak rambut jovan kemudian melenggang pergi meninggalkan jova yang menggerutu
Tak cukup sepuluh menit jovan sudah sampai dengan menenteng tas jova dan dirinya,mereka pun berjalan ke parkiran dan berhenti di mobil sport hitam milik jovan dan membuka pintu untuk jova yang membuat tatapan iri dari siswa siswi yang belum pulang terutama para siswi menampakan tatapan sinis kearah jova karena sudah merebut most wanted no 1 mereka,jova pun merasa risik walau tidak nampak oleh wajah datarnya,setelah masuk dan memasang selt beat,mobil jovan meluncur mulus keluar sekolah,selama perjalanan mereka isi dari tertawa bahagia mereka yang sudah lama tidak mereka lakukan
"Rumah kamu yang mana yang"tanya jovan yang kembali focus menyetir
"Masih yang lama kok"balas jova sambil melihat jovan yang tampak gagah ketika menyetir,mata hitam yang tajam,hidung mancung sempurna,bibir merah alami,rahang kokoh dan tak lupa badan tegap berisi yang membuat kaum hawa tak perlu melirik dua kali untuk tergila-gila
"Aku tau kok kalau aku tampan,jadi ga usah segitu nya ngeliatin aku yang"goda jovan melirik jova
Jova yang terkangkap basah melihat secara diam-diam memalingkan wajah nya yang memerah ke jendela
Jovan pun hanya tertawa"kamu bilang masih yang lama?terus yang waktu aku nyari kamu dan kata tetangga kamu itu kamu pindah itu boongan dong"ucap jovan penasaran
Setelah menengkan diri dan merasa wajah nya tidak merah lagi jova melihat kekasih nya"iya aku emang sengaja biar ga ada aja yang nyariin aku"
"Terus selama ngilang kamu kemana"
"Kerumah sahabat aku"
"Cewek,cowok?"
"cowok"
Ciiiit....
Mobil berhenti mendadak"maksud kamu apa"ucap jovan dengan tajam yang sudah curiga
"Kamu yang apa-apaan kenapa berenti mendadak,ntar kalau aku jantungan gimana"balas jova galak
"Jawab aja pertanyaan aku,maksud kamu apa cowok apa"ucap jovan menghadap kesmping memandang seluruh wajah gadisnya tanpa memerdulikan sewaktu-waktu dia akan ditilang karena berhenti sembarangan.
Jova menarik nafas"cowok itu banci,nama nya clara,umur nya 25 tahun bekerja di salon dan aku numpang tinggal di rumah nya selama aku pergi"jelas jova yang di dengar dengan seksama oleh jovan
"Dia ga ngapain kamu kan,lagian kamu kenapa bisa sampe numpang disana"
"Waktu itu aku aku kan awal nya mau refreshing aja,naik kereta,karena aku ga hati hati dan aku emang sendirian aku kecopetan aku si udah udah hampir nangkep itu copet tapi tiba-tiba ada yang megang tangan aku,aku liat orang nya mirip perempuan tapi ada kesan laki nya dan aku nebak aja kalau dia banci,abis itu dia narik aku ke restoran aku lupa namanya apa,terus aku liat dia narik aku ke arah cowok dan dia ngenalin aku sebagai pacarnya dan dia uadah normal terus aku kayak yang cengo aja ngeliat orang itu,abis itu dia minta maaf deh karena udah narik aku ke dalam masalah dia,karena aku juga lagi kesel sama dia aku minta aja dia bantuin aku buat cari tempat tinggal terus dia nawarin tempat dia aja,yaudah aku terima toh juga gratis dan mungkin dari sana aku mulai akrab sama dia,aku di kasih ongkos pulang juga sama dia"ucap jova panjang lebar,jovan hanya manggut-manggut mendengarnya
"Oh gitu,lain kali jangan sembrang percaya aja sama orang lain,belum tentu orang itu baik,untung aja si clara itu baik,lain waktu kamu harus kenalin aku sama dia"ucap jovan yang kembali menjalankan mobil nya
"Buat apa"tanya jova
Jovan melirik jova dengann tersenyum lembut"karena dia sudah baik sama kamu dan mau menjaga kamu dengan baik selama ga ada aku disamping kamu"
"Ok deh kalau gitu"balas jova membalas senyum jovan dengan manis.
"Tuh udah sampe,kamu yang hati-hati ok di rumah"
"Ok,kamu hati-hati di jalan jangan ngebut"
"Ok sayang"
Jova pun keluar dan melambaikan tangan dan setelah mobil jovan hilang barulah jova berjalan menuju rumah nya.
***
#pemulaunjukgigi
![](https://img.wattpad.com/cover/80565057-288-k37975.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
GU21
RandomKemarin dan sekarang pasti berbeda,begitu pula hati bila ada yang baru dan mampu membuat rasa nyaman timbul