sampainya dirumah nenek, jieun dan eunji menghadap nenek Lee.
“jelaskan apa maksud semua ini nek!”
nenek lee menutup dokumen yang ia pegang dan menaruh diatas meja kerjanya.
“ini semua demi kebaikan mu jieun”
“apa? Kebaikan ku?! aku belum ingin menikah, unnie saja belum menikah! Aku tak mau duluan!”
“aku akan menjodohkan kalian berdua dengan pria pilihan ku”
“ANDWE”teriak jieun dan eunji spontan.
“Yak! Kalian mau membuat ku mati heo!!”omel nenek lee.
“nenek kumohon jangan seperti ini, kami punya pilihan sendiri”ucap eunji
“maksud mu jisoo dan jiyong pilihan kalian?! Chh “
“bagaimana nenek tau?”ucap eunji
“nenek memata-matai kami?”ucap jieun nenek lee hanya tersenyum miring.
“pria-pria itu, bukankah sudah menyakiti kalian? Kenapa harus dipertahankan?” jieun dan eunji diam.
Jieun ingin menjawab karena cinta. Nenek lee pasti akan berbalik tanya, apa dia juga cinta padamu?.
“sudahlah , kalian menyerah saja! Besok ada pertemuan makan malam dirumah ini persiapkan diri kalian”ucap nenek lee beranjak dari tempat duduknya lalu berjalan pergi dari ruangan. jieun dan eunji hanya melempar pandangan. Bagaimana ini?.
Sepulangnya kerumah jieun dan eunji, mereka merebahkan diri dikasur.
“ottokhe?”lirih jieun. “molla”jawab eunji.
jieun dan eunji saling berpikir untuk mencari cara agar tak datang.
“ahh aku punya ide!”teriak jieun. eunji langsung bangun
“apa itu?”. jieun membisikan idenya pada eunji. eunji senyum sumringah. eunji langsung pergi ke kamarnya membereskan baju dan jieun pun sama ia membooking hotel di kota busan. ide jieun dan eunji melarikan diri sejenak dengan penyamaran.
malam harinya, jieun dan eunji mulai melakukan misinya. Mereka pergi ke busan memakai kereta. Jieun dan eunji mulai menyamar jieun memakai wig berwarna coklat, masker dan memakai seragam sekolah entah dari mana. Eunji memakai baju crop putih dan jeans putih ia memakai topi hitam dan masker.
“baiklah ku harap nenek tak akan menemukan kita” ucap eunji
“ku harap begitu bahkan kita sudah pernah melakukan ini dan berhasil” eunji hanya mengangguk setuju.
sampainya distasiun
“kita berpencar “ucap eunji, jieun mengangguk
“aku akan menelfon mu diponsel candangan”. Akhirnya mereka berpencar jieun memakai masker masuk kedalam gerbong kereta sementara eunji pun begitu ia berbeda gerbong dengan adiknya, kereta mulai melaju jieun memasang headset dikedua telinganya sambil merenung tentang pertunangannya
“oh haruskah aku merelakannya untuk kedua kali, petunangan? Bahkan ini seperti drama diTV”gumamnya
“bagaimana cara menolak permintaan ini, tapi kalau aku menolak aku pasti mati ditangannya. Omo sekarang aku berpikir nenek macam apa nenek ku. aku akan menikah dengan laki2 yang kucintai ini hidup ku!”gumamnya lagi.
Jieun percaya diri dengan kata-katanya ia mau membatalkan misi melarikan diri. sampainya di stasiun busan ia melihat eunji sudah berada disana dengan kanani kiri pria berjas hitam. Eunji memberi tanda supaya jieun tidak mematung ia harus segera pergi. Jieun pura-pura batuk lalu berjalan melewati pria berjas hitam tapi sayanngnya pria jas hitam itu cepat mengenali majikannya. saudara kembar itu pun dibawa pulang kembali ke seoul, di dalam mobil jieun dan eunji dibelakang sementara pria jas didepan ponsel pria itu berbunyi dan ia langsung me loaudspeaker
KAMU SEDANG MEMBACA
TWIN
FanfictionBerkisah tentang si kembar Lee jieun dan Lee eunji yang selalu mendapat masalah dari masalah tentang keluarga, Cinta dan lain-lainnya..
