AWAS TYPO DIMANA" :D
_Putri Pov_ __
BBRUUKKK....
Es dingin itu telah membasahi seragam sekolahku, kulihat di dalam manik mata lelaki itu dengan lekat, dia mempunyai mata berwarna biru nan indah seperti langit yang begitu cerah. Lelaki itu melihatku dengan tatapan tak terbaca.
"Kalau jalan pakai mata dong, mata lo kemana sih" suaraku meninggi seakan murid yang berlalu lalang menatap kami dengan mata bertanya-tanya.
"Dasar cewek aneh, iya mata gue disini(sambil menunjukkan ke arah matanya), dimana-mana kalau jalan iya pakai kaki,sejak kapan pakai mata, lo sendiri jalan gak liat-liat, udah tauh gue buru-buru" timpalnya dengan suara meninggi tak mau ngalah.
"Dasar cowok gilak, lo udah salah, masih ngotot lagi, gue gak mau tauh pokoknya lo harus tanggung jawab, ini semua karna ulah lo. Lihat ini seragam gue jadi kotor dan berantakan seperti ini." tangan ku mulai mengusap-ngusap seragam ku yang sudah terkena es itu.
"Mana gue tau, itu bukan seutuhnya kesalahan gue, itu salah lo sendiri, siapa suruh jalan gak liat-liat." balasnya dengan tatapan dingin.
"Awas aja lo kalau pulang nanti, gue balas lo lebih dari ini" gerutu ku dalam hati mengrutuk dirinya.
Tak lama bell bunyi terdengar dari arah kantor, dia pun bergegas pergi meninggalkan ku begitu saja dengan rasa tak bersalah, bahkan aku melihatnya dengan mata yang membara.
***
"Kenapa wajah lo put, kok asam gitu?" ledek fitri saat melihat ku terburu-buru memasuki kelas dan duduk di kursiku. Fitri adalah sahabat karibku, dan juga sahabat satu bangku ku.
"Masih pagi juga udah kaya baju kusut yang belum di setrika aja wajah lo put" timpal ayu meledek ku dari arah belakang kursiku berada.
"Liat aja tuh guys,baju si putri udah jorok kayak kenlap sekolah" balas mawar tak mau kalah meledek ku.
Aku mempunyai tiga sahabat karib, yang selalu ada bersama ku. Kami berteman sudah sejak Smp. Yaitu Fitri, Ayu dan Mawar. Dari namanya saja kalian juga sudah tauh, wajah mereka pasti cantik. Yap, tepat sekali. Mereka bertiga mempunyai wajah yang cantik, tetapi kalau Fitri dia tak terlalu memikirkan penampilan, maka jangan heran jika setiap harinya dia berpenampilan sangat simple, dia juga sudah mempunyai pacar anak kelas XII Ipa 2 bernama Ridho.
Ayu salah satu wanita yang cantik juga, penampilannya sangat menarik, dan dia terlalu terobsesi dengan fashion terbaru, tetapi dalam pelajaran dia tidaklah cukup pintar, dia selalu bosan saat belajar yang bahkan tak dia sukai. Dia juga memiliki pacar bernama Ardi sekolahnya tak jauh dari sekolah kami. Sedangkan mawar? Iya dia cukup cantik saat memakai baju senada degan kulitnya. Dia antara kami dialah yang agak sedikit lebay jika sudah membicarakan gosip terhangat di sekolah kami. Bahkan pacarnya yang bernama Dian saja suka mengeluh kepada kami agar sifat lebaynya bisa hilang saat berbicara.
"Haii putri dwi lestari, anaknya nya momy Angel Cetta Orlando , jangan benggong aja dong, lo kenapa sih?" suara fitri mengagetkan lamunan ku.
"Henmm,, sial banget gue hari ini, liat nih seragam gue udah jorok karna cowok gilak itu, liat aja kalau ketemu di jalan, gue balas nih perbuatannya" timpal ku dengan suara kesal.
Fitri, ayu dan mawar kompak memasang wajah benggong dan bersamaan tertawa melihat wajah putri memerah seperti udang rebus.
"Emang siapa sih put, kok kamu sampai semarah itu" balas ayu, tidak melepaskan sisa tertawanya.
"Gak tauh tuh, ada cowok gilak di sekolah kita, bikin gue emosi, kenal sama dia aja gue malas, apalagi tauh namanya, ogah deh." jawabku dengan wajah cemberut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice Of Love
Romance[Di revisi ketika cerita sudah selesai] Kalau jalan pakai mata dong, mata lo kemana sih" suaraku meninggi seakan murid yang berlalu lalang menatap kami dengan mata bertanya-tanya. _PutriPov_ Aku melihat nya dengan seksama. Wajahnya. Wajahnya begitu...