Hari yang ditunggu-tunggu oleh Chelsie dan teman-temannya akhirnya datang juga, hari ini mereka akan melaksanakan MOS bagi siswa siswi yang baru masuk di SMA Negri 1 Bandung. Sekolah ini sangat terkenal didaerah Bandung kebanyakan orang-orang yang pintar yang bisa masuk kesekolah itu dan ada juga yang pintar tapi nakal, nakal tapi tampan ya kebanyakannya dari kaum adam.
Posisi Chelsie sekarang dia sedang siap-siap di sekretariat osis bersama dengan yang lainnya, semua anggota osis sudah rapi dengan seragam khas osis SMA Negri 1 Bandung.
"Chel separo dari peserta MOS sudah ada yang datang."Ucap Nabila salah satu anggota osis.
"Yaudah suruh baris dulu aja dilapangan."Perintah Chelsie.
"Oke sip."
Chelsie disini dia sebagai ketua osis ya kebanyakan murid-murid pada setuju kalau Chelsie jadi ketos karena banyak yang bilang Chelsie baik, ramah, cantik dan terkenal pula diakan selebgram. Chelsie masih duduk menunggu Dika, Sakira dan Aila dia sudah menghubungi mereka tetapi belum juga dibalas. Tak lama kemudian ada seseorang yang berdiri didepan pintu itu membuat Chelsie kaget setengah mati.
"Ha?Astajim."Chelsie menutup matanya.
"Lah kenapa gue kan bukan setan."Ucap seseorang itu.
"Ih Dio gue kaget tau gak lu."Balas Chelsie sambil mendekatkan wajahnya ke wajah Dio, jarak mereka saat ini sangat dekat hidung mereka sudah bersentuhan dan.
"Woi masih pagi."Ucap seseorang dari belakang sambil berkacak pinggang.
"Ehm apasih Dik orang nggk apa-apa juga."Ucap Chelsie kikuk.
"Yaudah ayo kelapang di sana udah banyak orang."Ajak Dika.
"Yaudah, dah Dio gue kelapangan dulu ya."Pamit Chelsie kepada Dio.
Dio yang dari tadi bengong hanya mengangguk.
"Sadar yo lu punya Difa sekarang, buang rasa itu buang." Ucap Dio kesal karena dia belum bisa membuang rasa itu.
"Rasa apa dibuang?"tanya Aila yang tiba-tiba ada.
"Ha?apa nggk, bye gue keluar dulu."Dio langsung pergi berlari dari ruang sekre osis menuju keluar.
"Lah dasar aneh."Ucap Aila sambil mengambil kertas-kertas.
Dio takut kalau Aila dan Sakira tau bahwa Dio masih menyukai Chelsie itu bisa jadi berabe bagi seorang Dio.
Cuaca hari ini cukup panas, itu membuat Chelsie semakin risih dia harus berbicara banyak di depan murid baru cuaca panas ngatur ini itu, dan itu semuanya membuat Chelsie risih.
"Asalamualaikum selamat pagi."Sapa Chelsie kepada semua.
"Wa'alaikumsalam pagi."Balas semua.
"Hari ini adalah hari pertama MOS."Ucap Chelsie.
"Sebelumnya saya mau menjelaskan dulu, nah kan disini ada tiga puluh enam orang anggota osis dan kalian akan dibimbing oleh mentor kalian masing-masing dan disini dibagi delapan belas kelompok kan kemarin sudah saya bagi setiap kelompok mendapatkan dua mentor, nanti kalian dikasih tau tugasnya sama mentornya masing-masing. Paham semuanya?"Chelsie menjelaskan dengan panjang lebar.
"Mengerti ka."Ucap semuanya.
"Oke yaudah sekarang buat para mentor cari kelompok nya yang sudah saya bagi kemarin."Suruh Chelsie kepada semua anggota osis.
"Oke."
Chelsie dan Dika mendapatkan kelompok enam, kini Chelsie dan Dika mulai mencari nama-nama orang yang terdaftar di kertas itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Muser vs Youtubers (SLOW UP)
Roman pour AdolescentsBerawal dari saling ejek mengejek menjadi satu. Mereka terkenal dimana-mana. Lika-liku menuju kesuksesannnya. mendingan muser.... mendingan youtubers... Copyright © 2017 by RosaAgustina7