Aku MenemukanMu!

15 0 0
                                        

"aku telah menemukannya" ucap gadis itu 

keadaan di ruangan basket, mereka semua saling menyerang Drax module ku bahkan bisa di bilang itu bukan dari Drax siapapun. 

"bagaimana kau bisa mengeluarkannya" ucap salah satu gadis diruangan

"aku rasa aku punya rencana , teman teman ! kita bunuh saja tuannya " ucap laki lainnya

"apa ! kalian gila ya ? " gumamku dalam hati 

pembicaraan itu ga berlanjut mulus , Drax modulku yang berbentuk Komodo dan bermata berlian 12 biji di lehernya mengarahkan dan memandangi sebuah petarung yang mengajak ku bertarung tadi. mungkin sekarang aku berfikir bahwa dia muncul karna ingin melindungiku, bahkan dia tak menyerangku. Dikibaskannya ekornya dan melemparkan belasan Drax Module lainnya ke dinding dan pentas seni, lalu bergerak perlahan mengarah pertarung hingga ingin memakannya tapi.

" tidak jangan bunuh aku !!!:" ucap laki itu 

" hah! " serentak ucap orang yang berada dalam ruangan itu.

" dia akan mati kan ? " ucap perempuan lainnya.

"kenapa kau berkorban bahkan aku menyerangmu tanpa ampun" ucap lelaki yang memulai pertarungan awal tadi.

"ah !" desahku karna sebagian lenganku sudah tertelan monsterku sendiri.

kuulurkan tangan kananku mengarah ke kepala Drax Module ku, lalu mengusapnya dengan pelan.

"sudahlah aku tidak apa-apa" ucapku 

lalu Komodo itu membuka rahangnya ,dan menjilati bekas lukaku, seketika aku pingsan dan Drax Mduleku menjadi kepingan kembali. petugas medis berlarian di lorong ruangan dan memandu dan mengangkatku ke ruangan kesehatan. hingga sore aku terbangun dan melihat pohon yang ditiup angin secara perlahan dan berfikir " dimana aku? ". 

"kau sudah bangun ? " ucap gadis yang bersiar 

" mau apa kau disini ,aku dimana " ucapku sambil bangun untuk posisi duduk.

" akhirnya aku menemukannya" ucap gadis itu 

" apa yang kau bicarakan ? " ucapku

" bagaimana cara kau mengaktifkan Drax Modulmu ? sudah pernah menggunakannya? jangan bilang kau jatuh dari langit ?" ucap gadis itu 

" aku bukanlah siapa siapa ,Drax Moduleku hanya ter aktif sendiri. aku....... merasaka n dia ingin melindungiku " ucapku

"cukup menarik , memang sekarang Drax Module banyak memiliki kesadaran bahkan nampak seperti monster pintar yang hidup" ucap gadis itu .

" aku akan kembali ke rumahku" ucapku sambil berjalan kaki keluarruangan.

" ingatlah, kita akan bertemu kembali " ucapnya

aku langsung keluar ruangan , memakai bajuku kembali dan jaket sambil mengangkat dan memasang sepatu . entah apa yang terjadi hari ini seperti bukan sesuatu yang aku inginkan dan aku impikan, "apakah kehidupanku berubah sekarang ?" guammku . " sial aku kenapa jadi bingung dan kepikiran" ucapku kesal. aku melihat sebuah mobil di depan rumahku, " jangan-jangan !" ucapku sambil berlari kearah  rumahku.

"apa yang kau lakukan disini " ucapku 

seorang gadis tadi duduk di sofaku sambil meminum teh.

"aku sudah bilangkan ? kita akan bertemu kembali" ucapnya

" apa yang kau inginkan ? " ucapku

" aku menjemputmu memindahkanmu ke asrama Drax knight ,apa kau tidak membaca fasilitas di brosur " ucap gadis itu 

" aku rasa langsung di jemput olehmu ,bukan lah hal yang lazim . apa yang ingin kau sampaikan ?" ucapku

"ya, bisa dibilang begitu. aku ingin kau bekerja untukku .pikirkan lah matang matang kau akan mendapatkan tunjangan uang yang besar dan mendapatkan gadis cantik lainnya" ucap gadis itu 

"aku menolak , pergilah kau dari sini aku akan kemas kemas dan pindah sendiri berikan saja kuncinya padaku dan alamatnya " ucapku

"baiklah aku sudah menyimpannya di kocek jaketmu ,selamat tinggal" ucapnya lalu pergi bersama bodyguardnya.

"bagaimana bisa ? dia memasukkan kunci nya di jaket ku ?" gumamku 

"ah sial lebih baik aku kemaskan sekarang dan pindah keburu malam " ucapku

aku mengemaskan rumah terlebih dahulu , lalu menyusun barang yang akan ku bawa ke asrama dan memasukannya dalam kotak. lalu aku menelepon kakak angkatku, mayura . sambil memberitahu kondisiku dan akan memberikan kuncinya besok pagi padanya di tempat kerjanya . aku perlahan berjalan sambil membawa barang bawaanku.

"sial ,kalau aku tahu jauh aku sudah menyuruh bodyguardnya membawakan untukku" ucapku

hingga aku sampai diasramaku , ada sebuah gerbang yang dipenuhi dengan kertas yang berisi jimat entah apa itu . lalu aku mendekat gerbang tersebut memintaku untuk mengscan Drax module ku hingga aku masuk dan sampai diruanganku tempat aku akan hidup. aku mengambil kunci di kocekku dan mulai berfikir " kenapa asrama disini betul betul senyap ".

bam ! suara keras hantaman di belakang asrama. aku bergegas  memasukkan barangku mengunci ruangan bahkan tak sempat melihat ruangan itu. berlari ke arah belakang dan melihat.

" oh tidak " ucapku

"ada arena di belakang asrama......" ucapku 



PET TO GUARDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang